Perkembangan Penertiban Sertifikat Peralatan

138 b. Peralatan Terminal meliputi : GSM, CDMA, WCDMA, GSMCDMA, Marine, Faksimili, Industrial Science Medical, Telephone, Radio Trunking Portable RTP, Televisi, Immobilizer, Modem, Modem Radio, Handy Talkie HT, Radio Mobile, Pager, Video, Cordles Phone, Customer Premise Equipment CPE, Batere Kering dan Bluetooth, c. Peralatan Sentral, meliputi : PABX, Base Station, Base Transciever Station BTS, Radio Base Station RBS, Multiplexer, Switching, DWDM, Network, Router, Access, TCSM, Serving GPRS Support Node SGSN, Pencatat Data Pembicaraan Telepon, Wireless Aplication Protocol WAP, Wireless LAN WLAN, Wireless Local Loap WLL, Data Distribution Frame DDF, IP DSLAM, Gateway, Universal Closure, Short Message Center, Kotak Terminal Batas, Sentra Telepon Digital STD, Module, Voice Mail System VMS, dan Voice Compression Device. 3 Sertifikasi adalah proses yang berkaitan dengan pemberian sertifikat; 4 Sertifikat adalah dokumen yang menyatakan kesesuaian tipe alat dan perangkat telekomunikasi terhadap persyaratan teknis dan atau standar yang ditetapkan; 5 Label adalah keterangan mengenai alat dan perangkat telekomunikasi yang berbentuk gambar, tulisan, atau kombinasi keduanya atau bentuk lain yang mengidentifikasikan informasi tentang alat dan perangkat yang telah bersertifikat; 6 Pengujian alat dan perangkat telekomunikasi adalah penilaian kesesuaian antara karakteristik alat dan perangkat telekomunikasi terhadap persyaratan teknis yang berlaku; 7 Persyaratan teknis adalah parameter elektriselektronis, persyaratan keselamatan dan atau persyaratan electromagnetic compatibility yang sesuai dengan Standar Nasional Indonesia SNI atau yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal.

8.3. Penerbitan Sertifikat

8.3.1. Perkembangan Penertiban Sertifikat Peralatan

Penerbitan sertifikat perangkat menunjukkan peningkatan yang sangat pesat dalam lima tahun terakhir seperti terlihat pada tabel 8.1. Dalam kurun waktu dari 2006 sampai 2008, penerbitan sertifikat untuk seluruh jenis sertifikat meningkat rata‐rata 62,7 tiap tahun. 139 Peningkatan paling banyak untuk sertifikat baru yang jumlahnya juga jauh lebih besar daripada sertifikat revisi maupun perpanjangan. Untuk penerbitan jenis sertifikat baru, peningkatannya dari 2004 sampai 2008 meningkat rata‐rata 66,4. Jumlah penertiban sertifikasi pada 2009 sampai bulan Juni juga sedah mencapai 61 dari jumlah tahun sebelumnya. Sehingga diperkirakan penerbitan sertifikat baru ini di tahun 2009 akan lebih tinggi dibanding tahun sebelumnya. Semakin banyaknya kebutuhan dan penggunaan perangkat telekomunikasi karena perkembangan teknologi dan diversifikasi alat maupun perangkat telekomunikasi. Semakin berkembangnya teknologi membuat peralatan yang dikembangkan dibidang telekomunikasi juga semakin beragam dan bervariasi. Disisi lain, kebutuhan publik terhadap telekomunikasi juga semakin tinggi sehingga permintaan terhadap berbagai perangkat telekomunikasi baru juga semakin tinggi untuk memenuhi berbagai kebutuhan bisnis dan pemerintahan. Tabel 8.1. Jumlah Penerbitan Sertifikat untuk masing‐masing Jenis 2004 ‐ 2009 Jenis Sertfikat 2004 2005 2006 2007 2008 2009 Sertifikat Baru 503 596 1.207 1.882 3.551 2.168 Perpanjangan N.A N.A 119 102 55 97 Revisi 70 158 56 262 Perpanjangan dan revisi 4 52 40 26 Sampai Juni 2009 Gambar 8.1. Perkembangan Penerbitan Sertifikat Perangkat Telekomunikasi 2004‐2009 140 Gambar 8.1. juga menunjukkan bahwa penerbitan sertifikat perangkat menunjukkan trend peningkatan yang positif dari tahun 2004 sampai 2009. Peningkatan tersebut terutama didominasi oleh penerbitan perangkat baru. Sementara untuk jenis sertifikat lainnya relatif tidak banyak peningkatan karena sifatnya yang hanya sebagai pelengkap dari sertifikat baru. Dari sisi komposisi jenis sertifikat yang diterbitkan, gambar 8.2 menunjukkan bahwa sebagian besar memang untuk penerbitan sertifikat baru. Pada tahun 2008, dari total penerbitan sertifikat perangkat, hampir 96 merupakan penerbitan sertifikat baru. Namun pada tahun 2009, terdapat kecenderungan meningkatnya penerbitan sertifikat revisi. Berdasarkan data sampai dengan bulan Juni 2009, penerbitan sertifikat revisi sudah mencapai 10 dari total sertifikat yang diterbitkan. Meskipun demikian penerbitan untuk sertifikat baru masih paling banyak yaitu 85 dari total sertifikat yang diterbitkan. Hal ini menunjukkan masih tingginya peralatan telekomunikasi yang masuk dan memerlukan pengujian. Gambar 8.2. Komposisi Penerbitan Sertifikat Perangkat Telekomunikasi menurut jenis 2006 ‐ 2009

8.3.2. Fluktuasi Penerbitan Sertifikat Bulanan