16 Jenis
layanan pengujian yang dilayani oleh laboratorium‐laboratorium di lingkungan BBPPT adalah
: 1
Pengujian AlatPerangkat Telekomunikasi Berbasis Radio;
2 Pengujian
AlatPerangkat Telekomunikasi Berbasis Non Radio; 3
Pengujian Electromagnetic Compatibility AlatPerangkat Telekomunikasi;
4 Pelayanan
Kalibrasi Perangkat Telekomunikasi; 5
Jasa Penyewaan Alat.
2.4.7.2. Balai Telekomunikasi dan Informatika Pedesaan
Balai Telekomunikasi dan Informatika Perdesaan BTIP dibentuk dalam rangka pengelolaan
pembiayaan penyediaan sarana dan prasarana telekomunikasi dan informatika perdesaan
yang dilaksanakan melalui pihak ketiga. Adapun tujuan Balai Telekomunikasi dan
Informatika Perdesaan adalah mempercepat pemerataan penyediaan akses dan layanan
telekomunikasi dan informatika perdesaan sebagai bentuk tanggungjawab pelayanan dari
Departemen Komunikasi dan Informatika.
Pembentukan BTIP didasari atas azas adil dan merata dalam pelayanan telekomunikasi. Azas
adil dan merata, bahwa penyelenggaraan telekomunikasi memberikan kesempatan dan
perlakuan yang sama kepada semua pihak yang memenuhi syarat dan hasil‐hasil dinikmati
oleh masyarakat secara adil dan merata.
Visi dari pembentukan BTIP adalah sebagai “pionir penyediaan infrastruktur telematika
perdesaan sebagai landasan bagi pemenuhan kebutuhan dasar dan kebutuhan sosial serta
ekonomi dalam upaya pengentasan masyarakat dari kemiskinan, penciptaan kesempatan
kerja dan pengembangan wilayah dan masyarakat serta menjembatani kesenjangan digital”.
Visi ini diterjemahkan dalam misi BTIP untuk :
1 Melaksanakan kegiatan pembiayaan jasa penyediaan sarana dan prasarana telematika
perdesaan, dan pengusahaan serta pengawasannya secara transparan, profesional
dan akuntabel;
2 Menyediakan akses dan layanan telematika perdesaan yang dapat dimanfaatkan
secara berkesinambungan dan terjangkau oleh masyarakat melalui pihak ketiga;
17 Tugas
dan fungsi Balai Telekomunikasi dan Informatika Perdesaan adalah melaksanakan tugas
pengelolaan pembiayaan penyediaan akses dan layanan telekomunikasi dan informatika.
Gambar 2.8. Struktur Organisasi Balai Telekomunikasi dan Informasi Pedesaan
Balai Telekomunikasi dan Informatika Perdesaan mempunyai wewenang untuk melakukan
penarikan dan mengelola dana kontribusi pelayanan universal, mengimplementasikan
evaluasi, pengawasan dan pengendalian penyediaan sarana dan prasarana telekomunikasi
dan informatika perdesaan yang dilaksanakan oleh mitra usaha. Dalam melaksanakan
program perluasan akses telekomunikasi ke perdesaan, BTIP menetapkan program jangka
pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Masing‐masing program tersebut adalah :
Program Jangka Pendek
Terwujudnya desa berdering pada tahun 2009 untuk 38.471 desa di seluruh Indonesia
Program Jangka Menengah
Terwujudnya desa punya internet Desa Pinter tahun 2015 dengan mengimplementasikan
layanan akses informasi diseluruh kecamatan untuk informasi cuaca, harga komoditi,
pendidikan dan kebutuhan lainnya dalam rangka kemudahan informasi untuk masyarakat.
18
Program Jangka Panjang
Terbentuknya masyarakat cerdas pada tahun 2015 melalui penyelenggaran pemusatan
pelatihan pemanfaatan akses informasi, penyelenggaraan TV Broadcast agregator
broadcast
berbasis kebutuhan masyarakat dan pelayanan informasi lainnya
2.4.7.3. Unit Pelaksana Teknis Monitor Spektrum Frekuensi Radio