commit to user
cxviii
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data
Data dalam penelitian ini meliputi data prestasi belajar fisika, data motivasi siswa dan data interaksi sosial siswa. Data diperoleh dari kelas X TKJ
1 sebagai kelas eksperimen 1 dengan menerapkan metode STAD dan dari kelas X TKJ 2 sebagai kelas eksperimen 2 dengan menerapkan metode NHT. Berikut
ini diberikan uraian tentang data-data tersebut:
1. Data Prestasi Belajar Fisika
Data prestasi belajar fisika siswa pada aspek kognitif diperoleh dari tes prestasi belajar pada materi pokok hukum-hukum Newton yang diberikan kepada
masing-masing kelas eksperimen setelah mendapatkan perlakuan penerapan metode pembelajaran STAD dan NHT . Kelas eksperimen I dengan menerapkan
metode pembelajaran STAD sedangkan kelas eksperimen II dengan metode pembelajaran NHT. Rangkuman data prestasi belajar fisika pada materi pokok
hukum-hukum Newton yang diperoleh siswa pada masing-masing kelas disajikan dalam tabel 4.1:
Tabel 4.1. Diskripsi data nilai prestasi belajar fisika. Kelas
Jumlah Data
Nilai Tertinggi
Nilai Terendah
Rata-rata Standar
Deviasi STAD
36 80
40 63,33
9,78
commit to user
cxix
NHT 36
80 40
58,33 9,71
Total 72
Berdasarkan tabel 4.1 terlihat bahwa prestasi belajar fisika aspek kognitif pada kelas STAD nilai terendah 40, nilai tertinggi 80, nilai rata-rata 63,33 dengan
standar deviasi 9,78 . Prestasi belajar aspek kognitif pada kelas NHT nilai terendah 40 , nilai tertinggi 80, nilai rata-rata 58,33 dengan standar devias 9,71 .
Selanjutnya nilai tes prestasi belajar fisika dari masing-masing kelas dapat dibuat daftar distribusi frekuensi sebagai berikut :
Tabel 4.2. Distribusi Frekuensi Prestasi Belajar Fisika
Interval Kelas Eksperimen I
Kelas Eksperimen II Metode STAD
NHT Frekuensi
Frekuensi Relatif Frekuensi
Frekuensi Relatif 36-42
1 2,8
2 5,6
43-49 1
2,8 3
8,3 50-56
6 16,7
12 33,3
57-63 9
25 7
19,4 64-70
12 33,3
10 27,8
71-77 5
13,9 1
2,8 78-84
2 5,6
1 2,8
Jumlah 36
100 36
100
Tabel 4.2 menunjukkan bahwa untuk kelas ekperimen I dengan metode STAD nilai tertinggi pada interval 64-70 dengan frekuensi 12 dan frekuensi relatif
33,3 sedangkan untuk kelas ekperimen II dengan metode NHT nilai tertinggi pada interval 50-56 dengan frekuensi 12 dan frekuensi relatif 33,3 .
commit to user
cxx Perbandingan prestasi belajar fisika antara kelas eksperimen I yang
menerapkan metode pembelajaran STAD dan kelas eksperimen II yang menerapkan metode NHT dapat dilihat pada gambar 4.1 dan 4.2:
Gambar 4.1 Diagram Batang Prestasi Belajar Fisika Kelas STAD
Gambar 4.2 Diagram Batang Prestasi Belajar Fisika NHT
Dari tabel 4.2 maupun gambar 4.1 dan 4.2 perbandingan prestasi belajar fisika kelas STAD dan NHT dapat dilihat bahwa jumlah siswa kelas STAD yang
mendapatkan nilai dengan frekuensi terbesar yaitu 12 kelas interval 64-70 dan
commit to user
cxxi siswa kelas NHT dengan frekuensi terbesar pada kelas interval 50-56.
Berdasarkan rata-rata nilai tes prestasi belajar fisika juga terlihat bahwa rata-rata nilai kelas STAD 63,33 lebih tinggi jika dibandingkan dengan rata-rata nilai
kelas NHT 58,33 lihat lampiran 14.
2. Motivasi