Uji Normalitas Uji Homogenitas

Berdasarkan analisis reliabilitas tes diperoleh hasil yang reliabel. Butir soal nomor 6 dan 8 tidak valid sehingga tidak dapat digunakan sebagai instrumen soal tes. Berdasarkan tabel tersebut, dapat disimpulkan bahwa dari delapan butir soal berbentuk uraian, yang dapat digunakan sebagai soal tes kemampuan berpikir kritis yaitu butir soal nomor 1, 2, 3, 4, 5, dan 7 dengan butir soal nomor 6 dan 8 tidak digunakan. Butir soal yang dipilih berdasarkan hasil analisis tersebut sudah memenuhi atau mewakili setiap indikator yang telah ditentukan dalam kisi-kisi.

3.10 Analisis Data Awal

Data awal yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai Ulangan Tengah Semester genap mata pelajaran matematika kelas VII SMP N 40 Semarang tahun pelajaran 20132014. Analisis data awal bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi awal sampel. Data tersebut akan dianalisis untuk mengetahui bahwa sebelum diadakan penelitian sampel yang digunakan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol mempunyai kemampuan awal yang sama. Analisis data awal meliputi uji normalitas, uji homogenitas, dan uji kesamaan dua rata-rata.

3.10.1 Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data awal yang telah ditentukan sebagai sampel penelitian pada kelas eksperimen dan kelas kontrol berdistribusi normal atau tidak. Uji ini selanjutnya akan menentukan statistik yang akan digunakan dalam mengolah data. Untuk menguji normalitas data awal digunakan uji Chi-Kuadrat. Hipotesis yang digunakan adalah: H : data awal berdistribusi normal; H 1 : data awal tidak berdistribusi normal. Langkah-langkah yang dilakukan dalam uji normalitas menggunakan uji Chi-Kuadrat adalah sebagai berikut. 1. Menyusun data dan mencari nilai maksimum, nilai minimum, dan rentang. 2. Menentukan banyak kelas, panjang interval kelas, dan batas bawah kelas. 3. Membuat tabulasi data kedalam interval kelas. 4. Menghitung rata-rata dan simpangan baku. 5. Menghitung nilai z dari setiap batas kelas dengan rumus: ̅ Keterangan: : simpangan baku untuk kurva normal standard : batas bawah kelas ̅ : rata-rata : simpangan baku Sudjana, 2005:99. 6. Mengubah harga z menjadi luas tiap kelas interval dengan menggunakan tabel daftar distribusi normal. 7. Menghitung harga chi kuadrat dengan rumus: ∑ Keterangan: : harga chi kuadrat : frekuensi hasil pengamatan : frekuensi hasil yang diharapkan : jumlah kelas interval 8. Membandingkan harga chi kuadrat hitung dengan chi kuadrat table dengan taraf signifikan dan . 9. Menarik simpulan, yaitu diterima jika . Sudjana, 2005:293.

3.10.2 Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk menentukan apakah kedua kelas sampel berasal dari kondisi awal sama atau homogen yaitu dengan menyelidiki apakah kelas eksperimen dan kelas kontrol mempunyai varians yang sama atau tidak. Jika kedua kelas sampel mempunyai varians yang sama maka dikatakan kedua kelas sampel homogen Sudjana, 2005:249. Hipotesis statistiknya adalah sebagai berikut. H : ,artinya kedua kelompok sampel memiliki varians sama; H 1 : ,artinya kedua kelompok sampel memiliki varians tidak sama. Untuk menentukan kesamaan dua varians dengan menggunakan rumus berikut. Kriteria pengujian hipotesis adalah H akan ditolak jika dengan taraf signifikan dan pembilang serta penyebut Sudjana, 2005:250.

3.10.3 Uji Kesamaan Rata-Rata

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CPS DENGAN STRATEGI TS TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS VII MATERI SEGIEMPAT

0 18 223

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK PADA MATERI POKOK SEGIEMPAT

2 11 301

KEEFEKTIFAN PBL BERBASIS NILAI KARAKTER BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI SEGIEMPAT KELAS VII

45 173 294

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN INVESTIGASI KELOMPOK BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VII DI MTs NEGERI SALATIGA MATERI SEGIEMPAT

0 42 427

KEEFEKTIFAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN PENILAIAN SERUPA PISA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK KELAS VII SMP MATERI SEGIEMPAT

1 13 331

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA BERNUANSA ETNOMATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK PADA MATERI SEGIEMPAT

0 46 479

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CPS BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATERI POKOK GEOMETRI KELAS X

1 7 313

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING BERBASIS GALLERY WALK TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI SEGIEMPAT SISWA KELAS VII

2 77 435

KEEFEKTIFAN STRATEGI PEMBELAJARAN TTW (THINK TALK WRITE) BERBANTUAN LKPD TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS X

3 33 315

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI POKOK SEGIEMPAT PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 12 MAGELANG.

0 0 1