Responden menurut Latar Belakang Pendidikan di Perguruan Tinggi

46 Dari data di atas dapat kita lihat dan bandingkan dengan data sebelumnya, bahwa asumsi hakim Pengadilan Agama mengetahui dengan baik tentang persoalan perbankan syariah dapat dibuktikan dengan besar prosentase hakim Pengadilan Agama yang mengikuti pendidikankursus di bidang ekonomi syariah. Hal ini, menunjukkan ada keseriusan pada lembaga terkait atau dari individu hakim untuk memperdalam pengetahuan mereka mengenai ekonomi syariah, khususnya hukum perbankan syariah.

5. Responden menurut Pengalaman Memiliki Keluarga yang Bekerja di

Bidang Ekonomi Syariah Tabel 4.3 Responden menurut Pengalaman Memiliki Keluarga yang Bekerja di Bidang Ekonomi Syariah No Status Pengalaman F 1 Pernah 14 12.8 2 Tidak 95 87.2 Total 109 100 Sumber: Diolah dari data lapangan Tabel ini menyampaikan tentang pengalaman memiliki keluargasaudara yang bekerja di bidang ekonomi syariah. Mayoritas 87.2 tidak memiliki saudarakeluarga yang bekerja di bidang ekonomi syariah, sementara 12.8 responden memiliki saudarakeluarga yang bekerja di bidang ekonomi syariah. Artinya, hanya sedikit responden yang memiliki keluargasaudara yang 47 bekerja pada bidang ekonomi syariah, sehingga kurang dapat memberikan masukan atau rangsangan kepada responden untuk menggunakan layanan bank syariah.

6. Responden menurut Pengalaman Memiliki UsahaBisnis di Bidang

Ekonomi Syariah Tabel 4.4 Responden menurut Pengalaman Memiliki UsahaBisnis di Bidang Ekonomi Syariah No Status Pengalaman f 1 Pernah 1 0.9 2 Tidak 108 99.1 Total 109 100 Sumber: Diolah dari data lapangan Tabel 4.4 memberikan gambaran mengenai pengalaman responden memiliki usahabisnis di bidang ekonomi syariah. Hampir seluruh responden 99.1 tidak memiliki usahabisnis di bidang ekonomi syariah, hanya ada 1 responden atau sebesar 0.9 yang memiliki usahabisnis di bidang ekonomi syariah. Hal ini menandakan bahwa keterkaitan responden dengan dunia usahabisnis di bidang ekonomi syariah sangat rendah karena memang hakim agama —demikian juga dengan hakim di lingkungan peradilan lainnya— dilarang untuk melakukan bisnis sebagaimana diatur dalam pasal 17 UU No. 3 Tahun 2006 yang melarang hakim untuk menjalankan bisnis. 3 3 http:badilag.net diakses pada tanggal 25 Juli 2011