Perumusan masalah Latar Belakang

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA

A. Rumput Teki Cyperus rotundus L.

1. Sistematika tumbuhan

Sistematika tumbuhan rumput teki diklasifikasikan sebagai berikut: famili Cyperaceae, genus Cyperus, spesies Cyperus rotundus L. Anonim, 2000 b.

2. Nama daerah

Rumput teki memiliki nama daerah Jawa: Teki, tekan Jawa, motta Madura. Sulawesi: Rukut Teki wuta Minahasa. Bulili manggasa buai Buol, Nusatenggara: Kareha wai Sumba. Maluku: Rukut Teki wuta Alfuru Anonim, 1980. Rumput teki juga dikenal dengan common name seperti Tiririca, Nutgrass Inggris, Tagernut, Hama-Suge, Xiang Fu Tzu, Xiang Fu China, Muskezamin, Musta, Mustaka, Mutha, So Ken Chiu, So Ts’Ao, Souchet Anonim, 1996. 3. Deskripsi Rumput semu menahun dapat mencapai tinggi 10 cm. Rimpang rhizoma berumbi, batang bentuk segitiga. Daun 4 – 10 berjejal pada pangkal batang, dengan pelepah daun yang tertutup di bawah tanah, berwarna coklat kemerahan, helaian daun berbentuk garis dengan permukaan atas berwarna hijau tua mengkilat, ujung daun meruncing, lebar helaian 2 – 6 mm, panjang 10 – 60 kali lebar. Bunga berbentuk bulir majemuk, anak bulir terkumpul menjadi bulir yang pendek dan tipis, berkelamin dua. Daun pembalut 3 – 4, tepi kasar, tidak merata. Sekam dengan punggung hijau dan sisi coklat, panjang kurang lebih 3 mm. 6 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Benang sari 3, kepala sari kuning cerah. Tangkai putik bercabang 3. Buah memanjang sampai bulat telur terbalik, bersegitiga coklat, panjang 1,5 mm Sudarsono, 1996.

4. Habitat

Tumbuh di dataran rendah sampai dengan ketinggian 1000 m di atas permukaan laut, banyak tumbuh liar di Afrika Selatan, Korea, Cina, Jepang, Taiwan, Malaysia, Indonesia dan kawasan Asia Tenggara pada umumnya. Tumbuh di lahan pertanian yang tidak terlalu kering tanahnya tidak berbencah- bencah, di ladang, dan kebun. Teki tumbuh paling baik pada lahan subur yang lembab, tidak tumbuh dengan baik pada tempat teduh, dan lazim mengganggu area dan halaman rumput Sudarsono, 1996. 5. Kandungan kimia Secara umum tumbuhan rumput teki mengandung minyak atsiri, alkaloid, glikosida, flavonoid, gula, zat pati, dan protein Soedibyo, 1998. Pada rimpang dan umbi teki mengandung 4alpha,5alpha-oxidoeudesm-11-en-3-alpha-ol, beta- cyperone, calcium, copper, cyperolone, iron, isocyperol, isokobusone, kobusone, linoleic-acid, linolenic-acid, magnesium, manganese, myristic-acid, oleanolic- acid, oleanolic-acid-3-o-neohesperidoside, potassium, sodium, oleic-acid, patchoulenone, stearic-acid, sugetriol, sugenol, sugeonol, zinc Duke, 2001.

6. Khasiat dan penggunaan

Biasanya bagian yang dipakai sebagai obat adalah umbinya rimpang. Aksi dari umbi teki bertindak sebagai anthelmintik, antifungi, antiparasitik, antireumatik, antispasmodik, aphrodisiaka, astringent, karminatif, diaforetik, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI