Pengaruh PH Jurnal Kultura | Universitas Muslim Nusantara Al Washliyah

4498 nm. Spektrum yang dihasilkan dari pengukuran ekstrak cair kunyit-daun salam pada pengaruh sinar matahari dengan variasi waktu penyimpanan adalah sebagai berikut: Tabel 4 Data Pengukuran Spektrum Intensitas Warna Ekstrak Kunyit-Daun Salam dengan Spektrofotometri pada Pengaruh Sinar Matahari No. Nama Sampel Lama Penyimpanan Absorbansi A 1. Ekstrak kunyit-daun salam 1 24 jam 0,654 2. Ekstrak kunyit-daun salam 2 48 jam 0,576 3. Ekstrak kunyit-daun salam 3 72 jam 0,487 Pengaruh sinar matahari terhadap intensitas warna ekstrak kunyit-daun salam pada 24 jam pertama masih memberikan absorbansi yang baik. Sedangkan pada penyimpanan 48 jam dan 72 jam terjadi penurunan intensitas warna. Penurunan intensitas warna ini disebabkan karena terjadi kerusakan yang disebabkan oleh cahaya matahari. Waktu aplikasi untuk ekstrak kunyit-daun salam yang dipengaruhi oleh sinar matahari adalah 24 jam.

4. Pengaruh sinar Lampu

Ekstrak dimasukkan dalam tabung reaksi kemudian disinari oleh lampu kekuatan 20 watt selama 48 jam clan setiap 12 jam sekali, dilakukan pengamatan terhadap absorbansinya dengan panjang gelombang 422 nm. Tabel 5 Data Pengukuran Spektrum Intensitas Warna Ekstrak Kunyit-Daun Salam dengan Spektrofotometri pada Pengaruh Sinar Lampu No. Nama Sampel Lama Penyimpanan Absorbansi A 1. Ekstrak kunyit-daun salam 1 3 jam 0,464 2. Ekstrak kunyit-daun salam 2 6 jam 0,460 3. Ekstrak kunyit-daun salam 3 9 jam 0,443 Pengaruh sinar lampu terhadap intensitas warna ekstrak kunyit-daun salam menyebabkan kerusakan. Penurunan intensitas warna ini disebabkan karena terjadi kerusakan yang disebabkan oleh cahaya lampu. Waktu aplikasi untuk ekstrak kunyit-daun salam yang dipengaruhi oleh sinar lampu adalah sebelum penyimpanan selama 24 jam.

5. Pengaruh PH

Stabilitas ekstrak dibuat dalam, 3 tingkat keasaman Ph, 3, 4, 5.Diukur pH larutan dengan pH meter.Ekstrak sebanyak 2 ml dilarutkan dalam 100 ml buffer asam sitrat sesuai dengan variasi pH.Kemudian dilakukan pengukuran absorbansi dengan panjang gelombang 422 nm. Dilakukan prosedur yang sama pada sampel pembanding. Sampel pembanding adalah ekstrak tanpa perlakuan. Spektrum yang dihasilkan dari pengukuran ekstrak cair kunyit-daun salam pada pengaruh pH dengan variasi waktu penyimpanan adalah sebagai berikut: Tabel 6 Data Pengukuran Spektrum Intensitas Warna Ekstrak Kunyit-Daun Salam dengan Spektrofotometri pada Pengaruh pH No. Nama Sampel pH Absorbansi A 1. Ekstrak kunyit-daun salam 1 3 0,270 2. Ekstrak kunyit-daun salam 2 4 0,263 3. Ekstrak kunyit-daun salam 3 5 0,278 4499 Pada pH netral intensitas warna yang diberikan harga absorbansi sebesar 0,503. Sedangkan pada pH asam yaitu 3,4 atau 5 sangat mempengaruhi dan memperkecil intensitas warna ekstrak kunyit-daun salam. Penggunaan pewarna alami ini yang terbaik digunakan adalah pada pH netral. Kondisi penyimpanan sangat berpengaryh terhadap intensitas warna ekstrak cair daun-salam.Berbagai pengaruh kondisi penyimpanan ini dapat dirangkum dalam suatu grafik.Hubungan waktu penympanan dengan intensitas warna pada berbagai pengaruh dapat dilihat pada gambar di bawah ini. 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 24 48 72 A b s o r b a n s i A Waktu t jam Absorbans i pada T Dingin Absorbans i pada Suhu Kamar Gambar 2 Hubungan waktu penyimpanan dengan absorbansi A pada pengaruh suhu penyimpanan dan sinar matahari Gambar 3Hubungan waktu penyimpanan dengan absorbansi A pada pengaruh oksidator dan sinar lampu 4500 Gambar 4 Hubungan waktu penyimpanan dengan absorbansi A pada pengaruh pH Dari hasil penelitian yang diperoleh dan analisis yang dilakukan terhadap pewarna pangan yang dihasilkan oleh zat warna alami ekstrak kunyit-daun salam diperoleh intensitas terbaik dan waktu maksimal untuk aplikasinya. Intensitas terbaik dalam penggunaan pewarna alami universal dari ekstrak kunyit-daun salam ditentukan berdasarkan nilai absorbansi zat pewarna tersebut. Waktu maksimal aplikasi pewarna alami ekstrak kunyit-daun salam adalah waktu yang diperlukan pewarna untuk mempunyai intensitas stabil untuk dapat digunakan sebagai pewarna pangan tanpa menggunakan pengawet.

2. Kesimpulan Dan Saran