Populasi Sampel Teknik Pengambilan Sampel

commit to user 58 ab 1,3 : Hasil tes dengan pengajaran menggunakan model pembelajaran tipe Jigsaw untuk minat belajar rendah ab 2,1 : Hasil tes dengan pengajaran menggunakan model pembelajaran tipe Jigsaw untuk minat belajar tinggi ab 2,2 : Hasil tes dengan pengajaran menggunakan model pembelajaran tipe STAD untuk minat belajar sedang ab 2,3 : Hasil tes dengan pengajaran menggunakan model pembelajaran tipe STAD untuk minat belajar rendah.

C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi

Menurut Budiyono 2009:121, ”Keseluruhan pengamataan yang akan diteliti, berhingga atau tak berhingga, membentuk apa yang disebut populasi universum ”. Dalam penelitian ini populasinya adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri se-Kabupaten Sragen tahun pelajaran 20102011 yang terdiri dari 58 SMP. Adapun data kategori SMP berdasarkan rata-rata UAN Matematika tahun pelajaran 20092010 terdapat pada Lampiran 1.

2. Sampel

Menurut Suharsimi Arikunto 1998:117, sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik SMP kelas VIII semester 1 tahun pelajaran 20102011 yang dilaksanakan pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2010 yang commit to user 59 diambil dua kelas dari masing-masing sekolah tersebut secara random. Sampel terdiri dari 6 kelas, yaitu 3 kelas eksperimen I dan 3 kelas eksperimen II.

3. Teknik Pengambilan Sampel

Pada penelitian ini teknik pengambilan sampel adalah dengan stratified cluster random sampling sampling random kelas stratifikasi karena terdapat tingkatan atau strata dalam populasi. Menurut Budiyono 2003:37 sampling random stratifikasi adalah sampling random yang dikenakan kepada populasi dibagi menurut strata-strata, kemudian dari strata-strata tersebut ditarik anggota kelas-kelas sampel secara random dari sub populasinya yaitu strata-strata tadi. Sampel dalam penelitian ini secara tehnik adalah dengan mengambil secara acak 1 sekolah dari sekolah peringkat atas dalam populasi dengan cara acak. Sedangkan dari sekolah yang peringkat tengah dan peringkat bawah diambil 1 sekolah untuk tiap peringkat pula. Setelah secara acak terpilih 3 sekolah dari seluruh sekolah SMP Negeri di Kabupaten Sragen, kemudian dipilih lagi secara acak 2 kelas yang akan diperlakukan sebagai kelompok Eksperimen I dan Kelompok Eksperimen II pada masing-masing sekolah yang terpilih menjadi sampel penelitian dengan cara pengundian. Sehingga didapat sampel yang terdiri dari 6 kelas dan terbagi dalam 2 kelompok, yaitu 3 kelas sebagai kelompok Eksperimen I dan 3 kelas sebagai kelompok commit to user 60 Eksperimen II. Daftar SMP Negeri di Kabupaten Sragen disajikan pada lampiran 1. Dengan gambaran data sebagai berikut : Tabel 3.2 Daftar Sekolah Sampel Penelitian Kelompok Nama Sekolah Sampel Kelas eksperimen I Jumlah Siswa Kelas Eksperimen II Jumlah Siswa Tinggi SMPN 5 Sragen VIII A 28 VIII B 28 Sedang SMPN 1 Tangen VIII A 32 VIII C 32 Rendah SMPN 1 Mondokan VIII D 40 VIII C 40

D. Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS AND DIVISION (STAD) Eksperimentasi Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Tems and Division (STAD) dan Think Pair S

0 2 15

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE Eksperimentasi Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Tems and Division (STAD) dan Think Pair Share (TPS) terhada

0 2 17

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENTS TEAM ACHIEVEMENTS DIVISION) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA POKOK BAHASAN IKATAN KIMIA.

0 2 22

PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPS DAN TIPE STAD PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS DI KELAS VIII SMPMUHAMMADIYAH PEMATANGSIANTAR.

0 6 23

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN JIGSAW PADA POKOK BAHASAN BENTUK ALJABAR DITINJAU DARI PERHATIAN ORANG TUA

0 3 127

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POWERPOINT SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

0 1 20

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MEDIA VCD UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DENGAN MEDIA VCD UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA (PTK Pembelajaran Matematika Pokok Bahasan Ku

0 2 15

Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Pada Mata Pelajaran TIK

0 0 2

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN

0 0 15

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA MATERI TEOREMA PYTHAGORAS DI KELAS VIII SMP

0 0 10