Pengertian model active learning

22 6 menjalin hubungan sosial sebagai bentuk interaksi pembelajaran, 7 berkesempatan menggunakan berbagai sumber belajar dan media belajar yang tersedia atau dibawanya sendiri dari rumah sebagai hasil improvisasinya, karena telah diberitahu oleh guru tentang jenis pembelajaran yang akan dilaksanakan hari itu, dan 8 berupaya menilai proses dan hasil belajarnya sendiri, walau tidak secara formal. Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa peran siswa dalam active learning adalah siswa sebagai pelaksana pembelajaran dengan difasilitasi oleh guru. Siswa aktif melaksanakan berbagai aktivitas yang telah direncanakan oleh guru sesuai dengan tujun pembelajaran.

3. Active learning tipe index card matching

Active Learning menawarkan berbagai tipe pembelajaran yang melibatkan dan mendukung keaktifan siswa dalam pembelajaran. Tipe- tipe active learning menurut Hisyam Zaini, Bermawy, dan Sekar Ayu 2008:24 yaitu true or false, bernar salah berantai, debat pendapat, reading aloud, kekuatan dua kepala, semua bisa jadi guru, member pertanyaan mendapat jawaban, bangkitkan minat, index card matching, teta teki silang, dan belajar terus. Penelitian ini menggunakan active 23 learning tipe index card matching. Index card matching merupakan salah satu tipe dari pembelajaran aktif yang memungkinkan peserta didik untuk berpasangan dan memainkan kuis kepada kawan sekelas Mel SIlberman, 2001:232. Dalam Bahasa Indonesia, Index card matching berarti mencocokan kartu indeks. Index dalam bahasa Indonesia indeks menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia merupakan daftar kata atau istilah penting yang terdapat pada buku cetakan biasanya pada akhir buku tersusun menurut abjad yang memberikan informasi mengenai halaman tempat kata atau istilah itu ditemukan. Card dalam bahasa Indonesia yaitu kartu. Kartu menurut kamus besar Bahasa Indonesia adalah kertas tebal berbentuk persegi panjang untuk berbagai keperluan. Matching dalam bahasa Indonesia artinya cocok atau sebanding. Dalam kegiatan ini mencocokkan dua hal atau lebih yang dapat dipasangkan. Berdasarkan pengertian yang telah dijelaskan, dapat disimpulkan bahwa index card matching merupakan urutan kegiatan yang memungkinkan siswa untuk aktif dalam kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan kartu yang telah didesain dalam kartu soal dan kartu jawaban yang nantinya meminta siswa untuk mecocokan kartu sesuai dengan pasangannya. Index card yang digunakan dalam penelitian ini yaitu berupa kertas tebal berbentuk persegi panjang dengan ukuran 15cm x 10cm, yang 24 berisi soal atau jawaban. Soal atau jawaban di tuliskan pada card yang berbeda, dimana satu card berisikan satu buah soal atau jawaban. Apa ciri-ciri batu apung? Gambar.01 contoh card persoalan yang dipakai dalam penelitian Berwarna keabu-abuan, berpori-pori, ringan, dan dapat terapung dalam air Gambar. 02 contoh card jawaban yang dipakai dalam penelitian

4. Langkah-langkah active learning tipe index card matching

Langkah-langkah penerapan model active learning tipe index card matching menurut Mel Silberman 2001: 232 yaitu: a. Pada kartu indeks yang terpisah, tulislah pertanyaan tentang apapun yang diajarkan di kelas. Buatlah kartu pertanyaan dengan jumlah yang sama dengan stengah jumlah siswa. b. Pada kartu yang terpisah, tulislah jawaban atas masing-masing pertanyaan itu. c. Campurkan dua kumpulan kartu itu dan kocoklah beberapa kali agar benar-benar tercampuraduk. d. Berikan satu kartu untuk satu siswa. Jelaskan bahwa ini merupakan latihan pencocokan. Sebagian siswa mendapat pertanyaan tinjauan dan sebagian lain mendapat kartu jawabannya.

Dokumen yang terkait

Peningkatan keaktifan belajar ips materi permasalahan sosial melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas iv mi. “fathurrachman” jakarta selatan

0 4 125

Peningkatan keaktifan belajar IPS materi permasalahan social melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas IV MI. “Fathurrachman” Jakarta Selatan

0 3 125

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH DI KELAS V SD NEGERI 064037 MEDAN T.A. 2011/2012.

0 2 20

“PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MACTH DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA Penerapan Strategi Index Card Macth dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar pada Mata Pelajaran Ipa Siswa Kelas IV SD N 3 Kahuman Polanharjo Klaten Tahu

0 1 14

“PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MACTH DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA Penerapan Strategi Index Card Macth dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar pada Mata Pelajaran Ipa Siswa Kelas IV SD N 3 Kahuman Polanharjo Klaten Tahu

0 1 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAMS GAMES TURNAMENTS (TGT) PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V SD NEGERI 1 KEPURUN.

0 1 240

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA SISWA KELAS VB SD NEGERI DEMAKIJO 1 GAMPING SLEMAN.

0 6 275

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI BANGUNREJO 2 YOGYAKARTA.

5 36 148

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MODEL PAIRED STORYTELLING SISWA KELAS VA SD NEGERI DEMAKIJO 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

2 20 247

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA MENGGUNAKAN ACTIVE LEARNING TIPE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS V SD N KAREN.

0 2 246