29
29
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009
Pada tahun 2010 dan 2009 tidak terdapat rugi belum direalisasi investasi jangka pendek namun terdapat keuntungan yang belum direalisasi.
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2008
Pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009 terdapat keuntungan belum direalisasi investasi jangka pendek. Sedangkan rugi belum direalisasi investasi jangka pendek Perseroan pada tahun 2008 sebesar Rp3.926 juta.
3. Laba Bersih
dalam jutaan Rupiah, kecuali
Uraian 31 Desember
30 April 2008
¨ 2009
¨ 2010
2010 ¨
2011
Laba sebelum pajak 158.047
27,91 202.164
31,14 265.119
87.982 32,57
116.641 Beban pajak
45.174 14,91
51.911 24,07
64.408 23.561
23,76 29.159
Laba bersih 112.873
33,12 150.253
33,58 200.711
64.421 35,80
87.482
i Laba Sebelum Pajak
Periode Empat Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 April 2011 Dibandingkan Dengan Empat Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 April 2010
Laba sebelum pajak Perseroan untuk periode empat bulan yang berakhir pada tanggal 30 April 2011 sebesar Rp116.641 juta, meningkat sebesar Rp 28.659 juta atau sebesar 32,57 dibandingkan dengan periode yang sama
tahun 2010 yang berjumlah Rp 87.982 juta. Hal tersebut sejalan dengan meningkatnya jumlah pendapatan terutama pendapatan pembiayaan konsumen dan pendapatan lainnya yang terkait dengan pembiayaan konsumen.
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009
Laba sebelum pajak Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 mencapai Rp265.119 juta, mengalami kenaikan sebesar Rp62.955 juta atau sebesar 31,14 dibanding tahun 2009 yang
berjumlah Rp202.164 juta. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan pendapatan terutama pendapatan pembiayaan konsumen dan pendapatan lainnya yang terkait dengan transaksi pembiayaan konsumen.
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2008
Laba sebelum pajak Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009 mencapai Rp202.164 juta, mengalami kenaikan sebesar Rp44.117 juta atau sebesar 27,91 dibanding tahun 2008 yang
berjumlah Rp158.047 juta. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh menurunnya biaya operasional terutama beban bunga dan pembiayaan lainnya karena telah dilunasinya obligasi Perseroan.
ii Beban Pajak
Periode Empat Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 April 2011 Dibandingkan Dengan Empat Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 April 2010
Beban pajak Perseroan untuk periode empat bulan yang berakhir pada tanggal 30 April 2011 sebesar Rp29.159 juta meningkat sebesar Rp 5.598 juta atau sebesar 23,76 dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2010, sejalan
dengan meningkatnya jumlah laba Perseroan.
30
30
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009
Beban pajak Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 mencapai Rp64.408 juta, mengalami kenaikan sebesar Rp12.497 juta atau sebesar 24,07 dibanding tahun 2009 yang
berjumlah Rp51.911 juta. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan laba Perseroan. Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada
Tanggal 31 Desember 2008 Beban pajak Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009 mencapai
Rp51.911 juta, mengalami kenaikan sebesar Rp6.737 juta atau sebesar 14,91 dibanding tahun 2008 yang berjumlah Rp45.174 juta. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan laba Perseroan .
iii Laba Bersih
Periode Empat Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 April 2011 Dibandingkan Dengan Empat Bulan Yang Berakhir Pada Tanggal 30 April 2010
Laba bersih Perseroan untuk periode empat bulan yang berakhir pada tanggal 30 April 2011 sebesar Rp87.482 juta, meningkat sebesar Rp 23.061 juta atau sebesar 35,80 dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2010
berjumlah Rp 64.421 juta. Hal tersebut sejalan dengan meningkatnya pendapatan terutama pendapatan pembiayaan konsumen dan pendapatan lainnya yang terkait dengan pembiayaan konsumen.
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009
Laba bersih Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 mencapai Rp200.711 juta, mengalami kenaikan sebesar Rp50.458 juta atau sebesar 33,58 dibanding tahun 2009 yang berjumlah
Rp150.253 juta. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya pendapatan pembiayaan konsumen dan pendapatan lainnya yang terkait dengan pembiayaan konsumen Perseroan.
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2009 Dibandingkan Dengan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2008
Laba bersih Perseroan untuk periode satu tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2009 mencapai Rp150.253 juta, mengalami kenaikan sebesar Rp37.380 juta atau sebesar 33,12 dibanding tahun 2008 yang
berjumlah Rp112.873 juta. Kenaikan tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya pendapatan terutama pendapatan anjak piutang dan menurunnya biaya operasional Perseroan.
4. Aset