Tahap Pencampuran Bahan Tahap Persiapan Alat

3.5.1.3 Tahap Pengadukan mixing

Tahap pengadukan memiliki fungsi mencampur semua bahan secara homogen. Pada proses pembuatan steam cake, proses pengadukan menggunakan mixer. Bahan-bahan yang dimixer adalah telur, gula pasir dan ovalet. Semua bahan dikocok sampai putih dan mengembang. Tambahkan campuran tepung sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga rata. Tuang mentega yang sudah dilelehkan dan aduk rata.

3.5.1.4 Peletakan Adonan Dalam Loyang Panning Dan Pengukusan

Adonan dituang setinggi ΒΌ loyang yang sudah dialasi kertas roti dan diolesi mentega, dengan ukuran loyang 25 x 10 cm. Kukus selama 15 menit hingga matang, kemudian diangkat. Sisa adonan dituang kedalam loyang yang telah terisi adonan pertama. Kukus kembali selama 30 menit hingga matang, angkat dan dinginkan.

3.5.1.5 Finishing

Setelah dingin steam cake dapat disajikan dengan olesan butter cream dan berbagai toping seperti keju parut maupun coklat meises. a. Tahap pengemasan Selain menjaga kualitas produk, pengemasan bertujuan untuk menghindari adanya kontaminasi mikroorganisme dan memudahkan dalam pengemasan. Pengemasan steam cake menggunakan kotak kardus yang tertutup rapat agar produk terhindar dari kontaminasi b. Tahap pelabelan Setelah selesai pengemasan kemudian kotak kardus diberi label sesuai masing-masing sampel. Pada label steam cake akan dicantumkan nama komposisi bahan, tanggal kadaluarsa, dan merk produk.

3.6 Kriteria Kualitas Steam cake

Kualitas kue secara umum disebabkan karena variasi dalam penggunaan bahan baku dan proses pembuatannya. Jika bahan baku yang digunakan mempunyai kualitas yang baik dan proses pembuatannya benar maka kue akan mempunyai kualitas yang baik pula. Jenis dan mutu produk steam cake sangat bervariasi tergantung jenis bahan-bahan dan formulasi yang digunakan dalam pembuatannya. Variasi produk ini diperlukan untuk memenuhi adanya variasi selera dan daya beli konsumen Rukmana,2005. Faktor keberhasilan dalam pembuatan steam cake adalah dalam cara mengukus adonan dan mengukus adonan, misalnya mengocoknya adonan terlalu lama atau terlalu sebentar ataupun pengukusannya tidak sempurna bisa membuat steam cake tidak jadi atau istilahnya bantat. Kriteria steam cake yang baik adalah teksturnya empuk apabila ditekan akan kembali seperti semuladan mengembang dengan rongga yang dihasilkan tidak terlalu besar sehingga membuat steam cake lembut. .

3.6.1 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kualitas Steam cake.

Pada pembuatan steam cake banyak yang mempengaruhi kualitas steam cake, diantaranya adalah: kualitas bahan, resep, proses pengadukan, proses peletakan adonan dalam loyang dan proses pengukusan.