Metode Pengumpulan Data Drs. Alam Bakti Keloko, M.Kes

rawat inap dan yang tidak merokok di Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam pada bulan Mei 2014; b suami, atau istri, atau anak laki-laki, dan atau menantu laki- laki yang mendampingi pasien rawat inap bersedia menjawab kuesioner; dan c suami, atau istri, atau anak laki-laki, dan atau menantu laki-laki yang mendampingi pasien rawat inap dapat menulis dan membaca dalam bahasa Indonesia.

3.4. Metode Pengumpulan Data

Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data ordinal. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis atau angket kepada keluarga pasien rawat inap sebagai responden untuk dijawabnya. Dalam penulisan pertanyaan atau pernyataan pada angket menurut Uma Sekaran 1992 dalam Sugiyono 2004 harus memperhatikan prinsip penulisan, pengukuran, dan penampilan fisik. Seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis atau angket yang disajikan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga pengunjung dan atau keluarga pasien rawat inap sebagai responden tinggal hanya memberikan tanda centang √ pada kolom atau tempat yang sesuai disebut dengan angket tertutup Arikunto, 2005. Instrument atau alat pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Kuesioner sebelum dibagikan terlebih dahulu dilakukan uji validitas dan realibilitas untuk mengukur apakah sebuah instrumen dapat mengukur apa yang harus diukur dan dapat dipercaya Nursalam, 2008. Universitas Sumatera Utara Uji validitas dan realibilitas dilakukan pada 30 orang responden di Rumah Sakit Sari Mutiara Lubuk Pakam yang mempunyai karakteristik sama seperti di Rumah Sakit Grand Medistra Lubuk Pakam. Uji validitas bertujuan untuk mengetahui sejauhmana suatu ukuran atau nilai yang menunjukkan tingkat kehandalan atau kesahihan suatu alat ukur dengan cara mengukur korelasi antara variabel atau item dengan skor total variabel pada analisis reability dengan melihat nilai correlation corrected item, dengan ketentuan jika nilai r hitung r tabel, maka dinyatakan valid dan sebaliknya. Instrumen penelitian ini dinyatakan valid atau sahih berdasarkan nilai correlation corrected item dengan nilai r hitung = 0,526 r tabel = 0,361 Lampiran 4. Pertanyaan dikatakan reliabel, jika jawaban responden terhadap pertanyaan kuesioner adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Reliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa sesuatu instrumen cukup dapat dipercaya, untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang sudah dapat dipercaya atau reliabel akan menghasilkan data yang dapat dipercaya juga. Apabila datanya memang benar dan sesuai dengan kenyataan, maka berapa kalipun diambil tetap akan sama Arikunto, 2005. Reliabilitas data merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat menunjukkan ketepatan dan dapat dipercaya dengan menggunakan metode Cronbach’s Alpha, yaitu menganalisis reliabilitas alat ukur dari satu kali pengukuran, dengan ketentuan, jika nilai r hitung r tabel, maka dinyatakan relialibel Sugiyono, 2004. Instrumen penelitian dinyatakan relialibel dengan nilai r hitung = 0,937 r tabel = 0,6 Lampiran 4. Universitas Sumatera Utara

3.5. Variabel dan Definisi Operasional