3.1.1. Perencanaan
Menurut Arikunto 2010: 17 pada tahap perencanaan, peneliti menentukan titik atau fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus
untuk diamati, kemudian membuat sebuah instrumen pengamatan untuk
membantu peneliti merekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung.
Adapun rincian langkah-langkah pada tahap perencanaan adalah sebagai berikut:
1. Menalaah Standar Kompetensi SK, Kompetensi Dasar KD, dan
menetapkan Indikator mata pelajaran IPS. 2.
Menyusun perangkat pembelajaran dengan menggunakan model Snowball Throwing berbantuan media video pembelajaran.
3. Mengembangkan materi ajar.
4. Menyiapkan sumber belajar dan media video pembelajaran.
5. Menyiapkan lembar instrumen observasi dan catatan lapangan untuk
mengamati keterampilan guru dan aktivitas siswa.
3.1.2. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan merupakan implementasi atau penerapan dari rancangan yang telah ditetapkan yaitu mengenai tindakan kelas Arikunto, 2010:
18. Peneliti menggunakan model Snowball Throwing berbantuan media video pembelajaran dalam pembelajaran IPS. Pelaksanaan tindakan ini direncanakan
dalam tiga siklus. Setiap siklus terdiri dari satu pertemuan.
3.1.3. Observasi
Observasi atau pengamatan merupakan suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan
yang sedang berlangsung Sukmadinata, 2012: 220. Kegiatan pengamatan atau observasi tidak lepas dari tahap kedua yaitu tahap pelaksanaan tindakan. Jadi
tahap observing dilakukan secara bersamaan dengan tahap acting. Kegiatan observasi dilaksanakan secara kolaboratif dengan guru pengamat untuk
mengamati keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar siswa ranah afektif dan psikomotor dalam pembelajaran IPS melalui model Snowball
Throwing berbantuan media video pembelajaran.
3.1.4. Refleksi
Refleksi merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang
sudah terjadi dan sudah dilakukan Arikunto, 2010: 19. Refleksi dalam penelitian
ini dilakukan setelah mengkaji proses pembelajaran, antara lain aktivitas siswa, keterampilan guru, serta hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS. Proses
pembelajaran tersebut dikaji keefektifannya dengan melihat ketercapaian indikator yang telah ditetapkan, serta mengkaji kekurangan dan membuat daftar
permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan siklus pertama, kemudian bersama tim kolaborasi membuat tindak lanjut perbaikan untuk siklus berikutnya mengacu
pada silkus sebelumnya. 3.2.
SIKLUS PENELITIAN
Rancangan penelitian ini ditetapkan berdasarkan tahap-tahap penelitian tindakan kelas. Tahap penelitian sebagai berikut:
3.2.1. Siklus Pertama