9
BAB II DESKRIPSI TEORITIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL
INTERVENSI TINDAKAN
A. Deskripsi Teoretik
1. Pembelajaran Kooperatif
Model pembelajaran merupakan landasan praktik pembelajaran hasil penurunan teori psikologi pendidikan dan teori belajar yang dirancang
berdasarkan analisis terhadap implementasi kurikulum dan implikasinya pada tingkat operasional di kelas. Model pembelajaran dapat diartikan pula sebagai
pola yang digunakan untuk penyusunan kurikulum, mengatur materi, dan
memberikan petunjuk kepada guru di kelas.
Banyak model pembelajaran yang dapat digunakan guru dalam kelas untuk mempermudah proses belajar siswa. Di antara model pembelajaran
yang dapat digunakan guru dalam mengajar di kelas adalah pembelajaran kooperatif.
a. Pengertian Pembelajaran Kooperatif
Pembelajaran kooperatif Cooperative Learning merupakan pembelajaran yang dapat mengembangkan interaksi antarsiswa untuk
menghindari ketersinggungan dan kesalahpahaman yang dapat menimbulkan permusuhan. Menurut Slavin, pembelajaran konstruktivis
dalam pengajaran menerapkan metode pembelajaran kooperatif secara ekstensif, atas dasar teori bahwa siswa akan menjadi lebih mudah untuk
menemukan dan memahami konsep-konsep yang sulit apabila mereka saling mendiskusikan konsep-konsep tersebut secara bersama-sama.
1
Lebih lanjut Sanjaya menyatakan bahwa pembelajaran kooperatif adalah pembelajaran dengan menggunakan sistem pengelompokkantim
kecil yang bersifat heterogen, yaitu antara 4-6 orang degan latar belakang
1
Robert E. Slavin, Cooperative Learning Teori, Riset, dan Praktik, Bandung: Nusa Media, 2009, Cet. Ke- IV, h. 35-36.
kemampuan akademik berbeda yang harus saling membantu anggota tim untuk mencapai tujuan pembelajaran, jenis kelamin, dan ras yang
berbeda. Hal ini dimaksudkan agar setiap anggota kelompok dapat saling memberikan pengalaman, saling memberi dan menerima, sehingga
diharapkan setiap anggota dapat memberikan kontribusi terhadap keberhasilan kelompok
2
Riyanto menjelaskan bahwa pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran yang dirancang untuk membelajarkan kecakapan
akademik academic skill, sekaligus keterampilan sosial social skill, dan termasuk interpersonal skill.
3
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran kooperatif adalah model yang digunakan
untuk mewujudkan kegiatan belajar yang berpusat pada siswa terutama
untuk mengatasi
permasalahan yang
ditemuka n guru
dalam mengaktifkan siswa dengan cara membelajarkan kecakapan akademik
sekaligus keterampilan sosial yang menggunakan pengelompokan kecil yang bersifat heterogen untuk mencapai tujuan yaitu mencapai
ketuntasan belajar dan dapat meningkatkan hasil belajar, serta dapat meningkatkan kepekaan sosial dan empati di antara siswa.
b. Prinsip dan Ciri-Ciri Pembelajaran Kooperatif