a.1. Hubungan antara iklan dengan sikap konsumen
Untuk melihat apakah ada hubungan linier antara iklan dengan sikap konsumen, dapat dilakukan langkah-langkah analisis sebagai berikut.
Pertama: menentukan hipotesis Ho: tidak ada hubungan linier antara iklan dengan sikap konsumen
H
1
Kedua: Menghitung besarnya angka t hitung : ada hubungan linier antara iklan dengan sikap konsumen
Hasil perhitungan SPSS diperoleh angka t hitung sebesar 2,922. Ketiga: menghitung besarnya angka t tabel dengan ketentuan sebagai berikut:
Taraf signifikansi 0,05 dan DK = n – 2 atau 116 – 2 = 114. Dari ketentuan tersebut diperoleh angka t tabel sebesar 1,645.
Keempat: menentukan kriteria Kriteria uji hipotesisnya sebagai berikut:
Jika t hitung t tabel maka Ho ditolak dan H
1
Jika t hitung t tabel maka Ho diterima dan H diterima
1
Kelima: Membuat keputusan ditolak
Didasarkan hasil perhitungan, diperoleh angka t hitung sebesar 2,922 sehingga H
o
ditolak dan H
1
diterima. Artinya, ada hubungan linier antara iklan dengan sikap konsumen. Besarnya pengaruh iklan terhadap sikap konsumen yaitu
0,415 atau 41,5.
Universitas Sumatera Utara
a.2. Hubungan antara promosi penjualan dengan sikap konsumen
Hipotesis menyatakan: H
o
H : tidak ada hubungan linier antara promosi penjualan dengan sikap
konsumen
1
Hasil perhitungan SPSS diperoleh angka t hitung sebesar 3,083. Nilai t tabel sebesar 1,645.
: ada hubungan linier antara promosi penjualan dengan sikap konsumen
Dasi hasil perhitungan, diperoleh angka t hitung sebesar 3,083 sehingga H
o
ditolak dan H
1
a.3. Hubungan antara hubungan masyarakat dengan sikap konsumen
diterima. Artinya, ada hubungan linier antara promosi penjualan dengan sikap konsumen. Besarnya pengaruh promosi penjualan terhadap sikap
konsumen yaitu 0,111 atau 11,1.
Hipotesis menyatakan: Ho: tidak ada hubungan linier antara hubungan masyarakat dengan sikap
konsumen H
1
Hasil perhitungan SPSS diperoleh angka t hitung sebesar 2,024. Nilai t tabel sebesar 1,645.
: ada hubungan linier antara hubungan masyarakat dengan sikap konsumen
Didasarkan hasil perhitungan tersebut, diperoleh angka t hitung sebesar 2,024 sehingga H
o
ditolak dan H
1
diterima. Artinya, ada hubungan linier antara hubungan masyarakat dengan sikap konsumen. Besarnya pengaruh hubungan masyarakat
terhadap sikap konsumen yaitu 0,083 atau 8,3.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan penjelasan tersebut maka dapat diketahui bahwa variabel dari strategi bauran promosi yang mempunyai pengaruh terbesar terhadap sikap konsumen
adalah iklan karena mempunyai nilai koefisien regresi sebesar 0,415. Sedangkan pengaruh terbesar kedua adalah promosi penjualan 0,111 dan kemudian hubungan
masyarakat 0,083. 4.1.4.2.3. Hasil Uji Model Struktural
a. Hipotesis Ketiga a.1. Pengaruh Langsung Direct Effect