76
3. Pengujian Persyaratan Analisis
Pengujian prasyarat analisis dilakukan sebelum melakukan analisis data. Uji prasyarat yang dilakukan pada penelitian ini adalah uji linearitas dan uji
multikolinearitas. Hasil uji prasyarat disajikan sebagai berikut.
a. Uji Linearitas
Uji linearitas bertujuan untuk menguji apakah terdapat hubungan secara langsung antara variabel kepemimpinan kepala sekolah dan partisipasi guru dalam
MGMP dengan kinerja guru Bahasa Inggris linier atau tidak. Uji ini dilakukan dengan menghitung nilai F. Kriteria dari uji linearitas adalah apabila F
hitung
lebih kecil dari F
tabel
F
hitung
F
tabel
dengan taraf signifikansi 5, maka dinyatakan garis regresi data tersebut linier. Sebaliknya, apabila F
hitung
lebih besar dari F
tabel
F
hitung
F
tabel
dengan taraf signifikansi 5, maka dinyatakan garis regresi data tersebut tidak linier. Untuk mengetahui uji linearitas menggunakan SPSS versi
20.0. Berikut hasil perhitungan uji linearitas dapat dilihat pada Tabel 13 sebagai berikut.
Tabel 13. Hasil Perhitungan Uji Linearitas Hubungan Variabel
Df F
hitung
F
tabel
5 p
Keterangan
Kepemimpinan Kepala
Sekolah X
1
dan Kinerja Guru Bahasa Inggris Y
31;41 0,888
1,63 0,630
Linear Partisipasi Guru dalam
MGMP X
2
dan Kinerja Guru Bahasa Inggris Y
24;48 1,102
1,74 0,377
Linear
Hasil perhitungan pada tabel tersebut, menunjukkan bahwa F
hitung
0,888 F
tabel
1,63, maka hubungan kepemimpinan kepala sekolah dan kinerja guru Bahasa Inggris linear. Begitu juga dengan hubungan partisipasi guru dalam
77 MGMP dan kinerja guru Bahasa Inggris yang menunjukkan bahwa F
hitung
1,102 F
tabel
1,74, maka hubungan tersebut linear. Kedua hubungan tersebut signifikan karena nilai p p 0,05.
b. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat penyimpangan antar variabel independen. Kriteria dari uji multikolinearitas adalah
apabila nilai tolerance α 0,1 dan nilai variance inflation factor VIF 10,
maka tidak ada multikolinearitas. Sebaliknya, apabila nilai tolerance α 0,1 dan
nilai variance inflation factor VIF 10, maka terdapat multikolinearitas. Untuk mengetahui hasil perhitungan uji multikolinearitas dengan menggunakan SPSS
versi 20.0. Berikut hasil perhitungan uji multikolinearitas dapat dilihat pada Tabel 14 sebagai berikut.
Tabel 14. Hasil Perhitungan Uji Multikolinearitas Hubungan Variabel
Tolerance VIF
Keterangan
Kepemimpinan Kepala Sekolah X
1
0,935 1,070
Tidak terjadi Partisipasi Guru dalam MGMP X
2
0,935 1,070
Multikolinearitas Hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala
sekolah dan partisipasi guru dalam MGMP memperoleh nilai tolerance α
sebesar 0,935 0,1 dan nilai variance inflation factor VIF sebesar 1,070 10. Dengan demikian, kedua variabel tersebut tidak terjadi multikolinearitas dan
memenuhi persyaratan analisis regresi ganda.
78
4. Uji Hipotesis