3. Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran
merupakan komponen
penting dalam
pembelajaran. Suatu proses pembelajaran tanpa tujuan yang jelas ibarat seperti nahkoda yang berlayar tanpa menggunakan kompas yang
mengakibatkan hanya meraba-raba dalam menentukan tujuan yang hendak dicapai. Hal tersebut seperti halnya dalam proses pembelajaran Wiyani,
2013: 27. Tujuan belajar adalah sejumlah hasil belajar yang menunjukkan bahwa siswa telah melakukan perbuatan belajar yang umumnya meliputi
pengetahuan, keterampilan, dan sikap-sikap yang baru yang diharapkan tercapai oleh siswa Komara, 2014: 36.
4. Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran dalam arti luas tidak hanya yang tertuang dalam buku paket yang diwajibkan, tetapi mancakup keseluruhan materi
pembelajaran. Semua materi pembelajaran harus diorganisasikan secara sistematis agar mudah dipahami oleh siswa. Materi disusun berdasarkan
tujuan dan karakteristik siswa Komara, 2014: 36. Isi atau materi pembelajaran merupakan komponen kedua dalam
sistem pembelajaran. Materi pembelajaran merupakan inti dalam proses pembelajaran. Artinya, proses pembelajaran diartikan sebagai proses
penyampaian materi. Tujuan utama pembelajaran adalah penguasaan meteri pelajaran
subject centered teaching
. Penguasaan meteri pembelajaran oleh guru mutlak diperlukan. Guru perlu memahami secara detail isi materi
pembelajaran yang harus dikuasai siswa Sanjaya, 2013: 60.
5. Media Pembelajaran
Gagne dan Briggs dalam Arsyad, 2013: 4 menyatakan bahwa media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan
isi materi pengajaran meliputi buku,
tape recorder
, kaset, kamera,
video recorder
, film,
slide
gambar bingkai, foto, gambar, grafik, televisi, dan komputer. Media merupakan komponen sumber belajar atau wahana fisik
yang mengandung materi intruksional di lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk belajar.
Lebih lanjut, Kemp dan Dayton dalam Arsyad, 2013: 39-54 mengelompokkan media pembelajaran menjadi tujuh jenis, yaitu.
a. Media Cetakan
Media cetakan meliputi bahan-bahan yang disiapkan di atas kertas untuk pengajaran dan informasi. Media cetakan ini berisi gambar atau foto
yang dilengkapi dengan tulisan penjelasan. Bentuk-bentk media cetakan antara lain: buku penuntun belajar, brosur, dan teks terprogram. Kelebihan
media cetakan, yaitu siswa dapat menguasai materi pelajaran. b.
Media Pajang Media pajang pada umumnya digunakan untuk menyampaikan pesan
atau informasi di depan kelompok kecil. Media pajang ini meliputi papan tulis,
flip chart
, papan kain, dan pameran. c.
Proyektor Transparansi OHP Transparansi yang diproyeksikan adalah visual baik berupa huruf,
lambang, gambar, grafik, atau gabungan pada lembaran tembus pandang yang