Pengesahan UUD 1945 dan Pemilihan Presiden
2. Pembentukan Lembaga-Lembaga Negara
Satu hari kemudian, tepatnya 19 Agustus 1945, PPKI melanjutkan sidang. Sebelum rapat dimulai, Ir. Soekarno menunjuk Mr. Ahmad Subardjo, Sutarjo Kartohadikusumo, dan Mr. Kasman untuk membentuk panitia kecil pembentuk departemen-departemen. Rapat dipimpin oleh Otto Iskandardinata dan hasilnya melahirkan keputusan sebagai berikut: a. Pembagian Wilayah dan Negara Republik Indonesia Republik Indonesia dibagi menjadi delapan provinsi yang masing- masing dipimpin oleh seorang gubernur, yaitu: 1 Mr. Teuku Mohammad Hassan Gubernur Sumatra 2 Sutarjo Kartohadikusumo Gubernur Jawa Barat 3 R. Pandji Soeroso Gubernur Jawa Tengah 4 R.A. Soerjo Gubernur Jawa Timur 5 Mr. I Gusti Ktut Pudja Gubernur Sunda Kecil 6 Mr. J. Latuharhary Gubernur Maluku 7 Dr. G.S.S.J. Ratulangie Gubernur Sulawesi 8 Ir. Pangeran Mohammad Noor Gubernur Kalimantan Sumber: 30 tahun Indonesia Merdeka b. Pembentukan Departemen dan Penunjukan Para Menteri Kabinet RI yang pertama sesuai dengan sistem pemerintahan berdasarkan UUD 1945 dipimpin oleh Presiden Soekarno. Hal ini merupakan hasil keputusan rapat PPKI pada 19 Agustus 1945. Para menteri tersebut adalah sebagai berikut: 1 Menteri Dalam Negeri : R.A.A. Wiranata Kusumah 2 Menteri Luar Negeri : Mr. Ahmad Soebardjo 3 Menteri Keuangan : Mr. A.A. Maramis 4 Menteri Kehakiman : Prof. Mr. Dr. Soepomo 5 Menteri Kemakmuran : Ir. Surachman Tjokroadisurjo 6 Menteri Keamanan : Soepriyadi 7 Menteri Kesehatan : Dr. Buntaran Martoatmodjo 8 Menteri Pengajaran : Ki Hajar Dewantara 9 Menteri Penerangan : Mr. Amir Syarifudin 10 Menteri Sosial : Mr. Iwa Kusuma Soemantri 149 Bab 10 | Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Apakah pembentukan departemen dan penunjukkan para menteri serta pembentukan Komite Nasional Daerah membawa ke arah kemajuan bagi bangsa Indonesia? Carilah informasi dari berbagai sumber A ktivitas Siswa A ktivitas Siswa 11 Menteri PU : Abikusno Tjokrosujoso 12 Menteri Perhubungan a.i : Abikusno Tjokrosujoso 13 Menteri Negara : Wachid Hasjim 14 Menteri Negara : Dr. M. Amir 15 Menteri Negara : Mr. RM. Sartono 16 Menteri Negara : Rd. Otto Iskandardinata Sumber: 30 Tahun Indonesia Merdeka, 1945-1949 c. Pembentukan Komite Nasional Daerah Pada malam hari 19 Agustus 1945, Presiden Soekarno, Wakil Presiden Moh. Hatta, Mr. Sartono, Suwirjo, Otto Iskandardinata, Sukarjo, dr. Buntana, Mr. A.G. Pringgodigdo, Sutarjo K, dan dr. Tajaluddin berkumpul di Jalan Gambir Selatan Merdeka Selatan untuk membahas pemilihan orang-orang yang akan duduk di KNIP yang nantinya akan membantu presiden dan wakil presiden sebelum MPR dan DPR terbentuk. Akhirnya, diputuskan bahwa keanggotaan KNIP adalah 136 orang yang diketuai oleh Kasman Singodimejo dan sekretarisnya adalah Suwirjo dan dilantik pada 29 Agustus 1945. Dalam rapat pleno KNIP yang pertama pada 16 Oktober 1945, wakil presiden mengeluarkan maklumat nomor X yang isinya memberikan kekuasaan dan kewenangan legislatif pada KNIP untuk ikut serta dalam menetapkan GBHN sebelum MPR terbentuk.Parts
» Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Kondisi Geografis Indonesia Letak Astronomis
» Letak Geologis Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Angin Muson Flora di Indonesia
» Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penduduk
» Teori Malthus Perkembangan Penduduk Indonesia
» Kondisi Penduduk Berdasarkan Grafik Penduduk
» Pengertian Ledakan Penduduk Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Ledakan Penduduk
» Migrasi Penduduk Upaya dalam Mengendalikan Pertumbuhan
» Unsur-Unsur Lingkungan Hidup Upaya dalam Mengendalikan Pertumbuhan
» Arti Penting Lingkungan bagi Kehidupan
» Usaha-Usaha Pelestarian Lingkungan Hidup
» Tujuan dan Sasaran Pembangunan Nasional
» Kerusakan Akibat Proses Alam Tujuan Pembangunan Nasional
» Hakikat Pembangunan Berwawasan Lingkungan Hidup
» Permasalahan Kependudukan dan Dampaknya terhadap Lingkungan
» Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Indonesia
» Faktor-Faktor yang Menentukan Kualitas
» Upaya dalam Mengatasi Permasalahan Kualitas Penduduk di Indonesia
» Pembentukan Kekuasaan Kolonial dan Imperialisme Belanda di Indonesia
» Masa Pemerintahan Daendels Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Masa Kolonialisme dan Imperialisme Inggris di Nusantara Masa Pemerintahan Raffles
» Reaksi Rakyat terhadap Pemerintah Kolonial Belanda
» Perlawanan Kapiten Pattimura Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Perlawanan Tuanku Imam Bonjol
» Perang Diponegoro 1825 - 1830 Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Perang Bali Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Perlawanan Pangeran Antasari Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Latar Belakang Lahirnya Nasionalisme
» Gerakan Protes Petani Lahirnya Politik Etis
» Politik Etis Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Organisasi Pemuda sebagai Identitas Bangsa
» Pengertian Penyimpangan Sosial Peranan Pers dan Peranan Wanita dalam Pergerakan Nasional
» Kategori Penyimpangan Perilaku Peranan Pers dan Peranan Wanita dalam Pergerakan Nasional
» Bentuk-Bentuk Perilaku Menyimpang Peranan Pers dan Peranan Wanita dalam Pergerakan Nasional
» Penyalahgunaan Narkotika Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Perkelahian Pelajar Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Faktor-Faktor Penyebab Penyimpangan Sosial dan Upaya Penanggulangannya
» Pengertian Kelangkaan Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Faktor-Faktor Terjadinya Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pengertian Kebutuhan Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Faktor Penyebab Perbedaan Kebutuhan Setiap Individu
» Prioritas Kebutuhan dan Pilihan
» Pengertian Rumah Tangga Pemerintah
» Pengertian dan Terjadinya Pasar
» Fungsi Pasar Jenis-Jenis Pasar
» Berdasarkan Barang yang Diperjualbelikan Berdasarkan Luasnya Kegiatan atau Distribusi
» Berdasarkan Ketersediaan Barang yang Diperjualbelikan
» Berdasarkan Waktu Berdasarkan Bentuk atau Struktur Pasar
» Arti, Ciri, dan Manfaat Pasar Konkret
» Arti, Ciri, dan Manfaat Pasar Abstrak
» Hubungan Pasar dan Distribusi
» P r o s e s T e r b e n t u k n y a R e p u b l i k Indonesia
» Hari-Hari Menjelang Proklamasi 17 Agustus 1945
» Pengesahan UUD 1945 dan Pemilihan Presiden
» Kontak Sosial Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Komunikasi Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Ciri-Ciri Hubungan Sosial dalam Bentuk Interaksi Sosial
» Kriteria Bentuk Hubungan Sosial
» Kriteria Ciri Fisik Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Kriteria Budaya Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Kriteria Ekonomi Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pranata Sosial Kriteria Perilaku
» Fungsi dan Ciri Pranata Sosial
» Fungsi Pranata Sosial Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Jenis-Jenis Pranata Sosial Ciri Pranata Sosial
» Pranata Keluarga Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pranata Ekonomi Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pranata Politik Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pranata Pendidikan Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pengertian Pengendalian Sosial Ruang Lingkup dan Sifat Pengendalian Sosial
» Cara Pengendalian Sosial Pranata Agama
» Sarana Pengendalian Sosial Pranata Agama
» Pengertian Tenaga Kerja Pranata Agama
» Masalah Angkatan Kerja dan Tenaga Kerja di Indonesia
» Masalah Pengangguran Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Sebab-Sebab Terjadinya Pengangguran Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Jenis-Jenis Pengangguran Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pengertian Sistem Ekonomi Macam-Macam Sistem Ekonomi
» BUMN Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» BUMS Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Pajak dalam Perekonomian Nasional
» Pengertian Pajak Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Unsur-Unsur Pajak Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Fungsi Pajak Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Jenis-Jenis Pajak Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Kurva Permintaan Sudut Bumi IPS Terpadu Kelas 8 Kurtubi 2009
» Hukum Permintaan faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penawaran
Show more