Uji Ketuntasan Belajar Kelas Kontrol Uji Pihak Kiri Uji Kesamaan Rata-Rata Uji Pihak Kanan

pembelajaran SAVI berbantuan alat peraga mencapai KKM klasikal. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 38.

4.1.4 Uji Ketuntasan Belajar Kelas Kontrol Uji Pihak Kiri

Dalam penelitian ini uji ketuntasan belajar individual data akhir kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori dianalisis dengan bantuan microsoft excel dan diuji menggunakan uji rata-rata satu pihak yaitu uji pihak kiri. Berdasarkan perhitungan dan analisis data diperoleh hasil uji ketuntasan individual kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori terlihat pada Tabel 4.6 berikut. Tabel 4.6 Hasil Uji Ketuntasan Individual Kelas Kontrol Kelas N Rata-rata Keterangan Kontrol 32 77,15 70 3,73 -1,69 diterima Berdasarkan hasil perhitungan uji ketuntasan individual kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori diperoleh dan dengan taraf nyata , dk Karena maka diterima, artinya rata-rata kemampuan pemecahan masalah pada kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori mencapai KKM individual. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 39. Dalam penelitian ini uji ketuntasan klasikal data akhir kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori dianalisis dengan bantuan microsoft excel dan diuji menggunakan uji proporsi satu pihak yaitu uji pihak kiri. Berdasarkan perhitungan dan analisis data diperoleh hasil uji ketuntasan klasikal kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori terlihat pada Tabel 4.7 berikut. Tabel 4.7 Hasil Uji Ketuntasan Klasikal Kelas Kontrol Kelas N Persentase Ketuntasan π Keterangan Kontrol 29 32 75 2,04 -1,64 diterima Berdasarkan hasil perhitungan uji ketuntasan klasikal, pada kelas eksperimen diperoleh dan dengan taraf nyata Karena maka diterima, artinya rata-rata kemampuan pemecahan masalah pada kelas kontrol yang diajar menggunakan model pembelajaran ekspositori mencapai KKM klasikal. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 40.

4.1.5 Uji Kesamaan Rata-Rata Uji Pihak Kanan

Uji kesamaan rata-rata digunakan untuk mengetahui mana yang lebih baik antara kelas yang diajar dengan model pembelajaran SAVI berbantuan alat peraga dan kelas yang diajar dengan model pembelajaran ekspositori. Dalam penelitian ini uji kesamaan rata-rata data akhir dianalisis dengan bantuan microsoft excel dan diuji menggunakan uji kesamaan rata-rata satu pihak yaitu uji pihak kanan. Berdasarkan perhitungan dan analisis data diperoleh hasil uji kesamaan rata-rata terlihat pada Tabel 4.8 berikut. Tabel 4.8 Uji Kesamaan Rata-rata Data Akhir Kelas N Rata-rata Keterangan Eksperimen 32 81,71 1,79 1,665 ditolak Kontrol 32 77,15 Berdasarkan hasil perhitungan menunjukkan bahwa . Nilai pada = 5 adalah 1,67. Karena sehingga hipotesis H ditolak, artinya rata-rata kemampuan pemecahan masalah kelas yang diajar dengan model pembelajaran SAVI berbantuan alat peraga lebih dari kelas yang diajar diajar dengan model pembelajaran ekspositori. Hasil perhitungan dapat dilihat pada Lampiran 41.

4.2 Pembahasan

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL TREFFINGER BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS PESERTA DIDIK PADA MATERI GEOMETRI

0 21 456

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PAIR CHECK BERBANTUAN APLIKASI PREZI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA MATERI SEGITIGA KELAS VII

4 34 369

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN ARIAS BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS VII MATERI SEGIEMPAT

0 6 256

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MODEL TPS BERBANTUAN GEOMETER’S SKETCHPAD PADA PENCAPAIAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI SEGITIGA KELAS VII

1 20 431

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN POGIL BERBANTUAN LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

1 15 251

KEEFEKTIFAN MODEL ELICITING ACTIVITIES TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK KELAS X PADA MATERI TRIGONOMETRI.

2 10 301

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION (RME) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATERI POKOK SEGIEMPAT PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 12 MAGELANG.

0 0 1

(ABSTRAK) KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN VAN HIELE BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATERI SEGI EMPAT PADA PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 2 PEGANDON.

0 0 2

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN VAN HIELE BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATERI SEGI EMPAT PADA PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 2 PEGANDON.

0 0 122

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E BERBANTUAN ALAT PERAGA PADA MATERI SEGITIGA KELAS VII TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA

1 1 12