76
b. Intervensi I
Intervensi yang dilakukan pada pasien mual dan muntah adalah aplikasi terapi relaksasi otot progresif yang dilakukan selama 10
– 15 menit dalam waktu 2 kali sehari.
c. Comparation C
Membandingkan hasil evaluasi perkembangan sebelum dan sesudah dilakukan aplikasi terapi relaksasi otot progresif dengan pengkajian Morrow Assesment of
Nausea and Vomiting MANE.
d. Output O
Ketika pertemuan terakhir dengan pasien, evaluasi masalah nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dengan pengkajian Morrow Assesment of Nausea and
Vomiting MANE sangat berkurang menjadi lebih baik dengan mual dialami 1 kali dengan durasi 1 menit dan intensitas 2 dan muntah tidak ada.
4.3.1 Penelaahan Kritis critical review
Salah satu tindakan dalam penatalaksanaan kanker payudara adalah kemoterapi obat anti kanker sitostatika untuk menghancurkan sel kanker. Obat
ini umumnya bekerja dengan menghambat atau mengganggu sintesa DNA dalam siklus sel. Pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi sering
mengalami masalah nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh akibat mual dan mual yang merupakan efek samping kemoterapi tersebut. Pada penelitian Rahmawati
2009,
70-80
pasien kanker mengalami e
fek samping mual dan muntah yang
Universitas Sumatera Utara
77 menjalani kemoterapi
sehingga perlu dipertimbangkan toleransi pasien dalam pelaksanaan pemenuhan kebutuhan nutrisi yang adekuat.
Penelusuran literatur dilakukan dengan menggunakan key word teknik otot progresif untuk mengurangi mual dan muntah. Saat penelusuran diantaranya
adalah Pengaruh progressive muscle relaxation PMR terhadap Tingkat Kecemasan, Mual dan Muntah setelah Kemoterapi pada Pasien Kanker Payudara
di RS Dr. Hasan Sadikin Bandung oleh Ani Maryani 2009 dan perbedaan kecemasan, mual dan muntah akibat kemoterapi setelah relaksasi Progressive
Muscle Relaxation PMR pada Pasien Kanker Payudara di RS Dr Hasan Sadikin Bandung oleh Rahmawati 2011. Penelusuran literatur selanjutnya menggunakan
link jurnal online EBSCO dan PROQUEST menggunakan key word progressive muscle relaxation therapy. Saat penelusuran yang muncul adalah jurnal
penelitian The effectiveness of progressive muscle relaxation training in managing chemotherapy-induced nausea and vomiting in Chinese breast cancer
patients: a randomised controlled trial oleh Alexander Molassiotis, Hilary P. Yung, Bernard M.C. Yam, Flora Y.S. Chan, T.S.K. Mok 2001,
Efficacy of progressive muscle relaxation training and guided imagery in reducing
chemotherapy side effects in patients with breast cancer and in improving their quality of life oleh Hee J. Yoo, Se H. Ahn, Sung B. Kim, Woo K., Kim, Oh S.
Han 2005, Randomized controlled trial to evaluate the effects of progressive
resistance training compared to progressive muscle relaxation in breast cancer patients undergoing adjuvant radiotherapy: the BEST study oleh Potthoff, Karin;
Schmidt, Martina E; Wiskemann 2013.
Universitas Sumatera Utara
78
4.3.2 Praktek Berdasarkan Pembuktian