Peran Sebagai Teman Pembahasan 1.

106

f. Peran Sebagai Konselor

Orang tua yang setiap hari dan paling lama bertemu dengan anaknya. Orang tua yang baik yaitu ketika mereka bisa menjadi orang tua sekaligus sahabat bagi anak dengan menjadi teman berkeluh kesah anak dan memberi solusi yang tepat baginya, orang tua juga mampu menjadi teman curhat, atau tempat berkeluh kesah anak, jadi anak tidak perlu bercerita kepada orang lain karena mereka mempunyai orang tua yang siap untuk menerima ceritanya ketika di rumah. Peran orang tua sebagai konselor menurut BKKBN, 2010 pada remaja dalam usianya menghadapi berbagai keputusan yang harus dipilihnya. Orang tua dapat memberikan gambaran dan pertimbangan nilai positif dan negatif, sehingga mereka mampu belajar mengambil keputusan yang terbaik. Sebagai konselor orang tua tidak dituntut untuk menghakimi remaja tersebut, namun merangkul mereka yang bermasalah. Orang tua memberikan nasehat kepada anak setelah anak ketahuan melakukan kenakalan remaja, agar anak tidak melakukan kenakalan remaja kembali. Nasehat orang tua ke anak sangatlah diperlukan untuk mengingatkan anak buruknya melakukan kenakalan remaja. Orang tua di Desa Gintungan, Gebang, Kabupaten Purworejo sudah memberikan nasehat kepada anaknya ketika orang tua mengetahui anaknya melakukan 107 kenakalan remaja agar anak tidak melakukan kenakalan remaja kembali. Setiap anak pernah melakukan kesalahan disengaja maupun tidak disengaja. Hukuman juga diperlukan untuk memberikan efek jera terhadap anak agar tidak mengulangi kesalahan yang sama. Orang tua juga harus cerdas memberikan hukuman yang cocok bagi anak remajanya. Orang tua di Desa Gintungan, Gebang, Kabupaten Purworejo pernah menghukum anaknya ketika anaknya melakukan kesalahan tetapi masih dalam batas kewajaran tidak sampai hukuman fisik atau penyiksaan, berbagai macam hukuman orang tua ketika anak telah melakukan kenakalan remaja contohnya tidak memberikan uang saku, tidak menyapa, dan mengunci pintu rumah agar anak sadar atas kesalahan yang dia lakukan. Sebagai orang tua perlu memberikan arahan ketika anak sedang mengambil keputusan, tugas orang tua memberikan gambaran dan pertimbangan nilai positif dan negatif sedangkan menyerahkan keputusan kepada anak. Orang tua di Desa Gintungan, Gebang, Kabupaten Purworejo memberikan jalan terbaik bagi anaknya yaitu dengan mendengarkan inti permasalahnya dan orang tua menanyakan dapat menyelesaikan masalahnya sendiri atau tidak, kalau tidak dapat menyelesaikan sendiri orang tua memberikan jalan keluar dengan memberikan 108 wejangan atau sikap yang seharusnya diambil oleh anaknya untuk dapat menyelesaikan masalahnya. Peran orang tua sebagai konselor di Desa Gintungan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo sudah bisa menjalankan peran sebagai konselor karena sudah dapat memberikan gambaran dan pertimbangan nilai positif dan negatif, sehingga mereka mampu belajar mengambil keputusan yang terbaik. Sebagai konselor orang tua tidak dituntut untuk menghakimi remaja tersebut, namun merangkul mereka yang bermasalah walaupun pernah menghukum anaknya ketika anaknya melakukan kesalahan tetapi masih dalam batas kewajaran tidak sampai hukuman fisik atau penyiksaan, berbagai macam hukuman orang tua ketika anak telah melakukan kenakalan remaja contohnya tidak memberikan uang saku, tidak menyapa, dan mengunci pintu rumah agar anak sadar atas kesalahan yang dia lakukan.

g. Peran Sebagai Komunikator

Komunikasi yang lancar dalam sebuah keluarga adalah harapan setiap anggota keluarga, sebab individu dengan individu di dalamnya terdapat keterikatan, saling berhubungan dan saling memerlukan. Oleh karena itu, memerlukan adanya komunikasi yang lancar diantara anak dan orang tua agar dapat berlanjut di kehidupan yang lebih baik. Dengan adanya komunikasi yang baik dalam sebuah keluarga tidak dapat terlepas dari peran orang tua, 109 karena orang tua mempunyai kewajiban untuk memberikan bimbingan, pendidikan dan contoh yang baik berupa tauladan kepada anak-anaknya agar mereka hidup selamat dan sejahtera. Peran orang tua sebagai komunikator menurut BKKBN, 2010 Suasana yang harmonis antara remaja dan orang tua sehingga menciptakan komunikasi yang baik. Orang tua perlu membicarakan kepada anaknya secara terbuka namun arif. Menciptakan rasa aman dan melindungi untuk memberikan anak menerima uluran tangan orang tua secara terbuka dan membicarakan masalahnya. Untuk menjadi komunikator yang baik, orang tua hendaknya tidak menghakimi anaknya sendiri ketika anak sedang melakukan kesalahan, orang tua tidak melakukan main tangan agar anak tidak merasa tertekan ketika sedang di rumah. Orang tua di Desa Gintungan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo tidak pernah menghakimi anaknya ketika anak melakukan kesalahan karena itu termasuk dalam tindakan kriminalitas, seorang anak hanya perlu didikan dari orang tua dan perhatian yang penuh untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi anaknya . Kebanyakan remaja masih ragu untuk bercerita secara terbuka mengenai dirinya, masih malu-malu dan takut untuk berterus terang apa yang menjadi keluh kesah yang remaja rasakan saat ini. Orang tua di Desa Gintungan, Kecamatan