Responden menurut Pengalaman Menggunakan Layanan Pembiayaan

51 terhadap faktor mekanisme dan sistem operasional bank syariah. Secara rinci, 7.5 dari 67 responden hakim cenderung mendukung sistem mekanisme dan operasional bank syariah. Mayoritas 92.5 responden yang secara asertif mendukung. Hal ini mengindikasikan bahwa sudah tidak ada keraguan dalam diri hakim terhadap mekanisme dan sistem operasinal bank syariah. Dalam menjalankan bisnis bank syariah, mekanisme dan sistem operasional bank syariah selalu menjadi tolak ukur agar tidak menyimpang dari aturan yang ditentukan. Oleh karena itu, dukungan responden terhadap mekanisme dan sistem bank syariah diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi keberlangsungan bank syariah. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi sikap hakim mengenai mekanisme dan sistem operasional bank syariah, salah satunya yaitu faktor pengalaman menggunakan layanan pembiayaan bank syariah. Sikap cenderung mendukung ini didapat melalui pengalaman para hakim ketika menggunakan layanan pembiayaan bank syariah. Ada pula faktor lain yang dapat mempeng- aruhi sikap hakim tentang mekanisme dan sistem operasional bank syariah, yaitu pengalaman menjadi nasabah bank syariah, pengalaman mengikuti pendidikan atau kursus di bidang ekonomi syariah, dan pengalaman memiliki usaha di bidang ekonomi syariah. Sedangkan faktor lainnya seperti usia, jenis kelamin, dan latar belakang pendidikan tidak berpengaruh terhadap sikap hakim mengenai mekanisme dan sistem operasional bank syariah. 52

2. Sikap Mengenai Pemanfaatan Perbankan Syariah Untuk Suatu Kelompok

Tabel 4.6 Sikap Mengenai Pemanfaatan Perbankan Syariah untuk Suatu Kelompok No Status Dukungan f 1 Tidak mendukung 3 2.9 2 Agak mendukung 12 11.7 3 Mendukung 88 85.4 Total 103 100 Sumber: Diolah dari data lapangan Berdasarkan data pada Tabel 4.6, dapat diinformasikan bahwa sikap responden hakim mengenai gagasan penggunaan institusi perbankan syariah untuk suatu kelompok masyarakat dalam pembayaran segala pembiayaan sangat positif. Mayoritas 85.4 responden menyatakan mendukung gagasan yang dimaksud. Selain itu, data di atas juga menunjukkan dukungan tinggi dari responden untuk menjadi agen sosialisasi, atau mereka tidak keberatan jika lembaga tempat responden bekerja mewajibkan pegawainya menggunakan layanan perbankan syariah untuk keperluan layanan keuangan pegawainya. Artinya, dalam konteks kepentingan komunal, responden memiliki sikap yang cukup positif terhadap perbankan syariah. Gagasan ini juga dapat menjadi suatu alternatif dukungan terhadap perbankan syariah. Ringkasnya, ketika menyentuh isu global, responden cenderung menunjukkan sikap yang positif terhadap keberadaan perbankan syariah.