INVESTASI NETO SEWA PEMBIAYAAN

196 2008 Rp000 Peringkat Rp000 Peringkat Rp000 Peringkat Rp000 Peringkat Efek diperdagangkan - nilai wajar Rupiah Pihak hubungan istimewa Obligasi Bank Panin II tahun 2007 seri B - - 59.850.000 idA+ 5.974.500 idA+ Obligasi Bank Panin II tahun 2007 seri C 13.437.730 idAA 14.906.000 idAA 14.521.750 idA+ 11.600.000 idA+ Jumlah 13.437.730 14.906.000 74.371.750 17.574.500 Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun 11,00 11,00 10,80 10,92 2009 2010 30 April 2011 31 Desember Investasi jangka pendek diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi. Biaya perolehan efek diperdagangkan sebesar Rp 14.500.000 ribu pada tanggal 30 April 2011 dan 31 Desember 2010, Rp 68.352.000 ribu pada tanggal 31 Desember 2009 dan Rp 21.500.000 ribu pada tanggal 31 Desember 2008. Nilai wajar investasi jangka pendek didasarkan pada harga pasar investasi jangka pendek pada tanggal neraca. Mutasi keuntungan kerugian belum direalisasi dari kenaikan penurunan nilai wajar investasi jangka pendek sebagai berikut: 30 April 2011 2010 2009 2008 Rp000 Rp000 Rp000 Rp000 Saldo awal periode 406.000 6.019.750 3.925.500 - Penambahan pengurangan periode berjalan 1.468.270 384.250 9.945.250 3.925.500 Realisasi periode berjalan - 5.998.000 - - Saldo akhir periode 1.062.270 406.000 6.019.750 3.925.500 31 Desember Peringkat obligasi dilakukan oleh Pefindo Credit Rating Indonesia.

7. INVESTASI NETO SEWA PEMBIAYAAN

Investasi neto sewa pembiayaan memiliki suku bunga tetap maupun mengambang, sehingga Perusahaan terpapar risiko suku bunga atas nilai wajar fair value interest rate risk dan risiko suku bunga atas arus kas cash flow interest rate risk. Estimasi nilai wajar investasi neto sewa pembiayaan dengan suku bunga tetap tanpa kuotasi harga di pasar ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas masa datang menggunakan suku bunga untuk piutang baru dengan jangka waktu yang serupa. Nilai wajar dari aset keuangan ini pada tanggal 30 April 2011 dan 31 Desember 2010 masing-masing adalah sebesar Rp 992.367.996 ribu dan Rp 930.312.702 ribu. 197 .500 .500 Tidak dinilai Dinilai secara secara individual individual Jumlah Rp000 Rp000 Rp000 Pihak berelasi Rupiah Piutang sewa pembiayaan 15.658.086 - 15.658.086 Nilai sisa terjamin 2.255.142 - 2.255.142 Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui 2.715.898 - 2.715.898 Simpanan jaminan 2.255.142 - 2.255.142 Jumlah pihak berelasi 12.942.188 - 12.942.188 Pihak ketiga Rupiah Piutang sewa pembiayaan 991.273.956 89.145.128 1.080.419.084 Nilai sisa terjamin 203.227.462 15.792.489 219.019.951 Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui 131.196.456 9.585.780 140.782.236 Simpanan jaminan 203.227.462 15.792.489 219.019.951 Subjumlah 860.077.500 79.559.348 939.636.848 Dolar Amerika Serikat Piutang sewa pembiayaan 51.267.260 7.147.253 58.414.513 Nilai sisa terjamin 10.618.025 1.352.463 11.970.488 Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui 5.049.170 458.555 5.507.725 Simpanan jaminan 10.618.025 1.352.463 11.970.488 Subjumlah 46.218.090 6.688.698 52.906.788 Jumlah pihak ketiga 906.295.590 86.248.046 992.543.636 Jumlah 919.237.778 86.248.046 1.005.485.824 Cadangan kerugian penurunan nilai 2.937.307 13.909.534 16.846.841 Jumlah - Bersih 916.300.471 72.338.512 988.638.983 30 April 2011 Nilai Tercatat 198 Tidak dinilai Dinilai secara secara individual individual Jumlah Rp000 Rp000 Rp000 Pihak berelasi Rupiah Piutang sewa pembiayaan 10.071.965 - 10.071.965 Nilai sisa terjamin 1.546.262 - 1.546.262 Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui 1.694.140 - 1.694.140 Simpanan jaminan 1.546.262 - 1.546.262 Jumlah pihak berelasi 8.377.825 - 8.377.825 Pihak ketiga Rupiah Piutang sewa pembiayaan 925.230.452 72.378.798 997.609.250 Nilai sisa terjamin 214.955.648 12.520.851 227.476.499 Pendapatan sewa pembiayaan diakui 133.176.639 8.555.302 141.731.941 Simpanan jaminan 214.955.648 12.520.851 227.476.499 Subjumlah 792.053.813 63.823.496 855.877.309 Dolar Amerika Serikat Piutang sewa pembiayaan 82.940.868 6.643.157 89.584.025 Nilai sisa terjamin 18.644.816 1.385.243 20.030.059 Pendapatan sewa pembiayaan belum 11.292.890 518.745 11.811.635 diakui Simpanan jaminan 18.644.816 1.385.243 20.030.059 Subjumlah 71.647.978 6.124.412 77.772.390 Jumlah pihak ketiga 863.701.791 69.947.908 933.649.699 Jumlah 872.079.616 69.947.908 942.027.524 Cadangan kerugian penurunan nilai 2.014.684 12.991.231 15.005.915 Jumlah - Bersih 870.064.932 56.956.677 927.021.609 31 Desember 2010 Nilai Tercatat 199 2009 2008 Rp000 Rp000 Pihak berelasi Rupiah Piutang sewa pembiayaan 3.215.952 905.888 Nilai sisa terjamin 605.941 126.000 Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui 493.335 106.098 Simpanan jaminan 605.941 126.000 Jumlah pihak berelasi 2.722.617 799.790 Pihak ketiga Rupiah Piutang sewa pembiayaan 1.056.047.064 1.046.367.403 Nilai sisa terjamin 188.265.577 164.196.853 Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui 222.364.428 223.223.889 Simpanan jaminan 188.265.577 164.196.853 Subjumlah 833.682.636 823.143.514 Dolar Amerika Serikat Piutang sewa pembiayaan 66.735.152 98.416.641 Nilai sisa terjamin 17.963.974 22.860.837 Pendapatan sewa pembiayaan belum diakui 8.773.063 11.930.707 Simpanan jaminan 17.963.974 22.860.837 Subjumlah 57.962.089 86.485.934 Jumlah pihak ketiga 891.644.725 909.629.448 Jumlah 894.367.342 910.429.238 Cadangan kerugian penurunan nilai 28.073.163 30.746.658 Jumlah - Bersih 866.294.179 879.682.580 Tingkat bunga efektif rata-rata per tahun 30 April 2011 2010 2009 2008 Rupiah 17,73 18,05 18,25 17,83 Dollar Amerika Serikat 9,23 10,00 10,33 9,79 31 Desember Jumlah angsuran sewa pembiayaan sesuai dengan jatuh temponya adalah sebagai berikut: 30 April 2011 2010 2009 2008 Rp000 Rp000 Rp000 Rp000 Pihak berelasi Satu tahun berikutnya 4.477.070 4.404.428 1.668.870 517.630 Dua tahun berikutnya 6.108.136 3.715.617 1.117.947 388.258 Tiga tahun berikutnya 5.072.880 1.951.920 429.135 - Jumlah pihak berelasi 15.658.086 10.071.965 3.215.952 905.888 Pihak ketiga Telah jatuh tempo 27.532.188 21.884.295 10.662.206 13.316.038 Satu tahun berikutnya 526.596.930 639.050.808 451.632.715 578.743.232 Dua tahun berikutnya 405.683.816 301.445.557 267.276.660 344.651.812 Tiga tahun berikutnya 179.020.663 124.812.615 393.210.635 208.072.962 Jumlah pihak ketiga 1.138.833.597 1.087.193.275 1.122.782.216 1.144.784.044 Jumlah 1.154.491.683 1.097.265.240 1.125.998.168 1.145.689.932 31 Desember Kisaran jangka waktu pembiayaan adalah 3 tahun. 200 Perusahaan menggunakan investasi neto sewa pembiayaan yang dimilliki sebagai jaminan utang bank Catatan 15. Jumlah investasi neto sewa pembiayaan setelah dikurangi dengan pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui yang dijaminkan pada tanggal 30 April 2011, 31 Desember 2010, 2009 dan 2008 masing-masing adalah sebagai berikut: 30 April 2011 2010 2009 2008 Rp000 Rp000 Rp000 Rp000 Bank Central Asia 167.818.642 141.727.767 63.698.940 225.003.385 Bank ICBC 102.686.275 120.618.292 - - Bank Hana 73.053.666 29.604.740 - - Bank Victoria International 59.804.920 64.727.585 63.642.273 34.295.576 Bank International Indonesia 52.884.940 37.174.102 - - Bank Capital 50.640.953 - - - Bank Mandiri 13.788.337 1.102.872 21.935.473 158.825.916 Bank Permata 8.468.013 4.885.197 - - Bank Sinarmas - 4.901.653 17.614.620 29.885.238 Bank Windu Kencana - - 71.546.248 - Jumlah 529.145.746 404.742.208 238.437.554 448.010.115 31 Desember Jumlah piutang sewa pembiayaan yang direstrukturisasi masing-masing sebesar Rp 10.840.992 ribu, Rp 46.026.954 ribu, Rp 363.503.258 ribu dan Rp 179.412.949 ribu pada tanggal 30 April 2011, 31 Desember 2010, 2009 dan 2008. Biaya-biaya yang timbul, seperti premi asuransi, bea materai dan biaya terkait lainnya sehubungan dengan perolehan aset sewa pembiayaan, dibebankan kepada konsumen. Investasi neto sewa pembiayaan dijamin dengan kendaraan bermotor yang dibiayai Perusahaan dan Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor BPKB dari kendaraan yang bersangkutan. Investasi neto sewa pembiayaan untuk alat-alat berat, tongkang, tug boat, mesin-mesin produksi dan peralatan diikat dengan akte fidusia grosse akte dari barang-barang yang dibiayakan. Seluruh transaksi sewa pembiayaan dilakukan dengan pihak ketiga, kecuali untuk sewa pembiayaan atas mesin dan kendaraan bermotor kepada pihak berelasi masing-masing sebesar Rp 15.658.086 ribu, Rp 10.071.965 ribu, Rp 3.215.952 ribu dan Rp 905.888 ribu pada tanggal 30 April 2011, 31 Desember 2010, 2009 dan 2008. Kualitas investasi neto sewa pembiayaan pada tanggal 30 April 2011 dan 31 Desember 2010 adalah sebagai berikut: 30 April 31 Desember 2011 2010 Rp000 Rp000 Tidak mengalami penurunan nilai 1.022.320.715 977.364.696 Mengalami penurunan nilai 132.170.968 119.900.544 Bersih 1.154.491.683 1.097.265.240 201 r Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai untuk periode empat bulan yang berakhir 30 April 2011 dan tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2010, 2009 dan 2008 adalah sebagai berikut: 30 April 2011 2010 2009 2008 Rp000 Rp000 Rp000 Rp000 Saldo awal periode 15.005.915 28.073.163 30.746.658 20.465.909 Penyesuaian sehubungan dengan penerapan awal PSAK No. 55 Revisi 2006 - 1.461.038 - - Penyisihan pemulihan periode berjalan Individual 1.718.070 4.559.454 4.867.867 26.392.147 Kolektif 922.622 590.957 - - Akrual bunga pada piutang yang mengalami penurunan nilai 637.128 5.167.656 - - Penghapusan 162.638 2.470.057 7.541.362 16.111.398 Saldo akhir periode 16.846.841 15.005.915 28.073.163 30.746.658 31 Desember Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai dan agunan yang diterima dari konsumen telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang. Simpanan Jaminan Pada saat perjanjian sewa pembiayaan dimulai, penyewa pembiayaan lessee memberikan simpanan jaminan yang akan digunakan sebagai pembayaran atas pembelian dari aset sewa pembiayaan pada akhir masa sewa, bila hak opsi dilaksanakan penyewa pembiayaan. Apabila hak opsi tidak dilaksanakan, simpanan jaminan tersebut akan dikembalikan kepada penyewa pembiayaan lessee pada akhir masa sewa pembiayaan. Pada tanggal 30 April 2011, 31 Desember 2010, 2009 dan 2008, nilai sisa terjamin adalah sebesar simpanan jaminan.

8. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN – BERSIH