Daftar pustaka berisi daftar buku dan literatur lain yang berkaitan Lampiran merupakan kelengkapan skripsi yang berisi data penelitian

11

BAB 2 KAJIAN PUSTAKA

2.1 Labu Kuning

Negara Indonesia merupakan negara agraris karena sebagian besar masyarakat Indonesia menggantungkan perekonomiannya di sektor pertanian. Budi daya tanaman pertanian Indonesia tidak sebatas pada jenis tanaman pokok saja seperti halnya beras, jagung, ketela dan sebagainya. Akan tetapi banyak jenis tanaman lainnya yang dibudidayakan seperti berbagai jenis sayuran, palawija, buah-buahan, dan tanaman rempah-rempah. Salah satu tanaman sayuran yang banyak ditanam di Indonesia adalah labu kuning. Menurut Sudarto 2000, labu kuning merupakan jenis tanaman yang sering ditanam sebagai jenis tanaman perintis pada tanah bukan dan merupakan jenis tanaman yang mudah tumbuh. Labu kuning atau labu besar atau dalam bahasa botaninya dikenal sebagai Curcubita merupakan jenis tanaman menjalar sebagaimana halnya semangka, melon dan mentimun adalah tanaman musiman karena tidak membutuhkan banyak perawatan dan mempunyai karakter terhadap bermacam penyakit yang sering menyerang tanaman. Buah labu kuning yang dikenal dengan sebutan pumpkin atau winterquash memiliki daging buah yang berwarna kuning. Buahnya yang besar berbentuk bulat atau oval dengan berat rata-rata 3-5 kg, bahkan ada pula yang bisa mencapai 15 kg. Selain itu labu kuning juga merupakan bahan pangan sumber vitamin A, B, dan C yang baik untuk kesehatan tubuh. Sudarto, 2000. Labu Kuning Cucurbita moschata dikenal dengan sejumlah nama lain seperti: waluh, labu merah, labu manis, labu parang Jawa Barat atau pumpkin Inggris merupakan salah satu jenis labu-labuan yang menjadi komoditaspotensial sebagai bahan sayuran. Di luar negeri buah labu besarkuning ini menjadi sayuran bergengsi, bahkan sering dilombakan oleh kalangan penggemarsayur-mayur tingkat dunia. Namun tingkat konsumsi labu kuning di Indonesia masih sangat rendah, kurang dari 5 kg per kapita per tahun. Tanaman labu kuning berasal dari Ambon Indonesia. Labu kuning tergolong bahan pangan minor sehingga data statistik belum tersedia, namun dibeberapa sentra produksi, baik di Jawa, daerah pacet, cipanas cianjur, lembang Bandung, bandungan Semarang, Sulawesi Selatan, Sumatera Barat, dan Kalimantan Selatan,komoditas ini telah ditanam pada luasan tidak kurang dari 300 hektar Ginting, 2011. Menurut Pracaya 2009, adapun karakteristik ciri khas tanaman labu kuning adalah sebagai berikut : a. Tumbuhnya menjalar. b. Buah labu kuning berbentuk bulat pipih, lonjong, atau panjang denganbanyak alur 15-30 alur. c. Daun besar dan berbulu. d. Buahnya besar dan warnanya bervariasi buah muda berwarna hijau,sedangkan yang lebih tua kuning pucat. e. Batang kuat, panjang dan berbulu agak tajam. f. Kulit buah keras akan tetapi berdaging lunak dan begitu banyak mengandung air.