351
GBS: Ujian diberikan dalam bahasa Portugis. 12.
P: Apakah dalam ujian bahasa Portugis yang ibu
pakai tidak
mempersulit anak-anak
dalam menjawab pertanyaan ibu?
GBS: Saya rasa tidak terlalu mempersulit karena
pelajaran ditulis dalam bahasa Portugis.
13. P: Dalam observasi saya tadi ibu tidak pernah
memberikan perintah atau pertanyaan kepada siswa untuk mengerjakan tugas yang ibu berikan.
Apakah nanti dalam ujian perintah atau pertanyaan yang ibu berikan dipahami oleh anak didik?
GBS: Soal dibuat sesuai dengan contoh yang saya
berikan, kita hanya minta anak-anak untuk memberikan hasil yang terakhir atau hanya
memberikan isian titik.
14. P: Dengan keadaan ini, apakah suatu saat nanti
pelajaran bisa diajarkan dalam bahasa Tétum saja?
GBS:
Ya bisa,
sekarang pemerintah
telah menyiapkan kurikulum dalam bahasa Tétum. Jadi
untuk pendidikan dasar bisa menggunakan bahasa Tétum.
15. P: Kalau begitu bagaimana untuk SMA dan
selanjutnya? Semuanya bisa pakai bahasa Tétum?
GBS: Itu saya kurang tahu.
352
HASIL OBSERVASI DI SMP SACROJES Lampiran 4
Observasi Guru Mata Pelajaran Fisika SMP Sacrojes Tanggal
Observasi: 9 November 2016 Sumber Wawancara: Guru Mata Pelajaran
Pada tanggal Sembilan November 2016 peneliti mengadakan Observasi pada kelas II D dengan guru
mata pelajaran Fisika di saat sedang mengadakan PBM. Pokok bahasan yang disajikan pada saat itu adalah
Materi adalah energi yang ada di alam dan di lingkungan Materia é energia no universo e na
Sociedade. Selama
PBM berlangsung
guru menggunakan tiga bahasa yaitu bahasa Tetum, bahasa
Indonesia dan bahasa Portugis namun yang paling banyak dipakai adalah bahasa Tetum. Bahasa Portugis
dan bahasa Indonesia dipakai untuk menekankan inti dari pokok bahasan, seperti: Universo = alam semesta,
átomo = atom yaitu zat yang tidak dapat dibagi lagi. Selain itu guru bidang studi juga menggunakan bahasa
Portugis seperti; Materia é constituido por pequenissimo corpuscular indivisiveis que continou movimento, yang
berarti zat terdiri dari partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi yang tetap melangsungkan gerakan.
Walaupun selama PBM guru menjelaskan pelajaran dengan bahasa Tetum dari awal hingga akhir
namun pelajaran ditulis dalam bahasa Portugis. Secara lisan, pertanyaan disampaikan dalam bahasa Tetum
353
dan bahasa Portugis namun secara tertulis semua pertanyaan disampaikan dalam bahasa Portugis.
Pertanyaan dalam bahasa Portugis seperti: 1.
Relaciona ao figura ao baixo, identifica-se o nucleo do átomo e níveis de energia bagaiamana cara
menggambar atom 2.
Por que é que os eletroẽs fica ao volta do nucleu do atomo?
3. Os principais particulares do átomo são?
4. Onde que fica os protoẽs e newtroẽs?
Berdasarkan pada Undang-undang No. 142008 tentang pengajaran bahasa Portugis sebagai bahasa
pengantar PBM
namun guru
tersebut tidak
menggunakan bahasa Portugis pada saat memberi penjelasan tentang bahan pelajaran maka peneliti
kembali mewawancarai guru bersangkutan dengan pertanyaan-pertanyaan seperti berikut:
1.
Peneliti P: Mengapa bapak selalu menggunakan
bahasa Tetum, bahasa Indonesia dalam PBM?
Crispin Cardoso de Jesus CCJ: Supaya para
siswa dapat memahami isi pelajaran dengan mudah karena masih banyak siswa yang belum memahami
bahasa Portugis dengan baik apalagi benar.
2.
P: Apakah bapak membuat RPP dengan menggunakan