Kualitas Steam Cake yang berbeda dilihat dari kualitas inderawi
Kandungan pigmen betalain yang ada pada labu kuning akan hasil akhir warna produk steam cake hasil eksperimen.
b. Kualitas aroma Steam Cake penambahan labu kuning
Aroma dapat didefinisikan sebagai sesuatu yang dapat diamati dengan indera pembau. Didalam industri pangan pengujian terhadap bau dianggap penting
karena dengan cepat dapat memberikan hasil penilaian terhadap produk tentang diterima atau tidaknya produk tersebut Bambang Kartika 1988 : 10. Berdasarkan
data uji inderawi yang dilakukan oleh 20 orang panelis dari keempat sampel steam cake penambahan labu kuning pada indikator aroma, hasil perhitungan rerata
menunjukkan empat sampel memiliki aroma cukup harum khas steam cake yaitu sampel sampel 450 labu kuning 50, sampel 340 labu kuning 30dan sampel
230 labu kuning 10. Bila diurutkan dari keempat sampel tersebut maka yang memiliki rerata
paling tinggi yaitu sampel 450 labu kuning 50 memiliki rerata 2,4, sample 340 labu kuning 30 memiliki rerata 1,8 sampel 230 labu kuning 10 memiliki
rerata 1,65 dan sample 110 labu kuning 0 memiliki rerata 1,4. Meski demikian dari keempat sampel tersebut dilihat dari indikator aroma tidak ada perbedaan,
karena semua sampel steam cake memiliki aroma cukup harum khas steam cake. Sehingga labu kuning yang ditambahkan dalam proses pembuatan steam cake
hasil eksperimen tidak ada pengaruhnya. Ini dibuktikan dengan semakin banyak penambahan labu kuning maka aroma khas steam cake akan semakin tidak nyata,
sebaliknya semakin sedikit labu kuning yang digunakan maka aroma yang dihasilkan semakin nyata.
c. Kualitas tekstur Steam Cake Dengan Penambahan Labu Kuning
Beberapa daerah seperti rongga mulut, bibir, tangan mempunyai kepekaan yang tinggi terhadap perabaan. Sifat perabaan umumnya dikaitkan dengan 3 hal,
yaitu struktur, tekstur dan konsistensi. Tekstur merupakan sensasi tekanan yang dapat diamati dengan mulut pada waktu digigit, dikunyah dan ditelan Bambang
Kartika 1988 : 10. Tekstur yang baik dari steam cake adalah lembut. Berdasarkan data uji inderawi yang dilakukan oleh 20 orang panelis dari keempat
sampel steam cake pada indikator tesktur, urutan sampel terbaiknya adalah sampel 340 labu kuning 30, sampel 450 labu kuning 50, sampel 230 labu kuning
10 dan sampel 110 labu kuning 0 Menurut hasil data uji inderawi menjelaskan bahwa adanya perbedaan
tekstur steam cake hasil eksperimen disebabkan karena bahan-bahan pembuatannya. Steam cake secara umum menggunakan bahan-bahan yang sama
hanya ditambahkan dengan labu kuning. Penambahan labu kuning dalam proses pembuatan steam cake mempengaruhi hasil dari steam cake dengan penambahan
labu kuning yang dihasilkan terutama untuk kualitas teksturnya. Hal ini dibuktikan dengan kriteria yang didapatkan semua sampel steam cake memiliki
kriteria berbeda dikarenakan apabila penggunaan labu kuning terlalu banyak akan sangat berpengaruh terhadap tekstur steam cake dan menyebabkan adonan tidak
lembut. d.
Kualitas Rasa Steam Cake Dengan Penambahan Labu Kuning Rasa pada suatu makanan dipengaruhi oleh bahan dasar yang digunakan.
Rasa juga mempengaruhi kegemaran masyarakat pada suatu makanan karena
masyarakat dapat menilai apakah makanan tersebut enak atau tidak melalui panca pengecap yaitu lidah. Berdasarkan data uji inderawi yang dilakukan oleh 20 orang
panelis pada keempat sampel steam cake dengan penambahan labu pada indikator rasa, memiliki urutan sampel terbaik berdasarkan rerata sebagai berikut sampel
450 labu kuning 50 dengan rasa manis cukup ideal, sampel 340 labu kuning 30 dengan rasa manis cukup ideal dan sampel 230 labu kuning 10 dengan
rasa manis cukup ideal dan sample 110 labu kuning 0 dengan rasa manis cukup ideal.