KEGIATAN PEMBELAJARAN 3. LISTRIK STATIS
KELOMPOK KOMPETENSI E
37
A. Tujuan
Setelah mengikuti proses pembelajaran listrik statis peserta dapat memahami konsep-konsep, hukum-hukum, dan teori-teori fisika meliputi Listrik Statis; muatan
listrik dan struktur atom, muatan dan arus listrik, proses pemuatan muatan, hukum Coulomb, Medan listrik, potensial listrik dan beda potensial.
B. Indikator Ketercapaian Kompetensi
Setelah peserta megikuti proses program guru pembelajar materi listrik statis ini peserta dapat;
1. Menjelaskan struktur atom; 2. Menjelaskan muatan listrik;
3. Mengidentifikasi adanya muatan listrik; 4. Menjelaskan hubungan muatan dan arus litrik;
5. Menjelaskan proses pemuatan; 6. Menggunakan hukum coulomb;
7. Mengidentifikasi medan listrik; 8. Menjelaskan potensial listrik;
9. Menjelaskan beda potensial listrik.
C. Uraian Materi
1. Muatan listrik dan struktur atom
Pembawa sifat dasar kelistrikan adalah Atom. Penyusun atom terdiri dari tiga partikel, yaitu elektron dijanjikan bermuatan negatif, proton dijanjikan
bermuatan positif, dan neutron dijanjikan tidak bermuatannetral.
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3 LISTRIK STATIS
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3. LISTRIK STATIS
KELOMPOK KOMPETENSI E
38
Gambar 3.1 Model Atom
Untuk menentukan ukuran Atom sangatlah tidak mudah; untuk atom kristal padat, biasanya jarak dari satu nukleus ke nukleus lainnya yang berdekatan
dijadikan pembanding. Sedangkan untuk yang bukan kristal padat, metode lain digunakan untuk menentukan ukuran atomnya, termasuk dengan kalkulasi
teoritis. Sebagai gambaran ukuran atom hidrogen diestimasi mendekati 1,2 x 10
-10
m. Sedangkan ukuran proton 0,87 x 10
-15
m, jadi rasio ukuran antara atom hidrogen dan nukleus-nya sebesar 100000.
Dengan catatan: ukuran atom berbeda-beda, besar kecilnya ukuran atom
bergantung pada kuat atau lemahnya gaya tarik yang terjadi antara kulit atom dengan intinya. Hal ini disebabkan oleh muatan positif yang kuat akan menarik
elektron lebih kuat sehingga ukurannya akan lebih kecil. Antara nukleus yang berisi proton dan neutron dengan kulit atom yang tersusun
dari elektron berupa ruang kosong. Dijanjikan bahwa; benda yang bermuatan memiliki garis gaya, arah garis
gayanya bergantung pada jenis muatannya. Positif arah garis gayanya keluar dari muatan, dan negatif arah garis gayanya menuju ke arah muatan. Hal
tersebut digambarkan seperti berikut ini:
Gambar 3.2. Hasil perjanjian arah garis gaya muatan listrik