Penyertaan Saham IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan k.

PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 30Juni 2017 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain - 35 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan m.

Tagihan dan Liabilitas Akseptasi Dalam kegiatan bisnis biasa, Bank memberikan jaminan keuangan, seperti letters of credit, bank garansi dan akseptasi. Tagihan akseptasi diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi oleh penyisihan kerugian penurunan nilai. Liabilitas akseptasi diukur pada biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif. Penyisihan kerugian penurunan nilai dilakukanbila terdapat indikasi penurunan nilai denganmenggunakan metodologi penurunan nilaisebagaimana diungkapkan dalam Catatan 2k.

n. Aset Tetap

Aset tetap awalnya diakui sebesar biaya perolehan, yang terdiri atas harga perolehan dan biaya- biaya tambahan yang dapat diatribusikan langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diinginkan supaya aset tersebut siap digunakan sesuai dengan maksud manajemen. Setelah pengakuan awal, aset tetap kecuali hak atas tanah,dinyatakan pada biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada. Aset tetap dinyatakan sebesar nilai wajar pada tanggal revaluasi yang merupakan nilai wajar pada tanggal revaluasi model revaluasi-kuasi reorganisasi sejak tanggal 30 Juni 2012 dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Sejak tanggal 1 Januari 2017, hak atas tanah dan bangunan dinyatakan sebesar nilai revaluasi yang merupakan nilai wajar pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi penyusutan untuk bangunan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Penilaian terhadap hak atas tanah dan bangunan dilakukan oleh penilai independen eksternal yang memiliki kualifikasi profesional. Revaluasi dilakukan dengan keteraturan yang cukup reguler untuk memastikan bahwa nilai tercatat aset yang direvaluasi tidak berbeda secara material dengan nilai wajarnya pada tanggal pelaporan. Akumulasi penyusutan dieliminasi terhadap nilai tercatat bruto dari aset yang direvaluasi pada tanggal revaluasi. Kenaikan nilai tercatat yang berasal dari revaluasi dicatat pada penghasilan komprehensif lain dan terakumulasi dalam ekuitas sebagai “Surplus Revaluasi Aset Tetap”. Kenaikan tersebut diakui dalam laba rugi hingga sebesar jumlah penurunan nilai aset yang sama akibat revaluasi yang pernah dilakukan sebelumnya dalam laba rugi. Penurunan nilai tercatat yang berasal dari revaluasi aset tetap dibebankan dalam laba rugi apabila penurunan tersebut melebihi saldo akun surplus revaluasi aset tetap yang berasal dari revaluasi sebelumnya, jika ada. Penyusutan atas nilai revaluasi aset tetap dibebankan ke laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain. Bila kemudian aset tetap yang telah direvaluasi dijual atau dihentikan penggunaannya, saldo surplus revaluasi tersisa dipindahkan langsung ke saldo laba. PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Tanggal 30Juni 2017 dan Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain - 36 -

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan n.

Aset Tetap lanjutan Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset tetap tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud penggunaannya. Aset tetap, kecuali hak atas tanah yang tidak disusutkan, disusutkan dengan menggunakan saldo menurun ganda double-declining balance method, sedangkan bangunan disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus straight-line method. Tarif penyusutan dan estimasi umur manfaat ekonomis aset tetap adalah sebagai berikut: TarifRate Umur manfaat tahun Bangunan 5 - 10 10 - 20 Inventaris kantor 10 - 50 4 - 8 Instalasi 10 - 50 4 - 8 Hak atas tanah dicatat sebesar nilai revaluasi yang mencerminkan nilai wajar pada tanggal revaluasi dan tidak disusutkan. Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya akuisisi hak atas tanah pada akun “Aset Tetap” dan biaya-biaya tersebut tidak disusutkan. Biaya pengurusan perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah diakui sebagai aset takberwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atau umur ekonomi tanah, mana yang lebih pendek. Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkandaripenggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset dikreditkan atau dibebankan pada operasi periode aset tersebut dihentikan pengakuannya. Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada operasi pada saat terjadinya. Beban pemugaran dan penambahan dalam jumlah besar dikapitalisasi kepada jumlah tercatat aset tetap terkait bila besar kemungkinan bagi Bank manfaat ekonomis masa depan menjadi lebih besar dari standar kinerja awal yang ditetapkan sebelumnya dan disusutkan sepanjang sisa masa manfaat ekonomis aset tetap terkait. Penilaian aset tetap dilakukan atas penurunan dan kemungkinan penurunan nilai wajar aset jika terjadi peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat mungkin tidak dapat seluruhnya terealisasi. Apabila nilai tercatat aset tetap lebih besar daripada nilai yang dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aset tetap tersebut diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali, yang ditentukan sebagai nilai tertinggi antara harga jual neto dan nilai pakai. Nilai residu dari aset tetap adalah estimasi jumlah yang dapat diperoleh Bank saat ini dari pelepasan aset tetap, setelah dikurangi estimasi biaya pelepasan, jika aset tetap telah mencapai umur dan kondisi yang diperkirakan pada akhir umur manfaat ekonomisnya. Pada setiap akhir periode pelaporan, nilai residu, manfaat ekonomis dan metode penyusutan dievaluasi, dan disesuaikan secara prospektif, jika memenuhi kondisi tersebut.