Berisikan bujukan, yaitu membangkitkan pengertian dan kesadaran bahwa apa yang kita sampaikan akan memberikan perubahan sikap,
perubahan sikap yang dimaksud adalah atas kehendak sendiri atau kesadaran diri.
b. Komunikasi koersif
Penyampaian pesan yang bersifat memaksa menggunakan sanksi- sanksi yang akan dikenakan apabila tidak dilaksanakan.
c. Komunikasi Informatif
Bersifat memberikan
ketegangan-ketegangan fakta-fakta
kemudian komunikan mengambil keputusan atau kesimpulan sendiri. d.
Hubungan Manusiawi Human Relations Hubungan ini dapat dilakukan untuk menghilangkan hambatan-
hambatan komunikasi, meniadakan salah pengertian, dan mengembangkan segi konstruktif sifat tabiat manusia.
B. Pengertian Tutor
Tutor adalah orang yang memberi pelajaran membimbing kepada seseorang atau sejumlah kecil siswa dalam pelajarannya.
29
Tutorial adalah bimbingan pembelajaran dalam bentuk pemberian bimbingan, bantuan, petunjuk, arahan, dan motivasi agar siswa dapat efesien dan
efektif dalam belajar. Subyek atau tenaga yang memberikan bimbingan dalam kegiatan tutorial dikenal sebagai tutor. Tutor dapat berasal dari guru atau
29
Dedy Sugono dkk, Kamus Bahasa Indonesia Jakarta: Pusat Bahasa Depdiknas, 2008 hal. 1022.
pengajar, pelatih, pejabat struktural, atau bahkan siswa yang dipilih dan ditugaskan guru untuk membantu teman-temannya dalam belajar dikelas.
30
Secara singkat pengertian tutor dapat diartikan sebagai orang yang memberikan tutorial atau tutoring adalah bimbingan yang dapat berupa bantuan,
petunjuk, arahan, ataupun motivasi baik secara individu maupun kelompok dengan tujuan agar siswa dapat lebih efesien dan efektif dalam kegiatan
pembelajaran sehingga tujuan dalam kegiatan pembelajaran tersebut dapat tercapai dengan baik.
31
C. Pembinaan Ibadah
1. Pengertian Pembinaan
Secara etimologis, kata pembinaan berasal dari bahasa Arab yaitu : Bina” yang artinya “bangun”.
32
Dalam kamus Bahasa Indonesia kata “Pembinaan berarti membina, memperbaharui, perbuatan, penyempurnaan,
pembaharuan usaha, tindakan yang dilakukan secara berdaya guna dan berhasil guna untuk memperoleh hasil yang lebih baik.
33
Menurut Mangunhardjana pembinaan adalah “suatu proses belajar
dengan melepaskan hal-hal yang belum dimiliki, dengan tujuan membantu orang yang menjalaninya, untuk membetulkan dan mengembangkan
30
Oemar Hamalik, Pendidikan Guru: Konsep dan Strategi Bandung: PT. Mandar Maju,1991 h.73.
31
Winkel W.S. Psikologi Pengajaran Jakarta:PT. Grafindo, 1996 h.401.
32
Peter Salim, Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta: Balai Pustaka, 1998, h.1993.
33
W.J.S. Poerwadarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia Jakarta: Bulan Bintang, 1997,h. 23.