Adapun tindakan perawatan yang dilakukan karena kerusakan pada pada cable burn out
adalah dengan mengecek setiap kabel yang ada pada rotor dan sator.
5. Prosedur a. Teknisi maintenance mekanik melakukan pemeriksaan terhadap
komponen mesin secara berkala untuk menemukan kesalahan atau kegagalan fungsi yang terjadi pada komponen..
b. Jika operator menemukan gejala yang menunjukkan kondisi komponen bermasalah, maka operator mengisi form kerusakan dan mengirimkan
form ke bagian Electrical Departement. c. Setelah menerima laporan kerusakan dari operator, pihak Electrical
Department mengirimkan form ke bagian Mechanical Department serta
mengirim operator untuk menganalisis dan memperbaiki komponen. Operator yang dikirim adalah operator dari pihak Electrical Department
untuk memastikan dan menganalisis komponen yang rusak dan Operator Mechanical Department
untuk memperbaiki komponen yang rusak. d. Teknisi maintenance mekanik melakukan identifikasi masalah.
e. Teknisi maintenance mekanik mempersiapkan sumber daya yang diperlukan untuk kegiatan perbaikan..
f. Teknisi maintenance mekanik mempersiapkan rencana perawatan yang akan dilakukan.
g. Teknisi maintenance mekanik melakukan kegiatan perbaikan
h. Jika masalah terselesaikan, maka teknisi maintenance melaporkan waktu, penyebab kerusakan dan tindakan perawatan yang dilakukan ke supervisor
untuk kepentingan dokumentasi. Jika tidak, maka teknisi maintenance mengidentifikasi ulang penyebab masalah dan memperbaikinya.
BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis pemecahan masalah maka dapat diperoleh beberapa kesimpulan yaitu:
1. Berdasarkan aturan pareto diagram 80:20 didapat electric motor fiberline area yang diobservasi yaitu:
a. Fiberline area 421 fiberline washing line 1 b. Fiberline area 411 fiberline cooking line 1
c. Fiberline area 431 fiberline bleaching line 1 2. Hasil perhitungan nilai mean time to failure electric motor area fiberline
adalah: a. Fiberline area 421 fiberline washing line 1 adalah 17 hari
b. Fiberline area 411 fiberline cooking line 1 adalah 32 hari c. Fiberline area 431 fiberline bleaching line 1 adalah 26 hari
3. Total minimum downtime electric motor fiberline area 421 , 411 dan 431 adalah sebesar 0,004984, 0,006586 dan 0,005860 dalam satu hari.
4. Optimal preventive maintenance replacement age electric motor fiberline area 421, 411 dan 431 adalah sebesar 25 hari, 30 hari dan 39 hari.
7.2. Saran
Saran yang dapat diberikan kepada perusahaan adalah sebagai berikut: 1. Sebaiknya perusahaan dapat memperhatikan kerugian yang disebabkan oleh
metode perawatan sekarang dan mencoba menerapkan metode perawatan yang diusulkan yaitu metode FFI.
2. Untuk dapat menerapkan FFI di perusahaan, maka sebaiknya perusahaan tidak ragu dalam mempersiapkan sejumlah anggaran budget yang ditujukan untuk
keperluan pergantian komponen kritis di perusahaan. 3. Perusahaan dapat memulai penerapan FFI dengan melakukan studi kasus kecil
terlebih dahulu sehingga karyawan terbiasa dengan metode perawatan yang baru, kemudian baru diterapkan untuk perawatan keseluruhan pabrik.
4. Untuk dapat menerapakan metode ini dengan baik, maka seluruh bagian pendukung perusahaan harus mengerti dengan benar manfaat yang bisa
diperoleh dari metode perawatan yang baru.
DAFTAR PUSTAKA
Corder, Antony. 1992. Teknik Manajemen Pemeliharaan. Jakarta: Erlangga. Dhillon, B.S. 2006. Maintanability, Maintenance, and Realibility for Engineers.
Taylor and Francis Group. New York: LLC. Govil, A.K. 1993. Reliability Engineering. New Delhi: Mc Graw Hill Publishing
Jardine, A.K.S. 2006. Maintenance, Replacement and Reliability. Taylor and Francis Group. New York: LLC
Gaspersz, Vincent. 1992. Analisis Sistem Terapan Berdasarkan Pendekatan Teknik Industri
. Tarsito: Bandung Hartono, Gunawarman. 2003. Analisis Penerapan Total Preventive Maintenance
Untuk Meningkatkan Availability dan Reliability pada Mesin Injeksi Melalui Minimisasi Downtime. Jakarta: Universitas Binus
IAEA. 2008. Application of Reliability Centered Maintenance to Optimize Operation and Maintenance in Nuclear Power Plants
. Lestari, Fitra. 2010. Enhance of Overall Equipment Effective Using Failure
Finding Interval. Malaysia: Universitas Kebangsaan Malaysia
Montgomery, Douglas C. 2004. Applied Statistics and Probability for Engineers. R.H. Lindley. 1987. Maintenance Engineering Handbook. Consulting Engineer
Old Bridge. New Jersey.
