Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

12 untuk mengkontrol kehidupan dan mengusahakan masa depan yang lebih baik. Pemberdayaan merupakan proses dari, oleh dan untuk masyarakat, dimana masyarakat diberikan stimulus untuk bisa mandiri sehingga dapat meningkatan taraf hidupnya. Dalam konsep ini masyarakat di tempatkan sebagai subyek pemberdayaan yang mempunyai peranan penting dalam meningkatkan kemandirian dan taraf hidupnya. Pemberdayaan masyarakat mempunyai hubungan yang sangat erat dengan pendidikan. Menurut Kusnadi 2007: 78, pemberdayaan adalah setiap usaha pendidikan yang bertujuan untuk membangkitkan kesadaranpengertian dan kepekaan pada warga masayarakat terhadap perkembangan sosial, ekonomi, dan atau politik sehingga pada akhirnya warga masyarakat memiliki kemampuan untuk memperbaiki dan meningkatkan kedudukanya dalam masyarakat, atau menjadi masyarakat yang berdaya. UU No.20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional membagi jalur pendidikan di Indonesia menjadi tiga jalur yaitu pendidikan formal, nonformal dan informal yang dapat saling melengkapi dan memperkaya. Ketiga jalur tersebut mempunyai peran penting dalam pelaksanaan pemberdayaan masyarakat adalah pendidikan non formal. Pendidikan nonformal yang dilaksanakan secara terstuktur dan berjenjang di luar pendidikan formal atau sekolah memang melayani orang-orang yang belum berdaya untuk bisa berdaya. 13 Pemberdayaan masyarakat sama dengan pendidikan yaitu sebagai proses yang terus menerus dan berkesinambungan. Pemberdayaan masyarakat harus tetap ada selama masyarakat ingin terus berkembang dan memperbaiki keadaan hidupnya. Hal ini diperkuat oleh pendapat Isbandi Rukminto Adi 2008: 84 yang mengartikan pemberdayaan masyarakat sebagai proses adalah suatu kegiatan yang berkesinambungan on going sepanjang komunitas itu masih ingin melakukan perubahan dan perbaikan, dan tidak hanya terpaku pada suatu program saja. Berdasarakan penjelasan yang di sampaikan di atas maka dapat disimpulkan pengertian pemberdayaan masyarakat sebagai proses yang berkesinambungan untuk membangun kemampuan masyarakat dengan mendorong dan memotivasinya serta membangkitkan kesadaran akan potensinya sehingga dapat mandiri dan meningkat taraf hidupnya.

b. Pendekatan Dalam Pemberdayaan Masyarakat

Ada empat karakteristik pendekatan yang dapat digunakan dalam pendidikan non formal yang menekankan pada proses pemberdayaan antara lain yang dikemukakan oleh Kindervatter dalam Kusnadi 2007: 222 terdiri atas: 1 Community organization, yaitu karakteristik yang mengarah pada tujuan untuk mengaktifkan masyarakat dalam usaha meningkatkan dan mengubah keadaan sosial ekonomi mereka. Hal yang perlu diperhatikan antara lain a. peranan partisipan ikut terlibat dalam