commit to user 100
3. Perbedaan penggunaan model pembelajaran dengan minat belajar
terhadap prestasi belajar matematika
Dari hasil analisis variansi untuk efek AB model pembelajaran dan minat belajar terhadap prestasi belajar diperoleh F
ab
F
atau 2,175 3,04 sehingga H
0AB
diterima. Hal ini dapat diartikan bahwa tidak terdapat kombinasi efek antara penerapan model pembelajaran dengan minat belajar
siswa terhadap prestasi belajar matematika pada pokok bahasan teorema Pythagoras. Artinya kesimpulan akhir mengikuti kesimpulan pada hipotesis
pertama dan kedua, yaitu siswa yang diberi pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw mempunyai prestasi belajar yang
lebih baik daripada siswa dengan model pembelajaran STAD. Berdasarkan kesimpulan hipotesis kedua, siswa yang memiliki minat
belajar tinggi akan dapat mengikuti proses pembelajaran dengan lebih efektif sehingga mereka umumnya mempunyai prestasi belajar lebih baik daripada
siswa dengan minat belajar sedang dan rendah. Karena tidak ada interaksi maka hal ini berlaku pada dua kelompok siswa yang diajar dengan model
pembelajaran Jigsaw maupun STAD. Hasil ini terjadi karena hasil belajar berimbang dengan minat belajar.
Hasil tersebut sesuai dengan hipotesis ketiga bahwa “Peserta didik
dengan menggunakan model pembelajaran Jigsaw mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik dibandingkan dengan menggunakan
model pembelajaran STAD pada siswa dengan minat belajar tinggi, sedang dan rendah
”.
commit to user 101
Hasil tersebut juga sesuai dengan hipotesis keempat bahwa “Peserta
didik yang menggunakan model pembelajaran Jigsaw, siswa dengan minat belajar tinggi lebih baik prestasi belajarnya daripada siswa dengan minat
belajar sedang dan rendah serta siswa dengan minat belajar sedang lebih baik prestasinya daripada siswa dengan minat belajar rendah
”. Sedangkan pada hipotesis kelima juga ada kesesuaian. Hasil
penelitian ini memberikan simpulan bahwa “Peserta didik yang menggunakan
model pembelajaran STAD, siswa dengan minat belajar tinggi lebih baik prestasi belajarnya daripada siswa dengan minat belajar sedang dan rendah
serta siswa dengan minat belajar sedang lebih baik prestasinya daripada siswa dengan minat belajar rendah
”.
H. Keterbatasan Penelitian