3.3 Sampel dan Teknik Sampling
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2012:118. Pengambilan sampel dalam penelitian ini ditentukan
dengan teknik cluster random sampling. Hal ini dilakukan setelah memperhatikan ciri-ciri sebagai berikut.
1 Pembagian kelas tidak berdasarkan ranking.
2 Buku sumber yang digunakan sama.
3 Peserta didik mendapatkan materi berdasarkan kurikulum yang sama.
4 Peserta didik yang menjadi objek penelitian duduk pada tingkat yang sama.
Dengan menggunakan teknik cluster random sampling dipilih dua kelas, satu kelas sebagai kelas eksperimen yang dikenai model pembelajaran CPS berbasis
HOA dan satu kelas sebagai kelas kontrol yang dikenai model pembelajaran ekspositori. Dalam penelitian ini, kelas eksperimen adalah kelas VII F yang terdiri
atas 32 peserta didik sebagaimana terlihat pada Lampiran 1 dan kelas kontrol adalah kelas VII H yang terdiri atas 32 peserta didik sebagaimana terlihat pada Lampiran 2
3.4 Variabel Penelitian
Variabel adalah suatu karakteristik dari suatu objek yang nilainya untuk tiap objek bervariasi dan dapat diamati atau dihitung, atau diukur Sukestiyarno, 2010:1.
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau
kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2012:60.
1 Variabel Bebas
Variabel bebas atau variabel independen merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel
dependen terikat Sugiyono, 2012:61. Variabel independen pada penelitian ini adalah model pembelajaran CPS berbasis HOA dan model pembelajaran ekspositori.
2 Variabel Terikat
Variabel dependen atau variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2012:61.
Variabel dependen dalam penilitian ini adalah kemampuan berpikir kritis peserta didik pada materi segiempat setelam mendapat pembelajaran dengan model CPS
berbasis HOA dan pembelajaran ekspositori.
3.5 Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain true experimental dengan bentuk posttest only control design. Dari dua kelompok yang masing-masing dipilih secara
random R, kelompok pertama yang diberi perlakuan disebut kelas eksperimen dan kelompok lain disebut kelas kontrol. Kelas eksperimen adalah kelas yang diberi
pembelajaran dengan model pembelajaran CPS berbasis HOA dan kelas kontrol adalah kelas yang diberi model pembelajaran ekspositori.
Setelah pengumpulan data, peneliti menganalisis pengaruh perlakuan yang diberikan kepada sampel penelitian. Desain penelitian yang dilaksanakan adalah
sebagai berikut. Tabel 3.1 Desai Penelitian Posttest Only Control Design
Kelompok Perlakuan
Evaluasi R Kelas Eksperimen
X Tes
R Kelas Kontrol Y
Tes
Keterangan: R
: random X
: pembelajaran dengan model pembelajaran CPS berbasis HOA Y
: pembelajaran dengan model pembelajaran ekspositori
3.6 Langkah-Langkah Penelitian