Pengumpulan Data Teknik Pengolahan dan Analisis Data

42

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Profil Responden

Studi ini terfokus pada sikap dan perilaku hakim terhadap perbankan syariah. Pada bagian awal ini akan dijelaskan latar belakang atau profil para responden, yang mencakup dari aspek asal lembaga, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pengalaman menjadi nasabah perbankan syariah, pengalaman mengikuti pendidikankursus di bidang ekonomi syariah, memiliki saudara yang bekerja di bidang ekonomi syariah, pengalaman menggunakan layanan pembiayaan bank syariah, dan memiliki usahabisnis di bidang ekonomi syariah.

1. Responden menurut Jenis Kelamin

Tabel 4.1 Responden menurut Jenis Kelamin No Jenis Kelamin f 1 Laki-laki 86 78.9 2 Perempuan 23 21.1 Total 109 100 Sumber: Diolah dari data lapangan Tabel 4.1 menunjukkan gambaran tentang jenis kelamin responden. Tujuh puluh enam persen responden adalah laki-laki dan 21.1 lainnya adalah perempuan. Perbedaan jumlah persentase hakim laki-laki dan perempuan ini sesuai dengan karakter hakim peradilan agama se-Indonesia. Menurut data 43 statistik hakim peradilan agama tahun 2010 sebagaimana dilaporkan dalam website Mahkamah Agung RI, jumlah hakim laki-laki sebesar 77.43 dan perempuan sebesar 22.57. 1 Dengan kata lain, data penelitian ini dapat dikatakan representatif dengan jumlah hakim yang ada di seluruh Indonesia menurut jenis kelamin.

2. Responden menurut Asal Pengadilan

Fokus wilayah penelitian ini adalah lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Bandar Lampung. Berikut rincian asal lembaga responden. Tabel 4.2 Responden menurut Asal Pengadilan No. Nama Lembaga f 1 PTA Bandar Lampung 15 13.8 2 PA Kota Bumi 13 11.9 3 PA Tanjung Karang 10 9.2 4 PA Kalianda 15 13.8 5 PA Tulang Bawang 7 6.4 6 PA Metro 10 9.2 7 PA Tanggamus 10 9.2 8 PA Blambangan Umpu 7 6.4 9 PA Krui 9 8.3 10 PA Gunung Sugih 13 11.9 Total 109 100 Sumber: Diolah dari data di lapangan 1 http:www.mahkamahagung.go.idimagesLTMARI-2010.pdf , diakses pada tanggal 13 Juli 2011. 44

3. Responden menurut Latar Belakang Pendidikan di Perguruan Tinggi

Gambar 4.1 Responden menurut Latar Belakang Pendidikan di Perguruan Tinggi Gambar 4.1 menunjukkan gambaran tentang latar belakang pendidikan responden di jenjang perguruan tinggi. Mayoritas 60.6 responden berlatar belakang pendidikan perguruan tinggi agama, 17.4 responden berpendidikan tinggi umum, dan 22 responden berpendidikan campuran agama dan umum. Artinya, besar angka responden yang berasal dari pendidikan tinggi agama selaras dengan ketentuan peraturan perundang-undangan UU No. 7 Tahun 1898 jo UU No. 3 Tahun 2006 mengenai syarat-syarat menjadi hakim pada Pengadilan Agama. Disebutkan bahwa yang berhak menjadi hakim pada Pengadilan Agama adalah sarjana syariah atau sarjana hukum yang menguasai