Model Pembelajaran IPA Terpadu

14 bahwa model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran. Model ini memiliki banyak kegunaan, mulai dari perencanaan pembelajaran sampai kurikulum untuk merancang bahan ajar, termasuk juga program multimedia yang digunakan Joyce et al., 2011. Model pembelajaran berfungsi untuk membantu siswa memperoleh informasi, ide, keterampilan, nilai-nilai, cara berpikir, dan cara mengekspresikan diri, juga mengajarkan mereka bagaimana untuk belajar. Pada kenyataannya, hasil jangka panjang yang paling penting dari instruksi mungkin peningkatan kemampuan siswa untuk belajar lebih mudah dan efektif di masa depan, baik karena pengetahuan dan keterampilan yang telah mereka peroleh dan karena mereka telah menguasai proses belajar yang lebih. Sehingga model pembelajaran dikatakan sebagai deskripsi dari lingkungan belajar, termasuk perilaku kita sebagai guru. Beberapa model pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran IPA adalah sebagai berikut.

2.3.1 Model Pembelajaran IPA Terpadu

Fogarty 1991, menemukan sepuluh cara atau model dalam merencanakan pembelajaran terpadu, yaitu sebagai berikut. 15 1. Model Fragmented yaitu model pembelajaran tradisional yang memisah- misahkan disiplin ilmu atas beberapa mata pelajaran, seperti matematika, sains, bahasa, dan studi sosial, humaniora, dan seni, 2. Model Connected yaitu model yang menganggap bahwa butir-butir pembelajaran dapat dipayungkan pada induk mata pelajaran tertentu, misalnya memayungkan mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia. 3. Model Nested yaitu model pemaduan berbagai bentuk penguasaan konsep keterampilan melalui sebuah kegiatan pembelajaran. 4. Model Sequenced yaitu model yang memadukan topik-topik antar mata pelajaran yang berbeda secara paralel. Model ini dilakukan dalam upaya mengutuhkan atau menyatukan materi-materi yang sama dan terkait agar lebih menyeluruh dan utuh. 5. Model Shared yaitu model yang memadukan dua mata pembelajaran akibat adanya overlapping konsep atau ide dalam mata pelajaran tersebut. Hal ini karena terdapatnya pada satu kemampuan yang pencapaiannya diwujudkan melalui dua atau lebih mata pelajaran. 6. Model Webbed yaitu model yang mengajarkan tema tertentu yang kecenderungan dapat disampaikan melalui beberapa bidang studi lain. 7. Model Threaded yaitu model pembelajaran terpadu bergalur yang merupakan pendekatan pembelajaran dengan cara mengembangkan gagasan pokok dari konsep yang terdapat dalam berbagai disiplin ilmu. 16 8. Model Integrated Terpadu yaitu model pembelajaran yang memadukan sejumlah topik dari mata pelajaran yang berbeda tetapi esensinya sama dalam topik tertentu. 9. Model Immersed yaitu model yang dirancang untuk membantu siswa dalam menyaring dan memadukan berbagai pengalaman dan pengetahuan dihubungkan dengan pemakaiannya, yaitu saling menukar pengalmaan dalam pembelajaran. 10. Model Networked yaitu model yang memadukan pembelajaran yang mengendalikan kemungkinan pengubahan konsepsi, bentuk pemecahan masalah, maupun tuntutan bentuk keterampilan baru berdasarkan hasil studi lapangan dalam situasi, kondisi, maupun konteks yang berbeda-beda.

2.3.2 Model Pembelajaran Saintifik