OTHER RECEIVABLES PT Wijaya Karya (Persero) Tbk - Investor Relations: Centre

78 PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN AND ITS SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 For the years ended December 31, 2010 and 2009 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated

9. PERSEDIAAN lanjutan

9. INVENTORIES continued

Persediaan bangunan yang sedang dikontruksi tahun 2010 turun sebesar 9.460 M2 dibandingkan tahun 2009, kenaikan dan penurunan tersebut terdiri dari Tamansari Bukit Mutiara turun sebesar 853 M2, Tamansari Pelabuhan Ratu turun sebesar 579 M2, Tamansari Manglayang Regency turun sebesar 1.574 M2, Tamansari Pesona Bali turun sebesar 1.391 M2, Tamansari Metropolitan Manado turun sebesar 49 M2, Tamansari Majapajit Semarang turun sebesar 1.155 M2, Festival Fatmawati turun sebesar 891 M2, The Hills Tamansari Semarang turun sebesar 875 M2, The Green Tamansari Surabaya naik sebesar 303 M2 penurunan tersebut karena persediaan bangunan dikonstruksi dipindah menjadi persdiaan bangunan jadi atau terjual. Inventories of buildings under construction in 2010 fell by 9,460 M2 compared to the year 2009, increase and decrease consisted of Tamansari Bukit Mutiara fell by 853 M2, Tamansari Pelabuhan Ratu fell by 579 M2, Tamansari Manglayang Regency fell by 1,574 M2, Tamansari Pesona Bali dropped by 1391 M2, Tamansari Metropolitan fell by 49 M2 Manado, Tamansari Majapahit Semarang fell by 1,155 M2, Festival Fatmawati a decrease of 891 M2, The Hills Tamansari Semarang fell by 875 M2, The Green Tamansari Surabaya increased by 303 M2 decrease was due to inventory building constructed was transferred into building inventory or sold. Persediaan barang jadi dan barang dalam proses merupakan persediaan barang jadi dan barang dalam proses produksi atas produk beton, produk metal, dan produk konversi energi. Inventories of finished goods and goods in process is finished goods and goods in the production process for concrete products, metal products, and energy conversion products. Bahan baku dan penolong merupakan persediaan bahan baku pada industri beton, metal dan konversi energi, serta bahan-bahan material konstruksi proyek. Raw materials and auxiliary raw material inventory at an industrial concrete, metal and energy conversion, as well as materials of construction material projects. Persediaan dalam pengiriman merupakan persediaan yang telah dikirim sebelum tanggal neraca tetapi belum sampai di tujuan. Inventory in the delivery process are inventory that have been delivered prior to the date of balance sheet, but not yet reached the destination area. Piutang dan persediaan minimal senilai Rp45.000.000.000 Rupiah penuh yang dimiliki perusahaan dijaminkan kepada Bank Mega sesuai dengan akta fiducia baik sekarang maupun di kemudian hari atas fasilitas kredit yang diberikan kepada PT Wika Beton. Receivables and inventories of at least Rp45,000,000,000 full amount owned the company pledged to the Bank Mega accordance with the deed of fiduciary both now and in the future for the credit facilities granted to PT Wika Beton. Perusahaan mengasuransikan persediaan bahan, produk dalam proses, produk komponen, barang jadi di gudang dan suku cadang yang ada di SBU Automotive Part pada PT Asuransi Jasa Indonesia terhadap resiko kerugian dengan nomor polis 203.204.300.10.00116 dengan jangka waktu 20 Juni 2010 s.d dengan 20 Juni 2011, dengan nilai pertanggungan sebesar Rp15.571.622.218 Rupiah penuh. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas Aset yang dipertanggungkan. Company insure the raw materials, work in process and the components as well as finished goods and spare parts located on SBU Automotive Part to PT Asuransi Jasa Indonesia Persero covering risk of losses amounting to Rp15,571,622,218 full amount under the policy holder No.203.204.300.10.00116 for the time period from June 20, 2010 to June 20, 2011. Management believes this insurance is adequate to cover an estimated losses. Seluruh persediaan dimiliki atas nama Perusahaan. All inventory held on behalf of the Company. 79 PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN AND ITS SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 For the years ended December 31, 2010 and 2009 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated

9. PERSEDIAAN lanjutan

9. INVENTORIES continued

10. UANG MUKA 10. ADVANCES Rincian uang muka adalah sebagai berikut : Subkontraktor Sub-contractor Pemasok Supplier Uang muka pekerjaan Advance Lain-lain Other Jumlah Total Piutang dan persediaan dengan nilai minimal Rp72.445.000.000 Rupiah penuh sebagai agunan utama atas fasilitas kredit modal kerja revolving dan fasilitas non Cash Loan pada PT Bank Mandiri Persero, Tbk. dengan Perpanjangan Perjanjian No. CBG.CB1SPPK. 0172010 tanggal 18 Mei 2010. Receivables and inventories of at least Rp72,445,000,000 full amount as the primary collateral for working capital revolving credit facility and non-cash loan facility from PT Bank Mandiri Persero, Tbk. accordance with the extended agreement No.CGB.CBISPPK0172010 dated May 18, 2010 Persediaan PT Wika Beton juga dijaminkan ke PT Bank CIMB Niaga, Tbk dengan nilai penjaminan Rp5.000.000.000 Rupiah penuh. PT Wika Betons inventories are also used as collateral to PT CIMB Bank Niaga, Tbk with collateral value of Rp5,000,000,000 full amount. Lihat catatan 20. Please see note 20. Details of advances are as follows : 2010 2009 52.358.793 38.207.804 88.632.753 133.316.939 7.386.752 10.227.953 - 19.453 148.378.298 181.772.149 Uang muka kepada subkontraktor merupakan uang muka yang diberikan kepada subkontraktor sehubungan dengan kontrak pelaksanaan pekerjaan proyek, subkontraktor akan mengangsur kepada perusahaan pada saat pembayaran prestasi kerja. Advances to subcontractors represents advances paid to subcontractors in connection with the contract implementation of project work, the subcontractor shall repay to the company at the time of payment performance. Uang muka kepada pemasok merupakan uang muka yang diberikan kepada pemasok sehubungan dengan pengadaan bahan baku dan material konstruksi di proyek. Advances to supplier represents advances paid to supplier in connection with the procurement of construction raw material and construction material in the project. Uang muka intern pekerjaankegiatan kerja persekot merupakan uang muka yang diberikan kepada pelaksana proyek untuk keperluan operasional proyek. Intern advances represents advances given to implementing projects for the operating expenses of the project. Lain-lain pada uang muka tersebut merupakan persekot operasional pegawai dan pemasaran. Other advances are on the operational advances and marketing personnel.