KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR
mengkoordinir kegiatan komunikasi organisasi, melakukan upaya-upaya untuk menjalin hubungan antara organisasi dan publik, dan mencari
informasi mengenai opini publik terhadap organisasi.
Karakteristik Humas
- Adanya upaya komunikasi yang bersifat dua arah
- Sifatnya yang terencana
- Berorientasi pada Organisasilembaga
- Sasarannya adalah publik
Sejarah Perkembangan Humas
- Perkembangan humas di dunia barat
- Humas dunia ketiga
- Beban Khusus Humas di Negara Berkembang
- Metode Humas untuk Dunia Ketiga
- Kebutuhan Humas di Dunia Ketiga
- Perkembangan Kelembagaan Humas di Indonesia
3
Tujuan Humas
- Terpelihara dan terbentuknya saling pengertian aspek Kognisi
- Menjaga dan membentuk saling percaya aspek afeksi
- Memelihara dan menciptakan kerja sama aspek psikomotorik
Fungsi Humas
- Menurut Edward L.Bernays humas memiliki fungsi sebagai berikut :
a. memberikan penerangan kepada publik,
b. melakukan persuasi kepada publik untuk mengubah sikap dan tingkah
laku publik c.
Upaya untuk menyatukan sikap dan perilaku suatu lembaga sesuai dengan sikap dan perbuatan masyarakat, atau sebaliknya.
- Menurut Djanalis Djanaid 1993, fungsi humas:
a. Fungsi konstruktif
b. Fungsi korektif
-
Menurut Cutlip and Center mengatakan bahwa fungsi PR meliputi hal-
hal berikut. a.
Menunjang kegiatan manajemen dan mencapai tujuan organisasi. b.
Menciptakan komunikasi dua arah secara timbal balik dengan menyebarkan informasi dari perusahaan kepada publik dan
menyalurkan opini publik pada perusahaan. c.
Melayani publik dan memberikan nasihat kepada pemimpin organisasi untuk kepentingan umum.
d. Membina hubungan secara harmonis antara organisasi dan publik, baik
internal maupun eksternal.
Peran Humas
a. Expert Preciber communication
Seorang penasihat komunikasi ahli – ibarat pasien dengan dokter sbg
penasihat pimpinan perusahaan. b.
Problem solving process facilitator fasilitator proses pemecahan masalah
Humas dilibatkan dalam setiap manajemen krisis, bisa menjadi anggota tim atau bahkan menjadi leader dalam penanganannya.
c. Communication facilitator fasilitator komunikasi
Sebagai fasilitator komunikasi antar perusahaan dengan publik, baik eksternal maupun internal sebagai jembatan komunikasi antara publik
dengan perusahaan
dan menjadi
penengah bila
terjadi misscommunication.
d. Tecnician communication pelaksana teknis komunikasi
Humas sebagai pelaksana kebijakan dan keputusan teknik komunikasi yang dihasilkan oleh manajemen.
4 Tugas Humas
a. Menginterpretasikan, menganalisis dan mengevaluasi kecenderungan
perilaku publik tidak tahu -- tahu, apatis -- peduli, prasangka -- menerima, memusuhi -- simpati = yg kemudian direkomendasikan
kepada manajemen untuk merumuskan kebijakan organisasi. b.
Mempertemukan kepentingan organisasi dengan kepentingan publik. Kepentingan antara publik dengan organisasi bisa sama atau berbeda,
sehingga humas yang mempertemukan kepentingan menjadi saling dimengerti, dihormati, dipahami, dan dilaksanakan.
c. Mengevaluasi program-program organisasi khususnya yang berkaitan
dengan publik. Humas sebagai monitoring semua program, mana yang seharusnya
dilakukan dan mana yang memang tidak dibutuhkan tugas ini mengisyaratkan kedudukan dan wewenang humas yang luas dan tinggi.
Prosedur Kerja
Prosedur kerja adalah rangkaian tata kerja yang berkaitan satu sama lain sehingga menunjukkan adanya suatu urutan tahap demi tahap serta jalan yang
harus ditempuh dalam rangka penyelesaian suatu bidang tugas dengan memingat segi2 tujuan, peralatan, fasilitas, tenaga kerja dan prosedur kerja
yang kemudian membentuk suatu kebetulan pola tertentu dalam rangka melaksanakan suatu bidang pekerjaan.
Pedoman kerja adalah suatu standarpedoman tertlis yang dipergunakan untuk mendorong dan menggerakkan suatu kelompok untuk mencapai tujuan
organisasi. Pedoman kerja juga merupakan tata cara atau tahapan yang dibakukan dan yang harus dilalui untuk menyelesaikan suatu proses kerja
tertentu. 1. Manfaat yang diperoleh dengan adanya Prosedur kerja, tata kerja, dan
sistem kerja 2. Syarat penyusunan prosedur kerja
3. Tujuan dibentuknya pedoman kerja antara lain 4. Prinsip-prinsip penyusunan prosedur kerja
5
Media Humas Internal Eksternal INTERNAL
a. Jurnal Internal
b. Papan pengumuman
c. Kaset Video dan CCTV
d. Stasiun Radio Sendiri
e. Jaringan Telepon Internal
f. Kotak Saran
g. Intensif Bicara
h. Siaran Umum
i. Obrolan Langsung
j. Dewan Pekerja
k. Presentasi Video atau Slide perangkat audiovisual
l. Literatur Pengenalan Informasi
m. Konferensi Staf dan Rapat Dinas
n. Inspeksi Pimpinan
o. Tur Staf
p. Acara Kekeluargaan
q. Pameran dan Peragaan
r. Klub Sosial
EKSTERNAL
a. Jurnal Eksternal
b. Media audiovisual
c. Literatur edukatif
d. Komunikasi lisan
e. Pameran
f. Seminar, dan konferensi
g. Sponsor
6
Macam-Macam Humas
A. Humas Pemerintahan
B. Humas Industri dan Bisnis