Nilai wajar instrumen keuangan Fair value of financial instruments

DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Lanjutan Per 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan Untuk Periode Tiga Bulan Yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE INTERM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued As of March 31, 2017 and December 31, 2016 For the Three Months Period Ended March 31, 2017 and 2016 In millions of Rupiah, unless otherwise stated 201 keuangan diatas diklasifikasikan sebagai tingkat dua dalam hirarki nilai wajar. instruments are within level two of the fair value hierarchy. Nilai wajar dari utang obligasi, ditentukan dengan mengacu pada harga pasar yang dikuotasikan pada tanggal pelaporan. Nilai wajar utang obligasi diatas diklasifikasikan sebagai tingkat satu dalam hirarki nilai wajar. The fair value of bonds payable is determined by quoted the closing ask price at the reporting date. The fair values of the above financial instruments are within level one of the fair value hierarchy. e. Aset Derivatif e. Derivative Asset Sejak tahun 2015, Perusahaan melaksanakan hedging terbatas untuk memitigasi risiko selisih kurs atas transaksi-transaksi tertentu. Jenis transaksi hedging yang dilaksanakan adalah kontrak kontrak forward dengan jumlah rincian per 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut: Since 2015, the Company has implemented limited hedge on certain transactions to mitigate its foreign currency exposure. The type of hedge transaction is forward contract with details as of March 31, 2017 as follows: Pihak law an Jangka w aktu hedging Jumlah Nasional Liabilitas Derivatif Counterparties Hedging periods National amount Derivative liab ilities BNI 1 mingguweeks 667.075 141 BNI 2 mingguweeks 333.625 464 BNI 3 mingguweeks 333.625 73 BRI 1 mingguweeks 667.075 177 BRI 2 mingguw eeks 999.950 283 BRI 3 mingguw eeks 333.575 123 Mandiri 1 mingguw eeks 667.125 163 Mandiri 2 mingguw eeks 1.666.825 410 Mandiri 3 mingguw eeks 333.575 123 JumlahTotal 6.002.450 1.029

56. Informasi Tambahan terkait Penerapan Kebijakan Akuntansi Baru

56. Additional Information

Related to Implementation of New Accounting Policy Sejak 1 Januari 2016, Perusahaan menerapkan secara prospektif POJK No.6 untuk transaksi berdasarkan Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik dengan IPP. Dampak penerapan POJK No.6 telah disesuaikan ke saldo laba 1 Januari 2016 Catatan 2.a. Since January 1, 2016, the Company has implemented POJK No.6 prospectively for transactions based on Power Purchase Agrement with IPPs. The effect of POJK No.6 implementation has been accounted for by adjustment to retained earnings as of January 1, 2016 Note 2.a. Sesuai POJK No.6 maka setiap transaksi berdasarkan Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik, diperlakukan sebagai transaksi jual beli, meskipun sebenarnya mengandung substansi According POJK No.6, all transaction based Power sales purchase agreement is treated as a sales and purchase transaction, although it contains substance other than sales and DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM Lanjutan Per 31 Maret 2017 dan 31 Desember 2016 dan Untuk Periode Tiga Bulan Yang Berakhir pada Tanggal 31 Maret 2017 dan 2016 Dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE INTERM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued As of March 31, 2017 and December 31, 2016 For the Three Months Period Ended March 31, 2017 and 2016 In millions of Rupiah, unless otherwise stated 202 selain jual beli Catatan 3.1 dan 3.w.. Tabel berikut ini disajikan sebagai informasi tambahan, jika perjanjian jual beli listrik dianggap mengandung sewa purchase Notes 3.l and 3.w. The following tables are presented as an additional information if a certain power purchase agreement is deemed to contain a lease. 31 Maret 31 Desember March 31, December 31, 2017 2016 Laporan posisi keuangan konsolidasian Consolidated statements of financial position Aset tidak lancar Non-current assets Aset tetap 1.261.452.408 1.239.554.567 Property, plant and equipment Aset pajak tangguhan 21.589.481 24.116.230 Deferred tax assets Liabilitas jangka panjang Non-current liabilities Utang sewa pembiayaan 178.947.326 165.361.010 Lease liabilities Utang listrik swasta 6.449.636 6.587.627 Electricity purchase payable Liabilitas jangka pendek Current liabilities Utang usaha Trade payables Pihak berelasi 5.918.947 7.209.473 Related parties Pihak ketiga 25.820.484 20.912.486 Third parties Biaya masih harus dibayar 12.716.463 12.566.549 Accrued expense Utang listrik swasta 320.632 318.846 Electricity purchase payable Utang sewa pembiayaan 7.987.390 7.323.327 Lease liabilities Utang lain-lain 21.468.482 18.057.664 Other payables Ekuitas Equity Saldo laba-tidak Retained earnings- ditentukan penggunaannya 39.040.188 37.791.476 unappropriated DenganUnder ISAK 8