Pengertian Pembelajaran IPA Ilmu Pengetahuan Alam

14 a. Aktivitas visual Membaca, melihat gambar-gambar, mengamati eksperimen, demonstrasi, pameran, dan mengamati orang lain bekerja atau bermain. b. Aktivitas lisan oral Mengemukakan suatu fakta atau prinsip, menghubungkan suatu kejadian, mengajukan pertayaan, member saran, mengemukakan pendapat, wawancara, diskusi, dan interupsi. c. AKtivitas mendengarkan Mendengarkan penyajian bahan, mendengarkan diskusi kelompok, mendengarkan suatu permainan, mendengarkan radio. d. Aktivitas menulis Menulis cerita, menulis laporan, memeriksa karangan, bahan-bahan kopi, membuat rangkuman, mengerjakan tes, dan mengisi angket. e. Aktivitas menggambar Menggambar, membuat grafik, chart, diagram peta, dan pola. f. Aktivitas metrik Melakukan percobaan, memilih alat-alat, melaksanakan pameran, membuat model, menyelenggarakan permainan, menari dan berkebun. g. Aktivitas mental 15 Merenungkan, mengingat, memecahkan masalah, menganalisis, faktor-faktor, melihat, hubungan-hubungan, dan membuat keputusan. h. Aktivitas emosional Minat, membedakan, berani, tenang, dan lain-lain. Kegiatan- kegiatan dalam kelompok ini terdapat dalam semua jenis kegitan dan overlap satu sama lain. Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa aktivitas belajar sangat bervariasi dan kompleks. Aktivitas-aktivitas tersebut nantinya akan mendukung keaktifan siswa dalam proses pembelajaran. Pada penelitian ini difokuskan kepada lima jenis aktivitas belajar siswa yaitu: a. Aktivitas visual meliputi, mengamati ciri-ciri batuan, mengamati media. b. Aktivitas lisan meliputi, mempresentasikan hasil mencari pasangan kartu, mengemukakan pendapat saat diskusi, menanggapi pertanyaan atau pernyataan, dan mengajukan pertanyaan. c. Aktivitas mendengarkan meliputi, menyimak presentasi dan menyimak informasi atau arahan. d. Aktivitas menulis meliputi, menulis hasil pengamatan pada LKS dan menulis informasi penting yang diperoleh selama proses pembelajaran.

Dokumen yang terkait

Peningkatan keaktifan belajar ips materi permasalahan sosial melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas iv mi. “fathurrachman” jakarta selatan

0 4 125

Peningkatan keaktifan belajar IPS materi permasalahan social melalui strategi pembelajaran kooperatif tipe index card match pada siswa kelas IV MI. “Fathurrachman” Jakarta Selatan

0 3 125

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE INDEX CARD MATCH DI KELAS V SD NEGERI 064037 MEDAN T.A. 2011/2012.

0 2 20

“PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MACTH DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA Penerapan Strategi Index Card Macth dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar pada Mata Pelajaran Ipa Siswa Kelas IV SD N 3 Kahuman Polanharjo Klaten Tahu

0 1 14

“PENERAPAN STRATEGI INDEX CARD MACTH DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPA SISWA Penerapan Strategi Index Card Macth dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar pada Mata Pelajaran Ipa Siswa Kelas IV SD N 3 Kahuman Polanharjo Klaten Tahu

0 1 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAMS GAMES TURNAMENTS (TGT) PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS V SD NEGERI 1 KEPURUN.

0 1 240

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING PADA SISWA KELAS VB SD NEGERI DEMAKIJO 1 GAMPING SLEMAN.

0 6 275

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING MATA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI BANGUNREJO 2 YOGYAKARTA.

5 36 148

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA MENGGUNAKAN MODEL PAIRED STORYTELLING SISWA KELAS VA SD NEGERI DEMAKIJO 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

2 20 247

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA AKSARA JAWA MENGGUNAKAN ACTIVE LEARNING TIPE INDEX CARD MATCH PADA SISWA KELAS V SD N KAREN.

0 2 246