Hasil Pemantauan Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil

20 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS Selan utnya hasil pemantauan penyelesaian kerugian negara daerah periode Semester I Tahun 2012 dirin i le ih lan ut dalam pemantauan pada instansi pusat pemerintah daerah dan se agai erikut. Pemantauan Penyelesaian Kerugian Negara pada Instansi Pusat umlah kasus kerugian negara pada instansi pusat periode Semester I Tahun 2012 yaitu se anyak 0 kasus senilai p2 0 1 miliar dengan penyelesaian erupa angsuran yang telah dilakukan se anyak 10 kasus senilai p8 8 miliar dan pelunasan se anyak 1 kasus senilai p0 88 miliar dengan sisa kerugian negara yaitu se anyak kasus senilai p2 0 8 miliar. in ian hasil pemantauan penyelesaian kerugian negara di instansi pusat periode Semester I Tahun 2012 disa ikan dalam Ta el . . Tabel 4.6. Hasil Pemantauan Penyelesaian Kerugian Negara pada Instansi Pusat Periode Semester I Tahun 2012 ata kerugian negara pada instansi pusat selan utnya dirin i erdasarkan proses penyelesaian kerugian negara pada status telah ditetapkan dan dalam proses penetapan se agai erikut.

1. Data kerugian negara dengan status telah ditetapkan

Tabel 4.7. Data Kerugian Negara Periode Semester I Tahun 2012 pada Instansi Pusat dengan Status Telah Ditetapkan

1 2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 11=3-7+9 12=4-6+8+10 TGR Bendahara IDR TGR Non Bendahara IDR 31 4,19 6 1,74 2 0,48 29 1,97 Pihak Ketiga IDR 19 246,42 4 7,13 11 0,40 8 238,89 Total IDR 50 250,61 10 8,87 13 0,88 - - 37 240,86 Sisa Angsuran Lunas Penghapusan Penanggung Jawab Kerugian Negara Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Subyek Mata Uang Kerugian Pembayaran Nilai Jml Kasus Nilai

1 2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 11=3-7+9 12=4-6+8+10 TGR Bendahara IDR TGR Non Bendahara IDR 2 0,01 2 0,01 Pihak Ketiga IDR 18 0,64 3 0,02 11 0,40 7 0,22 Total IDR 20 0,65 3 0,02 11 0,40 - - 9 0,23 Subyek Mata Uang Kerugian Pembayaran Sisa Angsuran Lunas Penghapusan Penanggung Jawab Kerugian Negara Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai nilai dalam miliar I dan ri u alas nilai dalam miliar I dan ri u alas 21 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS

2. Data kerugian negara dengan status dalam proses penetapan

Tabel 4.8. Data Kerugian Negara Periode Semester I Tahun 2012 pada Instansi Pusat dengan Status Dalam Proses Penetapan Pemantauan Penyelesaian Kerugian Negara pada BUMN Hasil pemantauan penyelesaian kerugian negara menun ukkan ah a pada periode Semester I Tahun 2012 idak terdapat penam ahan data kasus kerugian negara maupun penyelesaiannya pada . Pemantauan Penyelesaian Kerugian Daerah pada Pemerintah Daerah Kasus kerugian daerah periode Semester I Tahun 2012 se anyak kasus senilai p2 miliar dengan penyelesaian erupa angsuran se anyak 8 kasus senilai p0 02 miliar dan pelunasan se anyak kasus senilai p0 1 miliar. Sisa kerugian daerah yang elum diselesaikan se anyak 0 kasus senilai p2 8 miliar. ata hasil pemantauan penyelesaian kerugian daerah periode Semester I Tahun 2012 disa ikan dalam Ta el . . Tabel 4.9. Hasil Pemantauan Penyelesaian Kerugian Daerah pada Pemerintah Daerah Periode Semester I Tahun 2012

1 2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 11=3-7+9 12=4-6+8+10 TGR Bendahara IDR TGR Non Bendahara IDR 29 4,18 6 1,75 2 0,48 27 1,95 Pihak Ketiga IDR 1 245,78 1 7,11 1 238,67 Total IDR 30 249,96 7 8,86 2 0,48 - - 28 240,62 Subyek Mata Uang Kerugian Pembayaran Sisa Angsuran Lunas Penghapusan Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Penanggung Jawab Kerugian Negara Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus

1 2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 11=3-7+9 12=4-6+8+10 TGR Bendahara IDR 3 0,31 2 - - 1 0,31 TGR Non Bendahara IDR 50 2,30 8 0,02 3 0,16 - 47 2,12 Pihak Ketiga IDR 2 0,05 - - 2 0,05 Total IDR 55 2,66 8 0,02 5 0,16 - - 50 2,48 Nilai Subyek Mata Uang Kerugian Pembayaran Sisa Angsuran Lunas Penghapusan Penanggung Jawab Kerugian Negara Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus nilai dalam miliar I dan ri u alas nilai dalam miliar I dan ri u alas 22 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS ata kerugian daerah pada instansi daerah selan utnya dirin i erdasarkan proses penyelesaian kerugian daerah pada tahap telah ditetapkan dan dalam proses penetapan se agai erikut.

1. Data kerugian daerah dengan status telah ditetapkan

Tabel 4.10. Data Kerugian Periode Semester I Tahun 2012 pada Pemerintah Daerah dengan Status Telah Ditetapkan

2. Data kerugian daerah dengan status dalam proses penetapan

Tabel 4.11. Data Kerugian Periode Semester I Tahun 2012 pada Pemerintah Daerah dengan Status Dalam Proses Penetapan Pemantauan Penyelesaian Kerugian Daerah pada Badan Usaha Milik Daerah BUMD Pemantauan penyelesaian kerugian negara daerah pada Semester I Tahun 2012 menun ukkan ah a pada periode Semester I Tahun 2012 idak terdapat penam ahan maupun penyelesaiannya data kasus kerugian daerah pada . Pemantauan Penyelesaian Kerugian NegaraDaerah pada Badan Pengelola Keuangan Lainnya Pemantauan penyelesaian kerugian negara daerah pada Semester I Tahun 2012 menun ukkan ah a pada periode Semester I Tahun 2012 idak terdapat data mengenai kerugian negara daerah dan penyelesaiannya pada adan pengelola keuangan lainnya seperi H dan adan layanan umum .

1 2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 11=3-7+9 12=4-6+8+10 TGR Bendahara IDR 3 0,31 - 2 0,00 - - 1 0,31 TGR Non Bendahara IDR 18 1,44 6 0,01 3 0,16 - - 15 1,27 Pihak Ketiga IDR 2 0,05 - - - - - 2 0,05 Total IDR 23 1,80 6 0,01 5 0,16 - - 18 1,63 Nilai Subyek Mata Uang Kerugian Pembayaran Sisa Angsuran Lunas Penghapusan Penanggung Jawab Kerugian Negara Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus

1 2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 11=3-7+9 12=4-6+8+10 TGR Bendahara IDR - - TGR Non Bendahara IDR 32 0,85 2 0,01 32 0,84 Pihak Ketiga IDR - - Total IDR 32 0,85 2 0,01 - - - - 32 0,84 Subyek Mata Uang Kerugian Pembayaran Sisa Angsuran Lunas Jml Kasus Nilai Penghapusan Penanggung Jawab Kerugian Negara Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai Jml Kasus Nilai nilai dalam miliar I dan ri u alas nilai dalam miliar I dan ri u alas 23 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS Permasalahan dalam Penyelesaian Kerugian NegaraDaerah Permasalahan permasalahan erkaitan dengan penyelesaian kerugian negara daerah adalah se agai erikut. 1. Peraturan Pemerintah tentang Tata ara Penyelesaian Kerugian egara aerah yang diamanatkan oleh ketentuan Pasal ayat 1 ndang ndang omor 1 Tahun 200 tentang Per endaharaan egara elum diter itkan. 2. Kepatuhan instansi dalam pem entukan penetapan struktur organisasi Tim Penyelesaian Kerugian egara aerah TPK dan pelaksanaan koordinasi dengan inspektorat elum dilaksanakan se ara opimal. . Kiner a Tim TPK dalam proses penyelesaian kerugian negara daerah dan penatausahaan data kerugian negara daerah elum teri dan elum di uat data ase atau da ar in entaris kerugian negara daerah pada instansi elum dilaksanakan se ara opimal. . Proses penyelesaian kerugian negara daerah elum dilaksanakan sesuai ketentuan yang erlaku antara lain penyelesaian dengan Surat Keterangan Tanggung a a utlak SKT namun idak disertai aminan. . Terdapat kendala kendala dalam penyelesaian kerugian negara daerah terkait penanggung a a meninggal dunia ahli aris idak diketahui ke eradaannya dan penanggung a a kerugian negara daerah idak memiliki kemampuan untuk menggani kerugian negara daerah serta pelaksanaan penagihan pada saat penanggung a a men alani proses hukum. . elum opimalnya pelaksanaan sosialisasi mekanisme penyelesaian kerugian negara daerah kepala pelaksana penyelesaian kerugian negara daerah. Rekomendasi Terhadap permasalahan permasalahan di atas PK telah merekomendasikan se agai erikut. 1. Pemerintah segera mener itkan peraturan pemerintah yang mengatur tentang Tata ara Penyelesaian ani Kerugian egara terhadap Pega ai egeri ukan endahara dan Pe a at ain se agaimana diamanatkan ketentuan Pasal ayat 2 ndang ndang omor 1 Tahun 200 . 2. ntuk mengisi kekosongan hukum atas pelaksanaan penyelesaian kerugian negara daerah se elum diter itkannya peraturan pemerintah dimaksud instansi dapat menyusun petun uk teknis atau standard operaing procedure S P tentang tata ara penyelesaian kerugian negara daerah di lingkungannya. . Pimpinan instansi mem entuk TPK dan atau meningkatkan kiner a TPK yang sudah ter entuk serta meningkatkan koordinasi dengan inspektorat dalam mendorong penyelesaian kerugian negara daerah. 24 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS . Pimpinan instansi mendorong penyelesaian kerugian negara daerah sesuai tata ara yang termuat dalam peraturan perundangan yaitu ndang ndang omor 1 Tahun 200 tentang Keuangan egara ndang ndang omor 1 Tahun 200 tentang Per endaharaan egara ndang ndang omor 1 Tahun 200 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung a a Keuangan egara Peraturan PK omor Tahun 200 tentang Tata ara Penyelesaian ani Kerugian egara Terhadap endahara dan peraturan lain tentang penyelesaian kerugian negara daerah. . Pimpinan instansi meningkatkan koordinasi dalam menangani kendala kendala penyelesaian kerugian negara daerah antara lain dengan Kementerian Keuangan dalam pelaksanaan pelimpahan atau penghapusan piutang negara daerah maupun PK dalam perim angan penyelesaian kerugian negara daerah sesuai ke enangannya. Hasil Pemantauan Tindak Lanjut terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan BPK Mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Ketentuan Pasal 1 ayat 1 ndang ndang omor 1 Tahun 200 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung a a Keuangan egara menyatakan apa ila dalam pemeriksaan ditemukan unsur pidana PK segera melaporkan hal terse ut kepada instansi yang er enang sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan. emenuhi amanat undang undang dimaksud se ak Tahun 200 PK telah melaporkan hasil pemeriksaan yang mengandung indikasi unsur pidana kepada instansi yang er enang yaitu Kepolisian egara I Ke aksaan I dan Komisi Pem erantasan Korupsi KPK . HP PK mengandung unsur pidana yang telah disampaikan kepada instansi yang er enang se ak Tahun 200 s.d. semester I Tahun 2012 se anyak 1 temuan senilai p .0 8 miliar. Hasil pemantauan indak lan ut terhadap HP PK mengandung unsur pidana yang telah disampaikan kepada instansi yang er enang menun ukkan ah a dari 1 temuan dimaksud se anyak 18 temuan atau 8 1 telah diindaklan ui aik erupa pelimpahan proses penyelidikan proses penyidikan proses penuntutan dan persidangan telah diputus oleh peradilan maupun dihenikan penyidikannya. dapun se anyak 1 temuan atau 1 elum diindaklan ui atau elum ada in ormasi mengenai indak lan utnya dari instansi yang er enang. 25 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS in ian hasil pemantauan indak lan ut HP PK periode Tahun 200 s.d. Semester 1 Tahun 2012 yang mengandung unsur pidana dan telah dilaporkan kepada instansi yang er enang disa ikan dalam Ta el .12. Tabel 4.12. Pemantauan Tindak Lanjut LHP BPK yang Mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan Kepada Instansi yang Berwenang Total alas ekui alen yaitu total nilai kerugian negara daerah dalam aluta asing yang telah dikon ersi ke dalam nilai mata uang rupiah erdasarkan nilai kurs tengah ank Indonesia per 2 uni 2012. No Instansi Penegak Hukum Kasus Sudah Diindaklanjui Belum Diindaklanjui Tidak Ada Ket Skel Ketua Limpah Penyelidikan Penyidikan Tuntutan Proses Peradilan Vonis Banding Kasasi SP3 Tahun Surat Keluar Temuan NILAI IDR NILAI USD 1 POLRI 2003 2004 1 10 18. 1 10 2005

1 1

10 1

2006 2007

28 2

1 2008 2 1 1 2009 2010

2 2

1 1 2

2011

20 11

20

2012

2 SUB TOTAL 14 37 19.777,25 - 2 3 2 10 20 2 KEJAKSAAN 2003 1 120 11 2004 8 8 .2 0 00

2 2

2005 1 2. 12 .0 8 2006

18 1

112.0 1 2007 10 28 1. 81 8 .8 8 0

1 11

2008 8 2 2 2 2009 1 20 21 1 1

1 1

2 2

1 1

2010

10 1

82 1 8.8 1

2011

2 2

1 2 2

2012

2 8

2 SUB TOTAL 76 174 5.936,27 217.371,74 36 22 5 7 50 1 53 KPK 2003 2004 2005 2006 8 120 2007 18 2 .21 22 2 2 2008

1 2

2. 8 2 . 1 12 1 2009 1 22 02 1.

2 10

2010

1 8

00 1

2011

8 1

2012

2 1 1 SUB TOTAL 55 108 3.794,62 263.506,84 1 23 6 18 60 TOTAL 145 319 29.508,14 480.878,58 37 47 8 13 70 11 133 TOTAL VALAS EKUIVALEN IDR 319 4.558,72 186 133 TOTAL KERUGIAN 34.066,86 nilai dalam miliar I dan ri u alas 26 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS in ian indak lan ut HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan kepada instansi yang er enang adalah se agai erikut. 1. Data Tindak Lanjut LHP BPK Mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Tahun 2003 HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan kepada instansi yang er enang periode Tahun 200 yaitu se anyak 1 temuan senilai p120 miliar dengan indak lan ut erupa pelimpahan se anyak 11 temuan dan telah diputus oleh peradilan se anyak temuan. in ian data indak lan ut HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan instansi yang er enang periode Tahun 200 disa ikan dalam Ta el .1 . Tabel 4.13. Data Tindak Lanjut LHP BPK mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Tahun 2003 2. Data Tindak Lanjut LHP BPK Mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Tahun 2004 sampai dengan Semester I Tahun 2009 HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan kepada instansi yang er enang periode Tahun 200 s.d. Semester I Tahun 200 se anyak 181 temuan senilai p 2. 1 miliar triliun dengan indak lan ut erupa pelimpahan se anyak 2 temuan proses penyelidikan se anyak temuan proses penyidikan se anyak temuan proses penuntutan dan persidangan se anyak 10 temuan dan telah diputus oleh peradilan se anyak temuan SP se anyak 11 temuan. dapun laporan hasil pemeriksaan yang elum diindaklan ui atau elum diketahui data indak lan utnya se anyak 21 temuan. in ian data indak lan ut HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan instansi yang er enang periode Tahun 200 s.d. Semester I Tahun 200 disa ikan dalam Ta el .1 . Temuan NILAI IDR NILAI USD POLRI - - KEJAKSAAN 17 120,57 - 11 6 KPK - - TOTAL 17 120,57 11 6 Skel Ketua Limpah Penyelidikan Penyidikan Tuntutan Proses Peradilan Vonis Banding Kasasi SP3 Instansi Penegak Hukum Kasus Sudah Ditindaklanjuti Belum Ditindaklanjuti Tidak Ada Ket nilai dalam miliar I dan ri u alas 27 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS Tabel 4.14. Data Tindak Lanjut LHP BPK mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Tahun 2004 s.d. Semester I Tahun 2009 3. Data Tindak Lanjut LHP BPK Mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Semester II Tahun 2009 sampai dengan Semester II Tahun 2011 HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan kepada instansi yang er enang periode Semester II Tahun 200 s.d. Semester II Tahun 2011 yaitu se anyak 118 temuan senilai p miliar dengan indak lan ut erupa proses penyelidikan se anyak temuan proses penyidikan se anyak 2 temuan proses penuntutan dan persidangan se anyak temuan dan telah diputus oleh pengadilan se anyak 1 temuan. dapun HP yang elum diindaklan ui yaitu se anyak 10 temuan. in ian data indak lan ut HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan instansi yang er enang periode Semester II Tahun 200 s.d. Semester II Tahun 2011 disa ikan dalam Ta el .1 . Tabel 4.15. Data Tindak Lanjut LHP BPK mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Semester II Tahun 2009 s.d Semester II Tahun 2011 Total alas ekui alen yaitu total nilai kerugian negara daerah dalam aluta asing yang telah dikon ersi ke dalam nilai mata uang rupiah erdasarkan nilai kurs tengah ank Indonesia per 2 uni 2012. Total alas ekui alen yaitu total nilai kerugian negara daerah dalam aluta asing yang telah dikon ersi ke dalam nilai mata uang rupiah erdasarkan nilai kurs tengah ank Indonesia per 2 uni 2012. Instansi Penegak Hukum Kasus Sudah Diindaklanjui Belum Diindaklanjui Tidak Ada Ket Skel Ketua Limpah Penyelidikan Penyidikan Tuntutan Proses Peradilan Vonis Banding Kasasi SP3 Temuan Nilai IDR Nilai USD POLRI 1 1 . 2 1

2 10

KEJAKSAAN 12 . 01 2 208.221 0 2

22 1

21 KPK .111 2 1. 8 8 1 20 1 TOTAL 181 28.462,62 469.811,56 26 44 6 10 63 11 21 VALAS EKUIVALEN 181 4.453,81 160 21 TOTAL KERUGIAN 32.916,43 Instansi Penegak Hukum Kasus Sudah Diindaklanjui Belum Diindaklanjui Tidak Ada Ket Skel Ketua Limpah Penyelidikan Penyidikan Tuntutan Proses Peradilan Vonis Banding Kasasi SP3 Temuan Nilai IDR Nilai USD POLRI

22 2

2 20 KEJAKSAAN 2 20 82 .1 0 0 2 KPK 2 2 1. 1 00 1 1 TOTAL 118 88 8 11.0 0 2 1 10 VALAS EKUIVALEN 118 104,91 9 109 TOTAL KERUGIAN 994,76 nilai dalam miliar I dan ri u alas nilai dalam miliar I dan ri u alas 28 IHPS I Tahun 2012 Badan Pemeriksa Keuangan Buku V IHPS 4. Data Tindak Lanjut LHP BPK Mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Semester I Tahun 2012 HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan kepada instansi yang er enang periode Semester I Tahun 2012 yaitu se anyak temuan senilai 12 miliar elum diperoleh data tentang indak lan ut oleh instansi yang er enang. in ian data indak lan ut HP PK mengandung unsur pidana yang disampaikan kepada instansi yang er enang periode Semester I Tahun 2012 disa ikan dalam Ta el .1 . Tabel 4.16 Data Tindak Lanjut LHP BPK Mengandung Unsur Pidana yang Disampaikan kepada Instansi yang Berwenang Periode Semester I Tahun 2012 Temuan Nilai IDR Nilai USD POLRI - - KEJAKSAAN 2 4,38 - 2 KPK 1 30,74 - 1 TOTAL 3 35,12 - 3 Instansi Penegak Hukum Kasus Sudah Ditindaklanjuti Belum Ditindaklanj uti Tidak Ada Ket Skel Ketua Limpah Penyeli dikan Penyidi kan Tuntutan Proses Peradilan Vonis Banding Kasasi SP3 I dalam miliar dan alas dalam ri u LAMPIRAN B u ku V - L am p iran IHP S I Tah u n 2

1 2

B ad an P e m e rik sa K e u an g an 1 Da ar Rekapitulasi Hasil Pemantauan Tindak anjut Rekomendasi Hasil Pemeriksaan Pada Kementerian embaga Tahun 2008 s.d. 2012 Semester I Halaman 1 ampiran 1 nilai dalam juta rupiah dan ribu valas

o Enitas

Periode Temuan Rekomendasi Status Pemantauan Tindak anjut Rekomendasi yang telah diindaklanjui dengan penyetoran penyerahan aset ke negara daerah perusahaan negara daerah Sesuai dengan Rekomendasi Belum Sesuai dan Dalam Proses Tindak anjut Belum Diindaklanjui Tidak Dapat Diindaklanjui Jml ilai Jml ilai Jml ilai Jml ilai Jml ilai Jml ilai

1 2

3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 1 Kementerian Pertahanan 2008 19 306.100,95 155 2.710,65 84 330,36 40 2.380,29 28 - 3 - 330,36 2009 17 17.381,31 117 4.990,07 72 48,55 12 - 33 4.941,52 - - 48,55 2010 17 3.539,38 130 3.539,38 27 - 38 - 65 3.539,38 - - - 2011 28 22.997,73 59 22.263,72 34 16.749,55 14 5.514,17 11 - - - 16.749,55 2012 19 5.955,64 38 5.955,64 1 155,58 - - 37 5.800,06 - - 155,58 Jumlah 100 355.975,01 499 39.459,46 218 17.284,04 104 7.894,46 174 14.280,96 3 - 17.284,04 2 Mabes TNI 2008 34 13.571,03 63 331,02 60 331,02 3 - - - - - 331,02 2009 22 475,51 35 138,91 35 138,91 - - - - - - 138,91 2010 10 95,94 14 95,94 14 95,94 - - - - - - 95,94 2011 27 878,32 52 828,48 44 715,39 6 113,09 2 - - - 715,39 2012 14 412,29 32 412,29 12 412,29 8 - 12 - - - 412,29 USD 13.42 USD 13.42 - - USD 13,42 - - Jumlah 107 15.433,09 196 1.806,64 165 1.693,55 17 113,09 14 - - - 1.693,55 USD 13.42 USD 13.42 - - USD 13,42 - - 3 TNI AD 2008 95 73.056,76 211 73.056,75 179 3.788,59 12 55.923,91 20 13.344,25 - - 2.560,99 2009 54 2.338,18 97 2.338,18 96 2.338,18 1 - - - - - 661,08 2010 27 5.643,49 45 5.643,49 42 5.643,49 3 - - - - - 2.386,60 2011 61 8.588,91 84 8.521,05 72 2.392,36 12 6.128,69 - - - - 2.353,24 2012 30 78.538,28 52 19.237,82 12 385,46 2 383,08 38 18.469,28 - - 46,15 Jumlah 267 168.165,62 489 108.797,29 401 14.548,08 30 62.435,68 58 31.813,53 - - 8.008,06 4 TNI AL 2008 51 41.460,93 83 41.506,46 83 41.506,46 - - - - - - 41.506,46 2009 10 964,23 18 649,84 17 86,09 1 563,75 - - - - 86,09 2010 22 18.834,30 49 2.351,12 49 2.351,12 - - - - - - 2.054,25 2011 57 5.796,37 71 2.509,96 51 820,47 17 572,76 1 810,00 2 306,73 820,47 2012 19 6.226,51 30 2.424,27 14 1.088,65 1 - 11 1.335,62 4 - - Jumlah 159 73.282,34 251 49.441,65 214 45.852,79 19 1.136,51 12 2.145,62 6 306,73 44.467,27 5 TNI AU 2008 54 161.377,79 132 132.491,71 122 59.774,45 10 72.717,26 - - - - 18.913,25 USD 151.96 - USD 151.96 USD 151.96 - - - - 2009 20 8.285,34 34 1.515,66 34 1.515,66 - - - - - - 1.382,72 USD 971.83 - - - - - - -