Review Kajian Terdahulu PENDAHULUAN
10
Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
2010. sebagian besar tingkat persepsi
ormas islam kota Bogor terhadap perbankan syariah berada pada
katagori baik, jika dilihat dari segi pengetahuannya terhadap bank
syariah, sikap, dan kecenderungan bertindak dari ormas islam kota
Bogor terhadap perbankan syariah. penelitian sebelumnya yang
menyatakan bahwa ormas Islam kota Bogor memiliki
persepsi yang positif terhadap perbankan syariah
dengan perilaku hakim.
7.
Muhamad Ghazali, “Respon Kiai Babakan
Ciwaringin Cirebon Terhadap Perbankan
Syariah ”, Program
Studi Perbankan Syariah Fakultas
Syariah dan Hukum, UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta, 2008.
Membahas tentang respon kiai terhadap perbankan syariah, dan
hubungan status sosial ekonomi kiai Ciwaringin Cirebon dengan
responnya terhadap perbankan syariah. Variabel status sosial
ekonomi yang digunakan X terdiri dari: pendidikan, pekerja-an,
kekayaan, akseptabilitas, dan kedudukan. dan respon terhadap
bank syariah Y terdiri dari: respon kognitif, respon afektif, dan respon
psikomotorik. Hasil penelitian, ternyata jika status sosial ekonomi
kiai tinggi, responnya terhadap perbankan syariah akan naik dan
sebaliknya. Ttetapi kenaikannya tidak signifikan karena
hubungannya sangat rendah. Studi tentang dukungan
terhadap perbankan syariah yang mengkaji
ulamapemuka agamatokoh masyarakat sudah banyak,
tetapi dalam penelitian kali ini penulis mencoba
mengkaji tentang hakim sebagai individu yang
memiliki pengaruh di lingkungan sekitar yang
belum pernah dikaji.
8.
Dede Miftahudin, “Respon Pesantren
Terhadap Bank Syariah di Sukabumi
”, Konsentrasi Perbankan
Syariah Fakultas Syariah dan Hukum,
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
2007. Dalam skripsi tersebut membahas
tentang respon pesantren yang terdiri dari kiai, ustadz, dan santri
terhadap bank syariah yang ada di sukabumi. Indikatornya meliputi:
respon terhadap bank syariah aspek kognitif meliputi pengetahuan
tentang bank syariah, respon terhadap sosialisasi aspek afektif
meliputi sikap terhadap bank syariah, respon terhadap bank
syariah aspek konatif meliputi kecenderungan bertindak untuk
menjadi nasabah, dan lain-lain. Hasil yang didapat bahwa respon
kiai, ustadz dan santri terhadap bank syariah sangat baik. Mengenai
kecenderungan bertindak para kiai dan ustadz ikut serta memilih bank
syariah sebagai sarana dalam menitipkan hartanya.
Studi tentang dukungan atau perilaku atau persepsi
tentang perbankan syariah sudah banyak dikaji, tetapi
belum ada yang mengkaji elit tertentu dalam hal ini
hakim. Ini yang menjadi perbedaan mendasar antara
penelitian-penelitian sebelumnya dengan
penelitian yang penulis tulis. Hakim merupakan
komponen masyarkat yang sangat berpengaruh untuk
sosialisasi perbankan syariah.
11
Pada penelitian ini, penulis lebih berfokus pada sikap dan perilaku hakim terhadap perkembangan perbankan syariah. Penulis juga mencoba mengelaborasi
hasil penelitian dengan faktor-faktor yang mempengaruhi sikap dan perilaku hakim tersebut. Hal tersebut dilakukan untuk melihat kontribusi hakim terhadap
perbankan syariah.