11
Heracles yang mampir di Croydon Airport bandara london th 1930an untuk mengisi bahan bakar yang dipasok Shell.
ᬆSaat Indonesia masih bayi, perusahaan rokok ca
p “Doro” memakai model iklan wanita meski Cuma gamabr untuk menunjukkan citranya sebagai “rokok masa kini”.
- Dahulu, masing2 pasukan perang memiliki seragam khusus yang berbeda agar di
medan pertempuran satu sama lain bisa dengan mudah mengenali kawan dan lawannya. Kini, dilaksanakan oleh polotisi di Indonesia = warna merah, kuning,
dan hijau merupakan simbol yang sangat bermakna selama masa pemilihan umum.
B. Sejarah Humas di Barat
SAMA DENGAN di Versi buku Dasar –Dasar Humas oleh Frida Kusumastuti - hal
71 = PERKEMBANGAN HUMAS DI DUNIA BARAT
TAMBAHAN Fungsi kehumasan pd lembaga pemerintahan telah berlangsung di Inggris sejak 200th sebelumnya. Tetapi pelaksanaan fungsi kehumasan oleh kalangan
swasta serta tumbuhnya bisnis konsultasi kehumasan harus diakui terjadi lebih dulu di AS, bukan di Inggris. Perkembangan kehumasan di Inggris tersendat akibat pecahnya
PDII yang melumpuhkan dunia usaha perdagangan. Banyak ahli kehumasan, dan periklanan yang direkrut olh pemerintah untuk melakukan propaganda dalam perang
– baru bs mengurus bidang kehumasan tahun 1940an.
Thn 1920an-1930an periode antara dua perang dunia, kehumasan di lingkungan bisnis tetap berjalan = advertisingadvertorial. Advertensi berperan penting dalam
memperkenalkan dan mempopulerkan produk-produk kpd msyarakat. Sejalan dengan itu, teknik-teknik kehumasan jg berkembang pesat dan melahirkan beragam bentuk perangkat
kehumasan baru = jurnal internal, slide, film dokumenter, dan perenrangan keliling. Selama 200th terakhir, berkembang pula wahana dan alat komunikasi modern = pers
media cetak, radio,dan bioskop yg berperan besar sebelum munculnya alat2 komunikasi dan informasi yg lebih baru = televisi, video, dan satelit.
C. Perkembangan Humas di Dunia Ketiga negara BERKEMBANG
Kegiatan humas masih disamakan dengan propaganda – keterbatasan teknologi
dan pendidikan dalam menyampaikan segala sesuatunya, dan keberagaman budaya –
sehingga sering menimbulkan salah tafsir. iklan yang maksud dan tujuannya tidak dapat tersampaikan dengan jelas
– miss communication dan menimbulkan kritik serta protes. Misal : Nigeria, Indonesia, Kenya, Zambia.
D. Beban Khusus Humas di Negara Berkembang
Rendahnya pendidikan, ekonomi, minim teknologi yang ada di negara berkembang
– membuat humas tidak menemukan feed back dalam penyampaiannya ke publik.