Bayi Lima Tahun BALITA.

cii nasihat yang diberikan pada anak-anak yang masih balita ini adalah dilakukan dengan tindakan-tindakan berupa contoh-contoh perbuatan nyata baik tentang harus berbicara dan bertindak yang baik.

4.2.4 Bayi Lima Tahun BALITA.

Anak yang berumur 5 lima Tahun membutuhkan banyak asupan gizi dan dampingan orang tua maupun orang dewasa, karena pada saat usia inilah anak mulai belajar melihat dan melakukan apa yang ada disekililinya. Bapak Marlinton akan marah ketika anaknya Sardiman yang berumur 5 lima Tahun mengganggu bapaknya yang sedang mencangkul di ladang. Sardiman yang masih mengalami proses pertumbuhan, belum bisa membedakan mana baik dan yang buruk dan banyak bertanya artinya, apa yang di lihat Sardiman yang menurutnya membuat dia penasaran akan selalu ditanyakan sampai dia mendapat jawaban. Sardiman selalu bertanya kepada bapaknya mengenai kegiatan bapaknya seperti ketika bapaknya memberi pupuk pada tanaman jagung. Kenapa harus dipupuk pak?, lalu bapaknya akan menjawab kalau jagung ini tidak diberi makan akan mati, jagungpun perlu makan ujar bapaknya. Sama seperti kamu kalau ga dikasi makan kecil terus, ujar bapaknya Sardiman adalah anak yang selalu mengganggu kakaknya kerja di rumah dan menjahili Josua adiknya sehingga ibunya sering marah dan tidak jarang memukulnya. orang yang paling dia takuti dan paling dekat di rumah adalah bapaknya, ketika membuat kesalahan bapaknya tidak langsung memukul dan memarahinya melainkan menasehati dan memberikan contoh yang baik dan membuat perjanjian, apabila melakukan kesalahan lagi tidak akan diberikan uang jajan. Universitas Sumatera Utara ciii Anak seusia Sardiman sudah diajarkan hal-hal terkait dengan dirinya, seperti mandi sendiri tanpa bantuan orang lain, cara berpakaian yang rapi dan sopan, bertutur sapa dan berbicara sopan kepada orang yang paling tua dari dirinya. Ibunya sangat marah jika Sardiman mengeluarkan kata-kata yang tidak sopan dan mengejek orang lain dan memukulnya. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di lapangan bahwa orang tua pada keluarga petani yang memiliki anak berusia 0-5 Tahun tidak selalu mengasuh anaknya karena ayah dan harus bekerja. Pada umumnya petani yang ada di desa Jumantuang adalah keluarga petani miskin dan keluarga petani penggarap, oleh karena itu mereka dalam mengerjakan ladang membutuhkan tenaga kerja yang harus dikerjakan oleh beberapa orang, maka seorang bapak harus dibantu oleh istrinya guna menghemat biaya. Seorang istri membantu suaminya di ladang tidak memiliki waktu menjaga anaknya, maka diberikan kepada saudara yang biasanya dijaga oleh nenekkakek, saudara, abangkakaanak yang sudah besar atau tetangganya yang berdekatan. Orang tua tidak memiliki banyak waktu bersama anaknya, jika dibawa keladang hanya membuat kegaduhan dan mengganggu perkerjaan di ladang. Kesibukan orang tua di ladang membuat orang tua kurang memperdulikan anak-anaknya, dengan siapa mereka bergaul serta bagaimana kondisi lingkungan tempat sianak bermain, Anak-anak mereka cenderung bermain lepas tanpa pengawasan dari orang tua. Universitas Sumatera Utara civ

4.2.5 Pola Asuh Anak Remaja