1 Faktor keluarga
Siswa yang belajar akan menerima pengaruh dari keluarga berupa: cara orangtua mendidik, relasi antar anggota keluarga, susasana rumah tangga dan
keadaan ekonomi keluarga. 2
Faktor sekolah Faktor sekolah yang mempengaruhi belajar ini mencakup metode
mengajar, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan siswa, disiplin sekolah, pelajaran dan waktu sekolah, standar pelajaran, keadaan gedung,
metode belajar dan tugas rumah. 3
Faktor masyarakat Faktor masyarakat juga memiliki pengaruh yang besar terhadap
keberlangsungan proses belajar. Faktor ini meliputi kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat yang
semuanya mempengaruhi belajar. Dari beberapa pendapat di atas, peneliti dapat menyimpulkan bahwa
keberhasilan dalam proses belajar peserta didik sangatlah ditentukan oleh dua faktor yang berasal dari dalam diri faktor intern dan dari luar diri faktor
ekstern peserta didik. Oleh karena itu diperlukan adanya keseimbangan dari keduanya sehingga kesiapan, proses serta hasil belajar dari peserta didik dapat
terlaksana dan tercapai dengan baik.
2.1.2 Pengertian Pembelajaran
Pembelajaran secara umum adalah kegiatan yang dilakukan guru sehingga tingkah laku siswa berubah ke arah yang lebih baik. Pembelajaran
adalah upaya guru menciptakan iklim dan pelayanan terhadap kemampuan, potensi, minat, bakat dan kebutuhan siswa yang amat beragam agar terjadi
interaksi optimal antara guru dan siswa serta antarsiswa. Hamdani, 2011: 71 Pembelajaran merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menginisiasi,
memfasilitasi, dan meningkatkan intensitas dan kualitas belajar pada diri peserta didik. Oleh karena pembelajaran merupakan upaya sistematis dan sistemik untuk
menginisiasi, memfasilitasi, dan meningkatkan proses belajar maka kegiatan pembelajaran berkaitan erat dengan jenis hakikat, dan jenis belajar serta hasil
belajar. Winataputra, 2008: 1.18 Pembelajaran
berorientasi bagaiman
peserta didik
berperilaku, memberikan makna bahwa pembelajaran merupakan suatu kumpulan proses yang
bersifat individual, yang merubah stimuli dari lingkungan seseorang kedalam sejumlah informasi, yang selanjutnya dapat menyebabkan adanya hasil belajar
dalam bentuk ingatan jangka panjang. Gagne dalam Rifa’i dan Anni, 2011: 193. Hal ini sejalan dengan pendapat Rusman 2012: 1 bahwa pembelajaran
merupakan suatu sistem, yang terdiri atas berbagai komponen yang saling berhubungan satu dengan lainnya. Komponen tersebut meliputi: 1 tujuan; 2
materi; 3 metode; dan 4 evaluasi. Keempat komponen tersebut harus diperhatikan oleh guru dalam memilih dan menentukan model-model
pembelajaran apa yang akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Berdasarkan pengertian pembelajaran di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa pembelajaran adalah proses interaksi antara pendidik, peserta didik dan
sumber belajar pada suatu lingkungan belajar, yang ditujukan untuk melakukan perubahan sikap dan pola pikir siswa untuk mencapai hasil belajar yang optimal.
2.1.3 Kualitas Pembelajaran