161
Bab 11 | Hubungan Sosial dan Pranata Sosial
Pranata politik merupakan intuisi atau pranata yang mempunyai kegiatan dalam suatu negara yang berkaitan dengan proses untuk
menentukan dan melaksanakan tujuan negara, dalam hal ini pemerintah suatu negara.
Dalam pranata politik terdapat fungsi nyata sebagai berikut: a
untuk memelihara ketertiban yang ditimbulkan dari dalam; b
untuk menjaga dan memelihara keamanan karena pengaruh luar; dan
c untuk meningkatkan kesejahteraan umum. Selain itu, pranata politik mempunyai fungsi yang tersembunyi,
yaitu sebagai salah satu kriteria untuk membuat stratifikasi sosial.
4. Pranata Pendidikan
Pranata pendidikan adalah suatu pranata yang menangani masalah atau proses sosialisasi yang intinya mengantarkan seseorang kepada
suatu kebudayaan. Lembaga atau pranata pendidikan lahir ketika kebudayaan mulai
menjadi kompleks sehingga dipandang perlu tentang pewarisan kebudayaan dan pengetahuan yang tidak bisa dilakukan dalam lingkungan keluarga,
terutama mengenai pewarisan pendidikan formal.
Adapun fungsi nyata dalam pranata ini adalah: a
mempersiapkan generasi penerus untuk kehidupannya kelak; b
menolong individu dalam mengembangkan potensi dirinya; c pewarisan
kebudayaan; d
untuk meningkatkan cita rasa keindahan para siswa; dan e
untuk meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani masyarakat. Sedangkan, salah satu fungsi tersembunyinya adalah menjadi
saluran atau sarana mobilitas sosial dalam masyarakat.
5. Pranata Agama
Menurut Emile Durkheim, agama adalah suatu sistem terpadu yang terdiri atas kepercayaan dan praktik yang berhubungan dengan hal-hal
suci dan mempersatukan semua penganutnya dalam suatu komunitas moral yang dinamakan umat. Sosiologi I untuk Kelas 2 SMU, Drs.
Taufik Rohman Dhohiri.
Agama melalui kitab sucinya berupaya untuk memberikan petunjuk arahan kepada manusia dalam menjalankan roda kehidupannya, juga
memberikan arahan bagaimana supaya dapat selamat di dunia dan akhirat.
Untuk itulah, agama menjadi salah satu aspek kehidupan semua kelompok sosial dan merupakan fenomena yang menyebar mulai dari
bentuk perkumpulan manusia kelompok, dalam ruang lingkup yang bersifat agamis.
Pranata pendidikan adalah suatu pranata
yang menangani masalah atau proses
sosialisasi yang intinya mengantarkan
seseorang kepada suatu kebudayaan.
„
„
Sumber: image.g oogle.com
Gambar 11.4 Emile Durkheim
162
Sudut Bumi - IPS Terpadu untuk SMPMTs Kelas VIII
Coba kamu cermati kondisi Indonesia saat ini. Adakah fungsi-fungsi pranata sosial yang masih dihormati dan dilaksanakan? Hikmah apa yang bisa kamu pelajari setelah mempelajari
hubungan sosial dan pranata sosial?
K
ilasan Materi Hubungan sosial dapat diartikan sebagai aksi dan reaksi antara individu yang satu dengan
individu yang lain atau dapat juga diartikan sebagai hubungan yang terjadi antara kelompok yang satu dengan yang lain.
Kontak sosial dapat terjadi antara individu dengan individu atau antara kelompok dengan kelompok.
Komunikasi adalah tindakan antara individu dengan individu atau antara kelompok dengan kelompok.
Komunikasi adalah tindakan seseorang untuk menyampaikan pesan dari satu pihak kepada pihak lain secara lisan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan sosial adalah imitasi, sugesti, identifikasi, dan simpati.
Menurut Koentjaraningrat, pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan dan hubungan yang berpusat pada aktivitas untuk memenuhi kompleks kebutuhan khusus dalam kehidupan
masyarakat. Berdasarkan pertimbangan disadari atau tidaknya suatu pranata oleh masyarakat, fungsi
pranata dibedakan menjadi fungsi nyata dan fungsi tersembunyi. Adapun fungsi nyata dari agama adalah sebagai berikut:
a Menyangkut pola keimanan yang menentukan sifat hubungan
antara manusia secara vertikal dengan Tuhan Yang Maha Esa. b
Ritual yang merupakan realisasi dari pola keimanan. c
Menyatukan para pemeluknya dalam satu ikatan. d
Tempat pengendalian negara secara aktual. Adapun fungsi tersembunyi dari pranata agama adalah terciptanya
kondisi lingkungan yang agamis, yaitu lingkungan yang berusaha dan berserah diri kepada Tuhan YME, mensyukuri apa yang diperoleh dan
digunakan sebagai bekal beribadah kepada Tuhan YME.
Itulah pranata-pranata yang ada di masyarakat. Secara umum, pranata tersebut mengatur hubungan antara manusia dengan manusia,
dan juga mengatur hubungan antara manusia sebagai makhluk dengan Tuhan YME sebagai khalik pencipta. Tanpa adanya pranata sosial
sudah dipastikan manusia akan kehilangan jati dirinya dan akan hidup layaknya hewan, makhluk yang tak bermoral.