4
IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan
Buku I IHPS
yang diperiksa. P TT idak mem erikan opini ataupun untuk mem erikan penilaian kiner a. P TT dapat ersi at eksaminasi pengu ian re iu atau prosedur yang
disepakai. Hal hal yang termasuk dalam P TT ini antara lain pemeriksaan in esigai yang di antaranya ertu uan untuk mengungkap adanya ke urangan fraud atau
korupsi, pemeriksaan atas pengendalian intern, dan lain-lain. Pemeriksaan kinerja dan P TT dapat dilaksanakan se agai pendukung atau indak lan ut atau pendalaman
dari pemeriksaan keuangan. BPK dapat melakukan pemeriksaan atas akun-akun tertentu dalam laporan keuangan melalui PDTT untuk mendukung pemberian
opini atas laporan keuangan. Jika dalam pemeriksaan keuangan ditemukan dugaan penyimpangan atas pelanggaran peraturan perundang undangan dan atau
keidakpatuhan dalam pengelolaan keuangan negara atau pelaksanaan kegiatan program, BPK dapat melakukan pendalaman atas permasalahan tersebut dengan
PDTT, setelah pemeriksaan keuangan selesai dilaksanakan.
IHPS uga mem erikan gam aran hasil pemantauan indak lan ut atas rekomendasi PK dan penyelesaian kerugian negara. Pemantauan indak lan ut atas rekomendasi
PK dilakukan dengan menga u kepada Peraturan PK I omor 2 Tahun 2010 tentang Pemantauan Tindak an ut ekomendasi Hasil Pemeriksaan PT HP
dan petun uk teknisnya. Pe a at enitas yang diperiksa a i menindaklan ui rekomendasi dalam HP PK. Pe a at yang diketahui idak melaksanakan ke a i an
menindaklan ui rekomendasi PK dapat dikenai sanksi administrai sesuai dengan ketentuan yang erlaku. Selan utnya seiap semester PK harus melaporkan hasil
PT HP di dalam IHPS setelah melakukan penelaahan atas dokumentasi indak lan ut pem ahasan dengan enitas dan atau pemeriksaan indak lan ut. erdasarkan hasil
pemeriksaan Tahun 2008 s.d. Semester I Tahun 2012 PK telah mem erikan 18 .8 2 rekomendasi senilai p80 triliun. Terkait dengan pemantauan penyelesaian
kerugian negara daerah PK melakukan pemantauan penyelesaian kerugian negara periode akhir Tahun 200 s.d. Semester I Tahun 2012 se anyak 1 .88 kasus senilai
p . 0 8 miliar. Pemantauan atas indak lan ut dan penyelesaian kerugian negara ini merupakan langkah yang pening untuk meningkatkan kualitas pengelolaan dan
pertanggung a a an keuangan negara. Semakin aik indak lan ut yang dilakukan oleh enitas atas rekomendasi PK akan meminimalisasi ter adinya temuan erulang
dan meningkatkan kualitas laporan keuangan kiner a dan kepatuhan enitas. emikian pula dengan penyelesaian kerugian negara selain akan erdampak kepada
peningkatan pendapatan negara juga akan semakin meningkatkan transparansi dari pengelolaan keuangan negara yaitu semakin teri nya pen atatan piutang yang
im ul dari penyelesaian kerugian negara.
5
IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan
Buku I IHPS
BAB 2 Ikhisar Hasil Pemeriksaan Semester I Tahun 2012
IHPS I Tahun 2012 menya ikan ikhisar hasil pemeriksaan yang telah dilaksanakan pada Semester I Tahun 2012 pemantauan indak lan ut rekomendasi hasil pemeriksaan
serta pemantauan penyelesaian kerugian negara daerah. Pemantauan indak lan ut dan penyelesaian kerugian negara daerah yang disa ikan adalah posisi per akhir uni
2012.
Selama Semester I Tahun 2012, BPK telah memeriksa 622 objek pemeriksaan di lingkungan pemerintah pusat pemerintah daerah
dan adan lainnya seperi yang disa ikan pada Ta el 2.1. erdasarkan enis pemeriksaannya se anyak
2 merupakan o ek pemeriksaan keuangan 1 o ek pemeriksaan kiner a dan 81 objek PDTT.
Tabel 2.1. Objek Pemeriksaan BPK pada Semester I Tahun 2012 Enitas Yang Diperiksa
Jenis Pemeriksaan Jumlah
Keuangan Kinerja
PDTT Pemerintah Pusat
91 9
37 137
Pemerintah Daerah 430
1 24
455
- Pro insi
28 -
33 -
Ka upaten Kota 402
1 19
422
BUMN 1
3 18
22 BUMD
- 1
2 3
Badan Lainnya 5
- -
5 Jumlah
527 14
81 622
Catatan: Termasuk 4 LKPD TA 2010
Hasil Pemeriksaan
Hasil pemeriksaan BPK dituangkan dalam laporan hasil pemeriksaan LHP dan dinyatakan dalam se umlah temuan. Seiap temuan dapat terdiri atas satu atau le ih
permasalahan kelemahan sistem pengendalian intern SPI dan atau keidakpatuhan terhadap ketentuan perundang undangan yang mengaki atkan kerugian negara
daerah perusahaan potensi kerugian negara daerah perusahaan kekurangan penerimaan penyimpangan administrasi keidakhematan keidakeisienan dan
keidake eki an. Seiap permasalahan merupakan agian dari temuan dan di dalam IHPS ini dise ut dengan isilah kasus . amun isilah kasus di sini idak selalu
erimplikasi hukum atau erdampak inansial. Hasil pemeriksaan PK yang dilaporkan dalam IHPS I Tahun 2012 mengungkapkan
se anyak 1 .10 kasus senilai p12. 80.02 2 uta. ari umlah terse ut se anyak .
kasus senilai p8. 28. uta merupakan kasus keidakpatuhan yang
mengaki atkan kerugian potensi kerugian dan kekurangan penerimaan. ekomendasi
6
IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan
Buku I IHPS
PK terhadap kasus kasus terse ut antara lain adalah penyetoran se umlah uang ke kas negara daerah perusahaan dan atau penyerahan aset. dapun sisanya
se anyak .12 kasus senilai p . 1.2 1 uta merupakan kasus penyimpangan
administrasi keidakhematan keidakeisienan dan keidake eki an serta kelemahan SPI. ekomendasi PK atas kasus terse ut adalah indakan administrai dan atau
perbaikan SPI. Selama proses pemeriksaan enitas telah menindaklan ui temuan keidakpatuhan
yang mengaki atkan kerugian potensi kerugian dan kekurangan penerimaan dengan penyerahan aset atau penyetoran ke kas negara daerah perusahaan senilai
p 11. 0 81 uta dengan rin ian temuan kerugian senilai p1 0. 0 08 uta potensi kerugian senilai p1 . 1
uta dan kekurangan penerimaan senilai p1 . 21 juta.
Hasil pemeriksaan Semester I Tahun 2012 berdasarkan jenis pemeriksaan disajikan secara ringkas dalam uraian berikut.
Pemeriksaan Keuangan
Pada Semester I Tahun 2012, BPK telah melakukan pemeriksaan keuangan TA 2011 atas KPP K endahara mum egara
8 KK termasuk HP dukungan atas K
0 KP termasuk KP T 2010 dan K adan lainnya termasuk .
Pemeriksaan keuangan terse ut melipui nera a laporan laba rugi, laporan realisasi anggaran
atau laporan surplus deisit atau laporan aki itas laporan peru ahan ekuitas dan rasio modal, serta laporan arus kas LAK. Cakupan pemeriksaan keuangan
atas KPP KK termasuk K KP dan K adan lainnya termasuk
melipui aset senilai p .0 triliun ke a i an senilai p . 00 2 triliun ekuitas
senilai p2. 8 triliun. in ian
melipui pendapatan senilai p1. 1 12 triliun elan a senilai p1. 8 21 triliun dan pem iayaan neto la a rugi senilai p1
8 triliun.
Hasil pemeriksaan keuangan disa ikan dalam iga kategori yaitu opini SPI dan kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan. Berikut ini adalah penjelasan
hasil pemeriksaan keuangan.
Opini Pemeriksaan
in ian iap iap opini laporan keuangan sesuai dengan kedudukan enitasnya adalah sebagai berikut.
Laporan Keuangan Pemerintah Pusat
Pada Semester I Tahun 2012, BPK telah memberikan opini wajar dengan pengecualian P atas KPP Tahun 2011. pini terse ut sama dengan opini KPP Tahun 2010.
pini P di erikan terhadap KPP Tahun 2011 karena PK masih menemukan
permasalahan-permasalahan antara lain a permasalahan dalam pelaksanaan dan pen atatan hasil in entarisasi dan penilaian IP aset tetap pemerintah.