30
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan dari uraian di atas, terdapat beberapa permasalahan yang dapat diidentifikasi sebagai berikut:
1. Masih relatif rendahnya perolehan nilai prestasi belajar IPA, baik pada ranah
kognitif, afektif, dan psikomotor dalam mengerjakan soal IPA, yang terdiri dari aspek ingatan, pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis dan evaluasi.
2. Kesan siswa bahwa materi pelajaran IPA membosankan. Materi IPA di kelas
VIII antara lain; Gaya dan Hukum Newton, Tekanan, Energi dan Usaha, Getaran dan gelombang, Bunyi, Cahaya, Alat-alat Optik.
3. Siswa kurang berani menyampaikan atau mengeluarkan pendapat dan
ide-idenya. 4.
Rendahnya minat dan motivasi belajar siswa. 5.
Tidak berkembangnya kreativitas siswa akibat penggunaan metode pembelajaran yang tidak sesuai.
6. Guru tidak memperhatikan Gaya cara berpikir siswa.
7. Masih tingginya kecenderungan guru untuk menggunakan metode
pembelajaran yang kurang melibatkan siswa dalam kegiatan belajar. 8.
Guru tidak tepat dalam memilih strategi dan metode pembelajaran yang sesuai dengan materinya. Diantara pendekatan pembelajaran adalah;
pendekatan pembelajaran berbasis masalah problem based learning, pendekatan konsep dan ketrampilan proses, deduktif dan induktif, ekspositori
dan heuristik, pendekatan kecerdasan serta pendekatan kontekstual. 9.
Guru kurang kreatif dan inovatif dalam menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan.
31
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas maka terdapat berbagai macam masalah dan luasnya bidang penelitian, oleh karena itu perlu dibatasi agar
penelitian ini mempunyai arah yang jelas dan pasti. Adapun batasan masalah pada penelitian ini adalah:
1. Pendekatan pembelajaran dibatasi pada: a. Pendekatan pembelajaran
berbasis masalah dengan metode proyek untuk kelas eksperimen pertama. b. Pendekatan pembelajaran berbasis masalah dengan metode pemberian tugas
untuk kelas eksperimen kedua. 2.
Materi pelajaran yang digunakan dibatasi pada pembelajaran materi pokok Energi dan Usaha.
3. Prestasi belajar siswa SMP kelas VIII adalah kemampuan siswa pada ranah
kognitif, afektif, dan psikomotor dalam mengerjakan soal IPA pada materi pokok Energi dan Usaha yang terdiri dari aspek ingatan, pemahaman, aplikasi,
analisis, sintesis dan evaluasi , pada penelitian ini dibatasi pada ranah kognitif saja.
4. Gaya Berpikir siswa adalah gaya berpikir sekuensial konkret, sekuensial
abstrak, acak konkret dan acak abstrak. Pada penelitian ini dibatasi hanya pada gaya berpikir sekuensial dan gaya berpikir acak.
5. Kreativitas yang diukur adalah berupa kreativitas sikap siswa terhadap mata
pelajaran IPA yang meliputi kreativitas tinggi sedang dan rendah, dibatasi hanya pada kreativitas tinggi dan rendah.
32
D. Perumusan Masalah