Tahapan Pembelajaran Berbasis Masalah Kelemahan Pembelajaran Berbasis Masalah Nama lain Pembelajaran Berbasis Masalah

54

2. Tujuan Utama Pembelajaran Berbasis Masalah

Pembelajaran berbasis masalah dikembangkan terutama untuk membantu siswa mengembangkan kemampuan berpikir, pemecahan masalah, dan ketrampilan intelektual; belajar tentang berbagai peran orang dewasa dengan melibatkan diri dalam pengalaman nyata atau simulasi; dan menjadi pembelajar yang otonom dan mandiri. Keuntungan pembelajaran berbasis masalah adalah: 1. Pembelajaran berbasis masalah mendorong kerja sama dalam menyelesaikan tugas; 2. Pembelajaran berbasis masalah memiliki unsur-unsur belajar magang yang bisa mendorong pengamatan dan dialog dengan orang lain sehingga secara bertahap siswa dapat memahami peran penting aktivitas mental dan belajar, yang terjadi di luar sekolah; 3. Pembelajaran berbasis masalah melibatkan siswa dalam penyelidikan pilihan sendiri, yang memungkinkan siswa menginterprestasikan dan menjelaskan fenomena nyata dan membangun pemahamannya tentang fenomena tersebut; 4. Pembelajaran berbasis masalah berusaha membantu siswa menjadi pembelajar yang mandiri dan otonom self motivated learning seperti yang dikemukakan oleh Haris Mudjiman 2008: 8.

3. Tahapan Pembelajaran Berbasis Masalah

Lima tahapan utama dalam pembelajaran berbasis masalah, dimulai dari guru mengenalkan siswa dengan situasi masalah dan diakhiri dengan penyajian dan analisis hasil kerja siswa. Tahapan itu adalah: 1. Orientasi siswa pada masalah, guru menyajikan tujuan pembelajaran dalam bentuk masalah atau pertanyaan, siswa mengemukakan pendapat atau opini jawaban dari masalah itu; 2. Guru mengumpulkan alat dan bahan, merancang kegiatan, siswa membentuk 55 kelompok untuk melaksanakan kegiatan dari alat dan bahan yang sudah tersedia; 3. Guru membimbing siswa dalam pembelajaran kelompok dan mendorong siswa untuk mengumpulkan informasi dan data yang sesuai; 4. Menganalisis hasil kemudian menyajikan hasil karya dalam bentuk presentasi atau laporan, sedangkan guru membantu cara menyajikan laporan atau presentasi yang telah disusun; 5. Pemantapan aplikasi dan refleksi, guru membantu siswa melakukan refleksi atau evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilakukan.

4. Kelemahan Pembelajaran Berbasis Masalah

Kelemahan-kelemahan dari pembelajaran berbasis masalah menurut Wina Sanjaya 2008: 221 adalah: 1. Manakala siswa tidak memiliki minat atau tidak mempunyai kepercayaan bahwa masalah yang dipelajari sulit untuk dipecahkan, maka mereka akan merasakan enggan untuk mencoba; 2. Keberhasilan pembelajaran melalui problem based learning ini membutuhkan cukup waktu untuk persiapan; 3. Tanpa pemahaman mengapa mereka berusaha untuk memecahkan masalah yang sedang dipelajari, maka mereka tidak akan belajar apa yang ingin mereka pelajari.

5. Nama lain Pembelajaran Berbasis Masalah

Pembelajaran berbasis masalah sering disebut dengan Problem Based Learning PBL, juga dikenal dengan Pembelajaran Proyek Project teaching, Pendidikan berdasar Pengalaman Experience Based Education, Pembelajaran Authentik Authentic Learning, dan Pembelajaran berakar pada kehidupan Anchored Instruction. Pembelajaran ini semua sama-sama berakar dengan adanya masalah dalam kehidupan sehari-hari 56

6. Metode Proyek

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF MELALUI METODE PROBLEM SOLVINGDAN PEMBERIAN TUGAS DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA

0 20 159

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) DENGAN METODE PROYEK DAN RESITASI DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN KONSEP DIRI (SELF CONCEPT) SISWA

1 10 80

PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS MASALAH DENGAN METODE EKSPERIMEN DAN DEMONSTRASI DITINJAU DARI SIKAP ILMIAH DAN KREATIVITAS SISWA

0 4 129

PEMBELAJARAN KIMIA DENGAN MENGGUNAKANPENDEKATAN CTL MELALUI METODE EKSPERIMEN DAN PEMBERIAN TUGAS DITINJAU DARI MOTIVASI BERPRESTASI DAN KREATIVITAS SISWA

0 5 130

Pembelajaran Fisika Berbasis Masalah melalui Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Bebas Termodifikasi Ditinjau dari Gaya Belajar dan Kreativitas Verbal.

0 0 17

PEMBELAJARAN FISIKA MENGGUNAKAN INKUIRI TERBIMBING DENGAN METODE EKSPERIMEN DAN METODE PROYEK DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KREATIVITAS SISWA.

0 1 19

Pembelajaran Fisika Menggunakan Model POE (Prediction, Observation, and Explanation) Melalui Metode Eksperimen dan Proyek Ditinjau Dari Kreativitas dan Sikap Ilmiah Siswa.

0 0 24

PEMBELAJARAN KIMIA DENGAN METODE PROBLEM POSING DAN PEMBERIAN TUGAS DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR ANALISIS DAN KREATIVITAS SISWA.

1 4 8

PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH MENGGUNAKAN METODE PROYEK DAN EKSPERIMEN DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA | Kiswanto | Inkuiri 9678 20560 1 SM

0 0 9

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF MELALUI METODE PROBLEM SOLVING DAN PEMBERIAN TUGAS DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA | Harsono | PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika 3771 8341 1 SM

0 1 17