Drill and practice JenisBentuk Media Pembelajaran Berbasis Komputer

LISTRIK untuk SMP KEGIATAN PEMBELAJARAN: MEDIA PEMBELAJARAN SMA KELOMPOK KOMPETENSI E Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Fisika SMA 33 6 Menyimpan catatan kemajuan siswa dengan baik.

3. Simulasi 1 Pengertian

Simulasi adalah strategi pembelajaran yang memberikan kesempatan untuk mempelajari lingkungan nyata dan melatih keterampilan memecahkan masalah tanpa bahaya. Rothwell dan Kazanas 1999 dalam Husain mendefinisikan sebuah simulasi sebagai sebuah representasi tiruan dari kondisi nyata . Dalam konteks pendidikan, simulasi adalah teknik yang kuat yang mengajarkan tentang beberapa aspek dari dunia dengan meniru atau mereplikasinya. Siswa tidak hanya termotivasi oleh simulasi tetapi juga belajar dengan berinteraksi dengan mereka dengan cara yang mirip dengan cara mereka akan bereaksi dalam situasi nyata. 2 Manfaat Simulasi Bidang sains lebih banyak menggunakan simulasi. Menurut Alessi Trollip, 2001 dalam Doering, 2009, sebuah simulasi memiliki manfaat berikut sebagai berikut. a Memadatkan waktu. Sebuah simulasi dapat membuat sesuatu terjadi dalam hitungan detik yang normalnya memakan waktu berhari-hari, berbulan-bulan, atau lebih lama, b Melambatkan proses. Kebalikannya, sebuah simulasi dapat juga memodelkan proses yang normalnya tidak terlihat oleh mata manusia karena terjadi sangat cepat. c Membuat percobaan menjadi aman. Ketika pembelajaran melibatkan bahaya fisik, simulasi adalah strategi yang dipilih. d Membuat yang tidak mungkin menjadi mungkin. Sebagai contoh, simulasi akan menunjukkan seperti apa berjalan di bulan atau bagaimana sel bermutasi. e Menghemat uang dan sumber lain. PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN: MEDIA PEMBELAJARAN SMA KELOMPOK KOMPETENSI E 34 f Memungkinkan pengulangan dan variasi. Simulasi membiarkan siswa mengulang kejadian berkali-kali sesuai dengan yang mereka inginkan dan dengan variasi yang tidak terhingga. Salah satu contoh software simulasi biologi adalah Froguts Frog Dissection. Software ini digunakan untuk melakukan pembedahan katak secara virtual.

4. Instructional Games

Instructional Games adalah program komputer software yang mengemas informasi dalam bentuk permainan. Software ini berisi permainan dapat memberi motivasi bagi siswa untuk mempelajari informasi yang ada di dalamnya. Menurut Doering, 2009, guru dapat memilih software games yang tepat dengan mengikuti kritera berikut ini. a Malon 1980, meneliti bahwa apa yang membuat sesuatu menyenangkan untuk belajar adalah, unsur petualangan, ketidakpastian, kompleksitas level yang disesuaikan dengan kemampuan. b Guru harus memperhatikan nilai-nilai pendidikan yang terdapat dalam games. c Kecekatan fisik yang diperlukan untuk memainkan games harus wajar. d Pertimbangan sosial dan budaya Dalam ulasan efektivitas games untuk tujuan pendidikan, Rander et.al1992 dalam Doering,2009, menemukan fakta bahwa games lebih menarik dari pada pengajaran tradisional. Juga, retensi pengetahuan lebih lama dengan menggunakan simulasigames. Daya tarik games yang membuat siswa untuk berkompetisi dan bermain. Games memberikan guru kesempatan untuk mengambil keuntungan ini untuk mendapatkan siswa untuk fokus pada topik pelajaran.