Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah Manfaat Penelitian Definisi Oprasional

kamu menggunakannya ke kampus. Karena bajumu terlalu terbuka”kalimat asertif. Sehingga teman yang ditegur merasa tersinggung dan sakit hati. Niat awal hanya ingin menegur tetapi malah membuat relasi menjadi renggang. Mengingat pentingnya kemampuan berperilaku asertif, perlulah diketahui secara lebih objektif kemampuan mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma dalam berperilaku asertif. Kalau ternyata mahasiswa kurang asertif, perlulah dilakukan upaya untuk meningkatkannya.

B. Identifikasi Masalah

Bertolak dari latar belakang masalah di atas, dapatlah diidentifikasi hal-hal sebagai berikut: 1. Ada indikasi bahwa mahasiswa kurang mampu berperilaku asertif dalam hubungan sosial terutama dengan orang yang baru dikenal. 2. Mahasiswa kurang mampu membedakan perilaku asertif dan agresif. 3. Kurangnya pemahaman mahasiswa tentang perilaku asertif. 4. Mahasiswa mengalami berbagai kesulitan dalam berperilaku asertif.

C. Pembatasan Masalah

Agar penelitian ini lebih terarah, maka penulis berfokus pada kemampuan asertif mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma angkatan 2014.

D. Rumusan Masalah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan asertif mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma angkatan 2014 menurut persepsinya. Masalah yang dijawab dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Seberapa tinggi kemampuan berperilaku asertif mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Univesitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2014 menurut persepsinya?

2. Manakah item-item kuesioner perilaku asertif yang capaian

skornya rendah sebagai dasar penyusunan topik-topik bimbingan pribadi sosial yang implikatif bagi mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Univesitas Sanata Dharma Yogyakarta? E. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Memperoleh gambaran persepsi mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma angkatan tahun 2014 terhadap perilaku asertifnya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 2. Mengidentifikasi item-item kuesioner perilaku asertif yang mana capaian skornya rendah sebagai dasar penyusunan topik- topik bimbingan pribadi sosial yang implikatif bagi mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Univesitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2014.

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis Manfaat teoritis penelitian ini adalah memberikan gambaran tentang perilaku asertif mahasiswa prodi BK angkatan 2014 dan sumbangan bagi pengembangan pengetahuan di bidang Bimbingan dan Konseling, khususnya tentang kemampuan berperilaku asertif mahasiswa prodi BK USD angkatan 2014. 2. Manfaat praktis a. Bagi dosen prodi BK USD Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi bagi prodi BK mengenai persepsi mahasiswa terhadap perilaku asertifnya dan dapat menjadi sumber inspirasi bagi dosen prodi BK USD mengenai hal-hal yang perlu dilakukan untuk mengembangkan kemampuan mahasiswa dalam berperilaku asertif. b. Bagi mahasiswa prodi BK USD Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang perilaku asertif mahasiswa angkatan 2014. c. Bagi penulis 1 Memperdalam pengetahuan tentang perilaku asertif. 2 Peneliti belajar lebih teliti dalam mebuat sebuah kalimat yang bermakna dan efektif. 3 Memperoleh pengalaman meneliti kemampuan berperilaku asertif.

G. Definisi Oprasional

1. Persepsi Persepsi adalah pendapat, pandangan dan penilaian. Dalam penelitian ini persepsi adalah pendapat, pandangan dan penilaian mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma angkatan 2014 terhadap perilaku asertifnya 2. Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma angkatan 2014 adalah individu prodi BK USD angkatan 2014 yang sedang menempuh studi S1 di program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma. 3. Perilaku Asertif Perilaku asertif adalah perilaku yang mempromosikan kesetaraan dalam hubungan manusia, bertindak menurut kepentingan kita sendiri, untuk membela diri sendiri tanpa kecemasan yang tidak semestinya, mengekspresikan pikiran serta perasaan secara jujur dan nyaman dengan menerapkan hak-hak pribadi tanpa menyangkali hak-hak orang lain, seperti yang tampak dalam jawaban terhadap kuesioner yang digunakan. 4. Usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial untuk meningkatkan kemampuan berperilaku asertif Usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial untuk meningkatkan kemapuan berperilaku asertif adalah usulan topik-topik bimbingan yang diajukan oleh penulis, untuk dijadikan oleh dosen prodi BK USD sebagai bahan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dalam berperilaku asertif. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 12

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Dalam bab ini dipaparkan hakekat mahasiswa sebagai individu yang sedang menjalani masa dewasa awal, hakekat persepsi, hakekat perilaku asertif, perbedaan perilaku asertif, non asertif, dan agresif, faktor- faktor yang mempengaruhi perilaku asertif, manfaat berperilaku asertif hambatan dalam berperilaku asertif, cara meningkatkan perilaku asertif, penelitian yang relevan dan kerangka pikir.

A. Hakikat Mahasiswa Sebagai Individu yang Sedang Menjalani Masa Dewasa Awal

1. Definisi Mahasiswa Dewasa Awal.

Hurlock 1990: 246 berpendapat bahwa istilah adult berasal dari bahasa latin adultus yang berarti “telah tumbuh menjadi kekuatan dan ukuran yang sempurna atau telah menjadi dewasa”. Oleh karena itu orang dewasa adalah individu yang telah menyelesaikan pertumbuhannya dan siap menerima kedudukan dalam masyarakat bersama orang dewasa lainnya. Masa dewasa awal merupakan periode penyesuaian diri terhadap pola-pola kehidupan baru dan harapan-harapan sosial baru. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2008, mahasiswa ialah pelajar di perguruan tinggi. Dalam struktur pendidikan Indonesia, mahasiswa menduduki jenjang satuan pendidikan tertinggi diantara yang lain. Mahasiswa adalah status yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Tingkat kecerdasan emosi mahasiswa angkatan 2015 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan implikasinya terhadap usulan topik-topik kegiatan pengembangan diri.

0 0 92

Tanggung jawab mahasiswa (studi deskriptif tanggung Jawab dari mahasiswa Program Studi Bimbingan Dan Konseling angkatan 2014 Universitas Sanata Dharma dan implikasinya pada usulan topik-topik peningkatan tanggung jawab mahasiswa Program Studi Bimbingan Da

1 3 100

Konsep diri mahasiswa : studi deskriptif pada mahasiawa angkatan 2015/2016 program studi bimbingan dan konseling Universitas Sanata Dharma dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan.

0 3 120

Motivasi belajar pada mahasiswa : studi deskriptif tingkat motivasi belajar pada mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Angkatan 2013/2014 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan akademik.

0 1 79

Deskripsi tingkat kesiapan mahasiswa menghadapi pernikahan (studi deskriptif pada mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Angkatan 2012 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan implikasinya pada usulan topik-topik bimbingan persiapan berkeluarga).

0 0 84

SIKAP MAHASISWA TERHADAP TINDAKAN PLAGIARISME (Studi Deskriptif pada Mahasiswa Semester II Angkatan 2014 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma dan Implikasinya terhadap Usulan Topik-topik Bimbingan Pribadi dan Belajar).

1 3 121

Gaya belajar mahasiswa angkatan 2013 Program Studi Bimbingan Dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun akademik 2013/2014 dan implikasinya pada usulan topik-topik bimbingan belajar.

0 2 87

Tingkat kemampuan berpikir positif mahasiswa dan impilkasinya terhadap penyusunan topik-topik bimbingan pribadi-sosial (studi deskriptif pada mahasiswa prodi bimbingan dan konseling angkatan 2014 Universitas Sanata Dharma).

0 1 112

Tingkat kecerdasan emosi mahasiswa angkatan 2015 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan implikasinya terhadap usulan topik topik kegiatan pengembangan diri

0 0 90

Deskripsi tingkat kemandirian belajar mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan 2013 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan klasikal - USD Repository

0 0 112